31 manila untuk membuat ikhtisar. Hasil ikhtisar dapat berupa peta konsep,
uraian singkat, tabel, atau bentuk lainnya. Pembelajaran aktif tipe ikhtisar siswa ini mirip dengan pembelajaran
aktif tipe resume siswa. Perbedaannya terdapat pada hasil ringkasannya. Dalam resume siswa, rangkumannnya berupa ringkasan seperti pada
umumnya, sedangkan dalam ikhtisar siswa hasil rangkumannya bisa berbentuk bebas, bisa berupa peta konsep atau tabel.
g. Langkah-Langkah Pembelajaran Aktif tipe Ikhtisar Siswa
Menurut Melvin L Silberman 2014: 263 langkah-langkah pembelajaran menggunakan strategi ikhtisar siswa adalah sebagai
berikut: 1
Guru menjelaskan kepada siswa bahwa siswa akan diberi kesempatan untuk membuat ikhtisar pembelajaran I1.
2 Kemudian guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, setiap
kelompok beranggotakan dua hingga empat orang I2. 3
Guru memerintahkan tiap kelompok untuk membuat ikhtisar mereka sendiri tentang mata pelajaran yang telah dipelajari. Guru memberi
bimbingan dan dorongan kepada siswa untuk membuat uraian singkat, peta pemikiran, atau instrumen lain yang akan
memungkinkan mereka menyampaikan ikhtisar kepada siswa lain I3.
Guru bisa menggunakan pertanyaan berikut untuk memandu pekerjaan mereka:
32 a
Apa topik utama yang telah kita pelajari? b
Apa sajakah hal-hal pokok yang dikemukakan dalam pelajaran hari ini?
c Apa pengalaman yang kalian dapatkan hari ini?
d Manfaat apa yang kalian dapatkan setelah pelajaran hari ini?
4 Perintahkan masing-masing kelompok untuk saling berbagi ikhtisar
mereka. Guru memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk menempelkan hasil ikhtisarnya di depan kelas I4.
5 Guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk
menjelaskan hasil ikhtisarnya I5. 6
Guru dan siswa bertepuk tangan atas usaha dan hasil karya mereka I6.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajaran aktif tipe ikhtisar siswa, siswa akan bekerja dalam
kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. Guru bebas membentuk kelompok, bisa dengan urut presensi siswa, berdasarkan tempat duduk,
ataupun secara acak. Guru memberi waktu kepada siswa untuk duduk berkelompok sesuai dengan kelompokna. Setelah membentuk kelompok,
kemudian masing-masing kelompok diberi selembar kertas yang berisi pertanyaan sebagai panduan untuk membuat ikhtisar dan selembar kertas
manila untuk membuat ikhtisar. Kemudian siswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dengan kelompoknya. Selama siswa berdiskusi, guru
memfasilitasi dan membimbing apabila siswa mengalami kesulitan dalam
33 berdiskusi bersama kelompoknya. Setelah semua kelompok selesai, guru
memberi kesempatan kepada masing-masing untuk menunjukkan hasil ikhtisarnya di depan kelas. Hasil ikhtisar ditempelkan di papan tulis agar
semua siswa bisa melihat. Pada akhir kesempatan, guru bersama siswa bertepuk tangan sebagai wujud penghargaan atas usaha dan hasil karya
kelompok lain.
h. Langkah-Langkah Membuat Ikhtisar