9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Partisipasi Masyarakat
1. Pengertian Partisipasi
Dalam Kamus besar Bahasa Indonesia, “Partisipasi adalah hal turut berperan serta dalam suatu kegiatan, keikutsertaan, peran serta.” Departemen
Pendidikan Nasional, 2005:1198. Seperti diungkapkan bahwa: “ Partisipasi adalah keterlibatan mental atau fikiran dan perasaan seseorang didalam situasi
kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan tertentu serta turut bertanggung
jawab terhadap usaha yang bersangkutan.” Sastropeotro 1988:13. Hal senada diungkapkan bahwa: “ Partisipasi adalah keterlibatan orang
secara sukarela tanpa tekanan dan jauh dari perintah.” Hetifah 2003: 188. Dari pendapat ini mengandung arti bahwa seseorang dikatakan turut
berpatisipasi apabila hal tersebut dilakukan secara sukarela dan sadar tanpa adanya paksaan maupun tekanan, serta bukan karena ada yang memberi
perintah tetapi murni dari keikhlasan seseorang dalam berpartisipasi. Menurut FAO dalam Britha Mikkelsen yang dikutip oleh Hiryanto,
2005:58-60 menyatakan bahwa partisipasi memiliki arti: a.
Kontribusi sukarela dari masyarakat kepada proyek tanpa ikut serta dalam pengambilan keputusan.
b. Membuat peka msayarakat untuk meningkatkan kemampuaan
menerima dan kemampuan menanggapi proyek-proyek pembangunan.
10 c.
Suatau proses aktif yang mengandung arti bahwa orang atau kelompok yang terkait mengambil ininsiatif dan menggunakan
kebebasanya untuk melakukan hal itu.
d. Pemantapan dialog antara masyarakat setempat yang memerlukan
persiapan,pelaksanaan,monitoring proyek agar semua memperoleh informasi mengenai konteks lokal dan dampak-dampak sosial.
e. Keterlibatan sukarela oleh masyarakat dalam perubahan yang
ditentukan sendiri. f.
Keterlibatan masyarakat dalam pembangunan diri,kehidupan dan lingkungan mereka.
Berdasarkan beberapa pengertian partisipasi tersebut dapat disimpulkan bahwa partisipasi bukan hanya keterlibatan yang sifatnya fisik
atau lahiriah saja, tetapi keterlibatan ini menyangkut pikiran dan perasaan. Adanya kesediaan memberikan sumbagan untuk usaha untuk mencapai
tujuan dengan rasa suka rela dan adanya rasa tanggung jawab.
2. Pengertian Masyarakat