Untuk melihat tingkat keberhasilan IPHI DKI Jakarta dalam upaya memelihara haji mabrur, adalah dengan melihat kegiatan yang telah dilakukan.
a. Ceramah
Majlis ta’lim IPHI DKI Jakarta memberikan wawasan Islam kepada Jamaah bertujuan memberikan pendalaman keilmuan Islam secara luas, yang
berkaitan dengan akidah, fiqih, supaya ibadah dari pasca haji tidak meluntur, dalam hal ini kegiatan yang dilakukan adalah dengan metode ceramah yang sudah
dilakukan IPHI DKI Jakarta, seperti yaitu di majlis ta’lim IPHI DKI Jakarta.
b. Pengajian
Berupa kegiatan yang dilakukan majlis ta’lim perempuan IPHI DKI Jakarta, aktifitasnya berupa kegiatan ceramah dan tabligh, peserta jamaah wanita,
diberikan materi Islam, dengan pengajian. Semua kegiatan di atas senantiasa dianjurkan kepada jamaah untuk senantiasa:
1. Mengucapkan Salam afsyus salam Jamaah haji yang telah pulang dari Tanah Suci, ditanamkan rasa kesadaran
untuk selalu menebarkan salam, maksudnya adalah agar tidak ragu menyapa dengan menggunakan assalmu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh dengan
pengucapan salam ini adalah doa bagi yang mengucapkan dan yang menjawab. Di antara para jamaah sebagaian besar telah mempraktekan anjuran ini dengan
menyapa dengan salam. Tidak ada rasa ragu dan malu ketika bertemu bahkan ketika berada di jalan sekalipun, jamaah tidak ragu untuk mengucapkan salam
kepada orang lain. 2. Berbicara yang Baik wa athibul kalam
Bertutur kata dan berbicara yang baik dan bagus, dalam hal ini jamaah yang menjadi anggota senantiasa ditekankan untuk berbicara hal-hal baik dan
bermanfaat saja. Hal-hal baik ini adalah bertutur kata agar tidak menyinggung dan melukai perasaan orang lain, berbicara yang bermanfaat salah satunya adalah
diberikan wacana akan pentingnnya penyaluran semangat dalam haji memotivasi orang lain untuk berhaji, dengan memberikan penekanan jika
mampu, dan haji adalah salah satu ruku Islam.
2
Mampu disini adalah, mampu untuk dana, mampu untuk keuangan, dan mampu terhadap orang yang akan
ditinggalkan ketika calon haji beribadah di tanah suci. 3. Membantu Orang lain yang Memerlukan Bantuan
Intinya adalah berbuat baik kepada sesama manusia dengan memperhatikan, siapa yang memerlukan bantuan. Adanya kegiatan bakti sosial
seperti sunatan masal dan berobat gratis, kegiatan ZIS Zakat Infak Shodaqoh adalah wujud dari pada kepedulian jamaah yang dituangkan melalui wadah IPHI
DKI Jakarta. 4. Silaturahmi
Hal penting yang menjadikan Islam secara umum adalah agama yang besar akan adanya dalil yang menguatkan persepsi kita bahwa “setiap muslim
adalah bersaudara”. Kaitanya juga dengan memelihara kemaburan adalah tujuan dari pembentukan IPHI yaitu untuk mewadahi persaudaraan haji, yaitu untuk
memper erat tali silaturahmi antar pasca haji ataupun umat islam pada umumnya. Jadi menurut sudut pandang peneliti, jika dikaitkan dengan tujuan program
adalah untuk memelihara kemabruran, kegiatan dakwah yang terlaksana seperti
2
Wawancara pribadi dengan H. Mahpudin
majlis ta’lim dengan menggunakan methode ceramah dan tabligh sudah berjalan sebagai mana mestinya, rutin dilaksanakan, dalam aktifitas dakwah pasti akan
menimbulkan reaksi, artinya jika dakwah telah dilakukan oleh seoran da’i dengan materi dakwah wasilah dan thariqoh tertentu, maka akan timbul respond dan efek
pada penerimanya. Jadi efek yang diberikan selain wawasan Islam, dalam hal terkecil seperti pengucapan salam. sudah dilaksanakan oleh jamaah IPHI DKI
Jakarta.
2. Analisis Keberhasilan IPHI Dalam Memberikan Pengaruh Kemabruran Ibadah Haji
Usaha untuk menyalurkan kemabruran haji adalah dengan melakukan proses dakwah yang telah penulis cantumkan di atas, salah satunya adalah dengan
adanya kegiatan dakwah, tetapi diantar itu semua inti dari menularkan kemabruran haji adalah dengan memotivasi kepada masyarakat dan memberikan pengertian
akan pentingnya ibadah haji, sehingga masyarakat umum juga ingin merasakan ibadah haji.
3
Diantara cara menularkanmenyalurkan kemabruran haji adalah: a. Diri Sendiri
Menularkan kemabruran haji kepada diri sendiri adalah upaya haji itu sendiri dalam meningkatkan ibadahnya guna senantiasa menjaga kemabruran,
adapaun upaya untuk menjaga kemabruran dilakukan dengan ibadah-ibadah Islam, yang terselenggara di IPHI DKI Jakarta seperti pengajian, ceramah agama,
dan kegaiatan sosial lainya. Maupun kegiatan yang dilakukan di organisasi- organisasi keislaman lain.
b. Keluarga
3
Wawancara pribadi dengan H. Mahpudin