sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek penelitian pada saat sekarang
berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya.
4
penulis mengumpulkan data aktual dan fakta yang ada pada objek dan subjek penelitian
dengan melakukan observasi secara langsung atau pengamatan evidensi-evidensi, sambil mengumpulkan data dan melakukan analisis, kemudian menarik
kesimpulan dari analisisnya.
2. Subyek dan Objek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah orang atau sekelompok orang yang memberikan informasi dan data-data kepada penulis dalam hal ini adalah IPHI
DKI Jakarta, para jamaah haji yang ikut dalam aktivitas kegiatan di IPHI DKI Jakarta pada tahun 2008, sedangkan objeknya adalah evaluasi hasil pelaksanaan
program dakwah IPHI DKI Jakarta pada periode 2008.
3. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penyusunan skripsi ini penulis mengumpulkan data dengan menggunakan penelitian lapangan field research, yaitu penelitian yang
dilakukan di lapangan, tempat dimana objek penelitian itu berada, sebagai pengambilan datanya dalam penelitian lapangan adalah dengan metode :
a. Observasi
Metode observsi adalah metode yang dilakukan penulis dalam mengambil data-data di lapangan. Observasi bisa diartikan sebagai pengamatan dan
pencatatan dengan sistematika fenomena-fenomena yang diselidiki.
5
contohnya
4
Hadari Nawami, Methode Penelitian Bidang Sosial, Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1998, cet. Ke-8, h.63
5
Sutrisno Hadi, Metode Research, Yogyakarta: Andi Offset, 1997, h.82
dokumen yang diperoleh dari IPHI DKI Jakarta, dan dari jamaah IPHI DKI Jakarta yang ikut dalam kegiatan IPHI DKI Jakarta ditahun 2008.
b. Interview
Interview yaitu teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematis dan berdasarkan pada tujuan penelitian.
Adapun interview yang penulis gunakan adalah interview bebas terpimpin, maksudnya dalam menyampaikan interview dengan maksud meminta jawaban
dengan bebas dan terbuka. Dengan menggunakan jenis interview ini bertujuan untuk mudah dipahami oleh individu secara langsung, sehingga dapat
menghasilkan data dan informasi yang memuaskan. Interview dilakukan langsung dengan mewawancarai responden baik dari Pengurus IPHI DKI Jakarta ataupun
dari Jamaah secara umum. c.
Dokumentasi Menurut Hasanusi Soleh, metode dokumentasi adalah metode untuk
mencari data mengenai variabel-variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, notulen, agenda dan lainya.
6
Sedangkan menurut Winarno Surahmad, pengertian dokumentasi adalah laporan tertulis dari suatu peristiwa yang isinya
terdiri atas penjelasan dari pemikiran terhadap peristiwa dan oleh penulis dengan sengaja untuk disimpan atau meneruskan keterangan mengenai peristiwa
tersebut.
7
4. Teknik Analsis Data
Setelah data penulis peroleh melalui observasi dan wawancara, selanjutnya penulis mengolahnya dengan menggunakan metode Content Analisys yaitu
6
Hasanusi Soleh, Metodologi Riset, Jakarta: Widya Swara, 1993, h. 94
7
Winarno surahmad, Metodologi Riset, Bandung: Tarsito, 1989, h. 134
menganalisamenguraikan secara jelas dan utuh hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan yang ada yaitu sesuai dengan judul skripsi penulis, yang telah
diuraikan perumusan dan batasan masalahnya yaitu mengenai evaluasi pelaksanaan program dakwah tahun 2008 IPHI DKI Jakarta.
Kemudian setelah metode penelitian ini ditempuh, penulis selanjutnya membuat kesimpulan dengan pendekatan metode induktif yaitu menyimpulkan
kesimpulan dari yang bersifat khusus ke umum.
Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Skripsi, Tesis dan Disertasi
yang diterbitkan oleh CeQDA Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, terbitan
tahun 2007, karangan Hamid Nasuhi, dkk sebagai pedoman penulisan.
E. Tinjauan Pustaka
Setelah penulis periksa dan teliti kemungkinan adanya pengarapan penulisan skripsi yang sama dengan judul yang penulis ingin teliti, hasilnya
adalah tidak ditemukan kesamaan judul atau pembahasan skripsi lain yang judul dan pembahasannya sama dengan yang penulis teliti, dengan tema pembahasan
penulis tentang evaluasi pelaksanaan program dakwah tahun 2008 IPHI DKI Jakarta, maka pembahasan ini layak ditulis dengan metode penelitian yang telah
penulis uraikan di atas, pembahasan yang bertujuan untuk mendapatkan hasil dari skripsi yang layak dan sesui dengan kelayakan karya ilmiah skripsi.
Ada pun pembahasan mengenai IPHI ada yang membahas dengan judul “Sistem Kepemimpinan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia IPHI Jakarta”,
disusun oleh: Achmad Rifa’iNim: 19953017509MD2004 dengan tema
pembahasan tentang sistem kepemimpinan di IPHI, mengenai apa saja yang berkaitan dengan kepemimpinan seperti, faktor-faktor kepemimpinan, fungsi-
fungsi kepemimpinan, tipe-tipenya yang kesemuanya itu diterapkan dan dilakukan dalam kesatuan sistem tentang kepemimpinan. Sedangkan untuk skripsi
“Evaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Dakwah Rohis MAN 4 Model Jakarta” disusun oleh Nely lidyawatiNIM: 103053028757. Sedikit ada kemiripan. Adapun
letak kemiripanya adalah pada tataran teori, tentang teori evaluasi dan dakwah. Sedangkan fokus pembahasan yang penulis teliti terletak pada bagaimana
pelaksanaan program dakwah IPHI DKI Jakarta, mengenai pelaksanaannya, apakah sudah berjalan sesuai dengan program yang telah dirancang, apakah
tujuan-tujuan dari program telah tercapai, dengan melihat dan meneliti tentang evaluasi hasil pelaksanaan program dakwah tahun 2008 IPHI DKI Jakarta, yang
beralamat di Jalan Bekasi Timur Raya, Gg Taruna II no 1, Jakarta Timur. Jadi penulis ingin menekankan tentang apa yang berkaitaan dengan kegiatan dakwah
yang ada di IPHI DKI Jakarta dengan melakukan proses evaluasi, pembahasan ini tidaklah sama dengan apa yang dibahas oleh rekan saya Achmad Rifa’I dan Nely
lidyawati, maka dengan ini pula saya rasa membuktikan bahwa skripsi ini layak dihadirkan, yang belum pernah digunakan oleh orang lain.
F. Sistematika Penulisan
Sebagai suatu pembahasan ilmiah maka sifat sistematis merupakan syarat mutlak. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui urutan konsistensi dan koherensi
jalur pemikiran sehingga daya analisa, kemampuan syntesa dan potensi nalar dari pemikiran tersebut mudah mencapai sasaran yang dituju.
Dalam sistematika ini nampak selain apa yang tersebut di atas adalah struktural pembahasan dan pengorganisasian pemikiran atas dasar itulah penulis
menyusun sistematika penulis ini sebagai berikut :
BAB I : Menguraikan hal-hal bersifat teknis operasional untuk melangkah pada
bab-bab selanjutnya yang mencakup latar belakang, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian metodologi
penelitian dan sistematika penulisan, diteruskan dengan kajian pustaka.
BAB I I : Tijuan teori tentang dakwah dan evaluasi, pembahasan mengenai
dakwah apapun yang berkaitan dengan dakwah yang berkaitan dengan uraian bab II yang penulis cantumkan di halaman berikutnya,
mengenai pengertian dakwah, dan yang berhubungan dengan dakwah, pengertian evaluasi jenis-jenis evaluasi, tujuan evaluasi, dan manfaat
evaluasi.
BAB III
: Merupakan gambaran umum tentang IPHI Propinsi DKI Jakarta, seperti apa sih IPHI Popinsi DKI Jakarta itu?, bagaimana latar belakang
sejarahnya, struktur keorganisasian, tujuan yang tercantum dalam visi dan misi, program kerja, dan pelaksanaan kegiatan dakwahnya.
BAB IV : Merupakan pembahasan inti tentang bagaimana evaluasi program
dakwah IPHI DKI Jakarta apakah sudah berjalan dengan semestinya?, tindakan atau usaha nyata, bagaimana pula cara dan metodenya yang
dilakukannya dalam kaitannya dengan pelaksanaan program dakwah
BAB V : Merupakan penutup yang berisikan kesimpulan dan saran sebagai
sumbangan penulis untuk melengkapi kekurangan yang ada ditambah dengan harapan-harapan.