Pengamatan dan Hardware Aktuato
Gambar Gambar 4.12 adalah
SCARA. Tegangan masukan dipakai untuk catu daya sol
tegangan 7812 dan 7805. Tabel 4.4
Keteran
7805 7812
Pengujian dilakukan menggunakan multimeter. P
adalah sebesar 12 V dan 5 V Volt. Akan tetapi, pada pe
kondisi ideal dan kondisi ter
Pada pengukuran reg pengukuran terukur 5,11 V
terukur sebesar : bar 4.12 Gambar rangkaian regulator tegangan
lah gambar rangkaian regulator tegangan y an rangkaian regulator tegangan berasal dari ca
solenoide. Tabel 4.5 menunjukkan pengujian r
.4 Tabel pengujian rangkaian regulator teganga
rangan Tegangan
Masukan Tegangan
Keluaran 805
24 Volt 5,11Volt
812 24 Volt
11,91 Volt n dengan mengukur tegangan masukan dan k
r. Pada kondisi ideal, keluaran regulator tegang 5 V. Pada pengukuran regulator tegangan 12 V
pengukuran terukur 11,91 Volt. Besarnya pen terukur sebesar :
12 12
11,91 12
0,75 gulator tegangan 5 Volt seharusnya 5 Volt.
Volt. Besarnya penyimpangan antara kondisi
5 5,11
5 5
2,2
yang dipakai pada i catu daya 24 V yang
n rangkaian regulator
gan
n keluaran rangkaian angan 7812 dan 7805
Volt seharusnya 12 penyimpangan antara
100
lt. Akan tetapi, pada isi ideal dan kondisi
100
Dengan melihat besarnya penyimpangan yang terhitung kecil maka dapat disimpulkan rangkaian regulator tegangan 12 Volt dan regulator tegangan 5 Volt dapat
bekerja dengan baik.