Perbandingan Reksadana Saham Dengan Menggunakan Metode Treynor Tahun 2007

maka akan diperoleh pendapatan untuk setiap unit risiko pasar yang diambil lebih tinggi dari pendapatan jika berinvestasi pada saham secara langsung untuk setiap unit risiko pasar. Panin Dana Maxima memiliki Indeks Treynor yang paling tinggi pada tahun 2006 yaitu sebesar 0.002244. Hal tersebut berarti Panin Dana Maxima menghasilkan risk-premium besar pendapatan dikurangi pendapatan bebas resiko sebesar 0.002244 untuk setiap unit risiko pasar. Pendapatan tersebut dikurangi dengan pendapatan bebas risiko untuk mengetahui besar pendapatan yang diperoleh dengan menanggung risiko pasar. Dengan kata lain, untuk setiap unit risiko yang ditanggung pendapatan yang diperoleh adalah sebesar 0.002244. Sedangkan jika berinvestasi pada saham, maka risk premium yang diperoleh hanya sebesar 0.001383 per unit risiko pasar. Sedangkan Reksadana Reliance Equity Fund menjadi peringkat terakhir dengan nilai Indeks Treynor sebesar -0.000389. Artinya, Reksadana reliance Equity Fund mengalami kerugian sebesar 0.000389 untuk setiap unit risiko pasar.

b. Perbandingan Reksadana Saham Dengan Menggunakan Metode Treynor Tahun 2007

Perbandingan kinerja reksadana saham terhadap IHSG dengan menggunakan metode Treynor Indeks Treynor pada tahun 2007 dapat dilihat pada Tabel 4.7 Tabel 4.7 Peringkat Reksadana Saham Dengan Menggunakan Metode Treynor Tahun 2007 No Reksadana Indeks Treynor 2007 1 Fortis Equitas 0.002152 2 FS Indoequity Setoral Fund 0.001719 3 Bahana Dana Prima 0.001680 4 Danareksa Mawar 0.001635 Universitas Sumatera Utara No Reksadana Indeks Treynor 2007 5 Manulife Dana Saham 0.001587 6 RD Dana Ekuitas Andalan 0.001581 7 Nam Investasi Agresif 0.001566 8 TRIM Kapital 0.001554 9 Schroder Dana Prestasi Plus 0.001553

10 Phinisi Dana Saham

0.001533 11 RD Reliance Equity Fund 0.001519 12 RD Schroder Dana Istimewa 0.001505 13 FS Indoequity Dividend Yield Fund 0.001503 14 RD Maestro Dinamis 0.001491 15 Rencana Cerdas 0.001247 16 Panin dana Maxima 0.001017 17 RD Platinum Saham 0.000993 18 RD Saham BUMN 0.000993 19 RD Dana Sentosa 0.000907 20 BNI Reksadana Berkembang 0.000601 21 RD Nikko Saham Nusantara 0.000270 IHSG 0.001395 Sumber : diolah dari www.portalreksadana.com pada tanggal 12 Mei 2009 Reksadana saham yang memiliki Indeks Treynor lebih tinggi dari Indeks Treynor IHSG pada tahun 2007 sebanyak 14 empat belas reksadana saham. Hal ini berarti terdapat 14 dua belas reksadana saham yang menghasilkan risk premium besar pendapatan dikurangi pendapatan bebas risikountuk setiap unit risiko pasar diatas risk premium pasar. Artinya, jika berinvestasi pada reksadana saham tersebut, maka akan diperoleh pendapatan untuk setiap unit risiko pasar yang diambil lebih tinggi dari pendapatan jika berinvestasi pada saham secara langsung untuk setiap unit risiko pasar. Fortis Equitas menjadi peringkat pertama dengan memiliki Indeks Sharpe tertinggi yaitu sebesar 0.002152, artinya Fortis Equitas menghasilkan pendapatan dikurangi pendapatan bebas risiko sebesar 0.002152 untuk setiap unit risiko pasar yang diambil. Sedangkan peringkat terendah yaitu Reksadana Nikko Saham Universitas Sumatera Utara Nusantara sebesar 0.000270, artinya reksadana tersebut hanya memperoleh pendapatan dikurangi pendapatan bebas risiko sebesar 0.000270 untuk setiap unit risiko pasar. Jika berinvestasi pada saham, maka risk premium yang diperoleh sebesar 0.001395 jauh diatas Reksadana Nikko Saham Nusantara.

c. Perbandingan Reksadana Saham Terhadap IHSG Dengan Menggunakan Metode Treynor Tahun 2008