. Kesimpulan Prof. Dr. Harry Agusnar, M.Sc, M.Phil 3. Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H

kadar ketiga zat tersebut pada penderita hipertensi jauh lebih tinggi dibandingkan pada orang normotensif dan demikian juga halnya pada penderita hipertensi yang merupakan perokok atau mantan perokok dibandingkan bukan perokok. Tingginya kadar ketiga zat tersebut akan mengakibatkan kerusakan endotelium vaskular yang merupakan risiko timbulnya penyakit hipertensi dan kardiovaskular.

5.4 .

Kejadian Penyakit Hipertensi di Desa Kapias Batu VIII KecamatanTanjung Balai Kabupaten Asahan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 102 responden yang terhimpun dari dusun I, II, V, VII dan dusun VIII didapatkan yang menderita hipertensi sebanyak 41 orang 40,19 serta yang tidak menderita hipertensi sebanyak 61 orang 59,81. Sedangkan untuk hipertensi pada tekanan darah sistolik berjumlah 35 orang dan penderita hipertensi diastolik berjumlah 12 orang. Menurut hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2007 hal ini lebih tinggi dari angka prevalensi kejadian hipertensi nasional yang mencapai 31,9 . Hipertensi merupakan penyakit yang sangat berbahaya, karena tidak ada gejala atau tanda khas sebagai peringatan dini. Kebanyakan orang merasa sehat dan energik walaupun terserang hipertensi. Sebagian besar kasus hipertensi di masyarakat belum terdeteksi, keadaan ini tentunya sangat berbahaya, yang dapat menyebabkan kematian mendadak pada masyarakat.

5.5 Keterbatasan Penelitian

Universitas Sumatera Utara Pada penelitin ini diperoleh hasil bahwa kebiasaan merokok tidak berhubungan dengan kejadian penyakit hipertensi, hal ini kemungkinan penelitian ini hanya bersifat observasional dan dengan desain cross sectional yang melihat kejadian hipertensi secara sesaat. Sedangkan kebiasaan merokok merupakan prilaku yang dilakukan secara terus-menurus yang perlu dilakukan pengkajian lebih mendalam seperti berapa lama keterpajanan responden merokok per-hari, jenis rokok yang digunakan, sejak usia berapa tahun responden mulai merokok, sehingga dapat dilihat sejauh mana keterpajanan rokok terhadapa kejadian hipertensi. Universitas Sumatera Utara

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh kandungan timbal dari sumur bor dan faktor risiko hipertensi terhadap kejadian penyakit hipertensi di Desa Kapias Batu VIII Kecamatan Tanjung Balai Kabupaten Asahan Tahun 2012 dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Rerata kandungan timbal dalam air sumur bor di Desa Kapias Batu VIII adalah 0.035mgl dengan nilai minimal 0,02 mgl dan nilai maksimal 0,05 mgl, melebihi nilai batas baku mutu untuk dikonsumsi sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan No.492MenkesPerIV2010 tentang persyaratan kualitas air minum yaitu 0.01 mgl 2. Terdapat hubungan yang bermakna antara kandungan timbal pada air sumur bor p = 0,000 P 0,05, konsumsi air per hari p = 0,001 P 0,05, usia p = 0,000 P 0,05, dan status gizi p = 0,000 P 0,05 dengan kejadian penyakit hipertensi 3. Variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap kejadian hipertensi adalah variabel index massa tubuh dengan nilai koefisien Exp B 19,512

6.2 Saran

Dokumen yang terkait

Studi Keanekaragaman Ikan di Hilir Sungai Asahan Tanjung Balai Sumatera Utara

4 95 70

Pengaruh Faktor Gizi, Merokok, Minum Kopi, Minum Teh dan Antenatal Care terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

5 47 151

Pelabuhan Tanjung Balai Asahan 1865-1942.

10 89 154

Analisis Kebutuhan Air Bersih (PDAM) Untuk Kabupaten Mandailing Natal 20 Tahun Kedepan

6 102 109

Aplikasi Analisis Faktor Dengan Metode Principal Component Analysis Dan Maximum Likelihood Dalam Faktor-faktor Yang Memengaruhi Pemberian Makanan Tambahan Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Desa Pematang Panjang Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara Tahu

3 57 125

Hubungan Faktor Internal Dan Faktor Eksternal Dengan Kekambuhan Kembali Pasien Penyalahguna NAPZA Di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

20 87 150

Analisis Kandungan Nitrat Pada Air Sumur Gali Penduduk Desa Sari Makmur Kecamatan Pangkalan Lesung Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau Tahun 2012

0 40 80

Pengaruh Faktor Fisika, Kimia, Biologi Air dengan Keberadaan Tumbuhan Enceng Gondok (Eichornia crassipes) terhadap Perkembangbiakan Nyamuk Anopheles spp. di Perairan Danau Toba Tahun 2010

1 36 137

Analisa Kandungan Nitrat Air Sumur Gali Masyarakat Di Sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Di Desa Namo Bintang Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009

2 70 72

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

21 119 124