PENGUKURAN NILAI WAJAR lanjutan FAIR VALUE MEASUREMENT continued MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 31 Maret 2017 dan untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2017 and For the Three month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 97 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued a. Risiko tingkat suku bunga lanjutan a. Interest rate risk continued Untuk pinjaman modal kerja dan investasi, Grup berusaha mengurangi risiko tingkat suku bunganya dengan cara mendapatkan struktur pinjaman dengan suku bunga kompetitif. For working capital and investment loans, the Group may seek to mitigate its interest rate risk by obtaining loans structured with competitive interest rates. Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitas perubahan tingkat suku bunga pinjaman. Dampak perubahan tingkat suku bunga pinjaman terhadap laba sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut: The following table demonstrates the sensitivity to changes in interest rates of the loans. The effect of changes in interest rates of the loans to profit before income tax is as follows: Periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret Three month period ended March 31, 2017 2016 Kenaikan 50 basis poin 768 525 Increase by 50 basis points Penurunan 50 basis poin 768 525 Decrease by 50 basis points Penurunankenaikan laba sebelum pajak penghasilan tersebut terutama sebagai akibat kenaikanpenurunan biaya bunga atas pinjaman dengan tingkat bunga mengambang. Analisis mengasumsikan bahwa seluruh variabel lain tetap tidak berubah. Such decreaseincrease in profit before income tax is mainly as a result of higherlower interest expense on loans with floating interest rates. The analysis assumes that all other variables remain constant. b. Risiko mata uang asing b. Foreign currency risk Mata uang fungsional Grup adalah Rupiah. Grup dapat menghadapi risiko nilai tukar mata uang asing karena pinjaman, pendapatan dan biaya beberapa pembelian utamanya dalam mata uang Dolar AS atau harganya secara signifikan dipengaruhi oleh perubahan tolak ukur harganya dalam mata uang asing terutama Dolar AS. Apabila pendapatan dan pembelian Grup di dalam mata uang selain Rupiah tidak seimbang dalam hal jumlah danatau pemilihan waktu, Grup terekspos risiko mata uang asing. The Group’s functional currency is the Rupiah. The Group faces foreign exchange risk as its borrowings, revenues and the costs of certain key purchases are either denominated in US Dollars or their prices are significantly influenced by their benchmark price movements in foreign currencies mainly US Dollars. To the extent that the revenue and purchases of the Group are denominated in currencies other than Rupiah, and are not evenly matched in terms of amount andor timing, the Group has exposure to foreign currency risk. Grup tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk laju pertukaran mata uang asing. Bagaimanapun, terkait dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai tukar Rupiah dan Dolar AS menghasilkan lindung nilai natural untuk laju nilai tukar Grup. The Group does not have any formal hedging policy for foreign exchange exposure. However, in relation to the matters discussed in the preceding paragraph, the fluctuations in the exchange rates between the Rupiah and US Dollar provide some degree of natural hedge for the Group’s foreign exchange exposure. are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 31 Maret 2017 dan untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2017 and For the Three month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 98 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued b. Risiko mata uang asing lanjutan b. Foreign currency risk continued Grup memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut: T he Group’s monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are as follows: 31 MaretMarch 31, 2017 31 DesemberDecember 31, 2016 Dalam mata Setara dalam Dalam mata Setara dalam uang asing Rupiah uang asing Rupiah In foreign Equivalent In foreign Equivalent currencies in Rupiah currencies in Rupiah Aset Assets Kas dan setara kas AS 23.854.117 317.761 AS 28.972.163 389.270 Cash and cash equivalents SG 579 6 SG 2.594 24 Piutang usaha AS 25.338.488 337.534 AS 30.645.400 411.751 Trade receivables SG 25.268 241 SG 25.268 235 Aset keuangan lancar lainnya AS 674.600 8.986 AS 674.962 9.069 Other current financial assets Piutang pihak berelasi € 242.500 3.450 € 242.495 3.434 Due from related parties AS 509 7 AS - - Aset keuangan tidak lancar lainnya AS 575.221 7.663 AS 842.655 11.322 Other non-current financial assets Total 675.648 825.105 Total Liabilitas Liabilities Pinjaman bank jangka pendek AS 37.500.000 499.538 AS 36.208.700 486.500 Short-term bank loans Utang usaha AS 2.946.048 39.244 AS 3.550.481 47.704 Trade payables SG 135.215 1.289 SG 135.765 1.262 € € 16.020 227 Liabilitas jangka pendek lainnya AS 1.070.904 14.266 AS 334.990 4.501 Other current liabilities Beban akrual AS 4.953.888 65.991 AS 7.916.557 106.367 Accrued expenses Pinjaman bank jangka panjang AS 3.902.846 51.989 AS 4.411.912 59.278 Long-term bank loans Total 672.317 705.839 Total Aset neto 3.331 119.266 Net assets Apabila aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal 31 Maret 2017 dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah transaksi yang dipublikasikan Bank Indonesia pada tanggal 27 April 2017, maka aset moneter neto akan meningkat sebesar Rp69. Had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as of March 31, 2017 been translated to the Rupiah using the middle rate transaction published by Bank Indonesia as of April 27, 2017, the net monetary assets would have been increased by approximately Rp69. Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitas perubahan nilai tukar mata uang asing. Dampak perubahan nilai tukar mata uang asing terhadap laba sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut: The following table demonstrates the sensitivity to changes in the exchange rate of foreign currencies. The effect of changes in the exchange rate of foreign currencies to profit before income tax is as follows: Periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret Three month period ended March 31, 2017 2016 Penguatan 1 33 4.263 Strengthening by 1 Pelemahan 1 33 4.263 Weakening by 1 Analisis mengasumsikan bahwa seluruh variabel lain, khususnya tingkat suku bunga, tetap tidak berubah dan mengabaikan dampak atas perkiraan penjualan dan pembelian. The analysis assumes that all other variables, in particular interest rates, remain constant and ignores any impact of forecasted sales and purchases. are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 31 Maret 2017 dan untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2017 and For the Three month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 99 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued