Landasan Hukum TINJAUAN PUSTAKA

3. Biaya Pribadi Peserta Didik adalah biaya personal yang meliputi biaya pendidikan yang harus dikeluarkan oleh peserta didik untuk bisa mengikuti proses pembelajaran secara teratur dan berkelanjutan.

M. Landasan Hukum

Landasan hukum dalam pelaksanaan program bantuan Operasional Sekolah BOS tahun 2009 meliputi semua peraturan perundang-undangan yang berlaku, antara lain sebagai berikut: 1. Pasal 4 ayat 1 Undang Undang dasar 1945 2. Undang-Undang No. 17 Tahun 1965 tentang Pembentukan Badan Pemeriksa Keuangan. 3. Undang-Undang No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang no. 43 Tahun 1999. 4. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelesaian Negera yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. 5. Undang-Undang No. 17 Tahun 2000 tentang Bendaharawan Wajib Memungut Pajak Penghasilan. 6. Undang-Undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 7. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 8. Undang-Undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 9. Undang-Undang No. 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara. 10. Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemrintah Daerah. 11. Peraturan Pemerintah No. 47 tentang Wajib Belajar. 12. Peraturan pemerintah No. 48 tentang Pendanaan Pendidikan. 13. Peraturan Pemerintah No. 106 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan dalam Pelaksanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan. 14. Peraturan pemerintah No. 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom. 15. Peraturan pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 16. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara. 17. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 078M2008 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi HET 145 Judul Buku Teks Pelajaran yang Hak Ciptanya Dibeli oleh Departemen Pendidikan Nasional. 18. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 036U1995 tentang Pelaksanaan Wajib Belajar Pendidikan Dasar. 19. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 044U2002 tentang Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah. 20. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 060U2002 tentang Pedoman Pendirian Sekolah. 21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 11 Tahun 2005 tentang Buku Teks Pelajaran. 22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 46 Tahun 2007 tentang Penetapan Buku teks Pelajaran yang Memenuhi Syarat-syarat Kelayakan untuk Digunakan Dalam Proses Pembelajaran. 23. Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 12 Tahun 2008 tentang Penetapan Buku Teks Pelajaran yang Memenuhi Syarat Kelayakan Untuk Digunakan Dalam proses Pembelajaran. 24. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 28 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan menteri Pendidikan Nasional No. 13 Tahun 2008 tentang Harga Eceran Tertinggi Buku Teks Pelajaran Yang Hak Ciptanya Dibeli Oleh Departemen Pendidikan Nasional. 25. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 34 Tahun 2008 tentang Penetapan Buku Teks Pelajaran Yang Memenuhi Syarat Kelayakan untuk Digunakan dalam Proses Pembelajaran SD: PKn, IPA, IPS, Matematika, Bahasa Indonesia dan SMP: IPA, IPS, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris. 26. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 41 tahun 2008 tentang Penetapan Buku, teks Pelajaran Yang Memenuhi Syarat Kelayakan untuk Digunakan dalam Proses Pembelajaran. 27. Surat Edaran Dirjen Pajak Departemen Keuangan Republik Indonesia No. SE-02PJ2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan Sehubungan dengan Penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah BOS oleh Bendaharawan dan Penaggung Jawab Pengelolaan Penggunaan Dana BOS di masing-masing Unit Penerima BOS.

N. Penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah BOS

Dokumen yang terkait

Proses Permohonan Keberatan Atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) Pajak Penghasilan (PPh) Sampai Keluarnya Surat Keputusan

0 30 58

Akuntansi Pajak Penghasilan (PPH) Pasal 25 Badan pada PD Pasar Kota Medan

1 26 74

Analisa Pengenaan Pajak Penghasilan Terhadap Pembagian Dividen

2 52 112

Analisis pengaruh penerapan sensus pajak, sosialisasi pajak dan persepsi efektifitas sistem perpajakan terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi pada KPP wilayah Jakarta Selatan

1 11 132

Pengaruh Perubahan Penghasilan Tidak Kena Pajak dan Tarif Pajak Penghasilan Orang Pribadi Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan (Studi Kasus pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Barat I)

0 8 1

PENGARUH MOTIVASI, SIKAP RASIONAL DAN PERSEPSI YANG BAIK TENTANG SISTEM PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN MEMBAYAR PAJAK PENGHASILAN (Studi Empiris Terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Kalimantan Barat)

4 11 128

PENGARUH PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN, KESADARAN, DAN KARAKTERISTIK PERSONAL WAJIB Pengaruh Persepsi Tentang Sanksi Perpajakan, Kesadaran, Dan Karakteristik Personal Wajib Pajak Pada Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada K

0 0 14

PENGARUH PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN, KESADARAN DAN KARAKTERISTIK WAJIB PAJAK PADA Pengaruh Persepsi Tentang Sanksi Perpajakan, Kesadaran, Dan Karakteristik Personal Wajib Pajak Pada Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada

0 1 16

PENGARUH PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK PADA KEPATUHAN Pengaruh Persepsi Tentang Sanksi Perpajakan Dan Kesadaran Wajib Pajak Pada Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada Kpp Pratama Boyolali).

0 2 16

35 Pajak Penghasilan Orang Pribadi ANALI

0 0 15