Mentaati Perjanjian antara Habibie dan Ainun Melakukan Kemesraan dan Keromantisan antara Habibie dan Ainun

45

4.2 Penyebab Kekuatan Cinta Habibie dan Ainun tetap Abadi

Penyebab kekuatan cinta akan lahir ketika adanya cinta dan kasih sayang. Penyebab ini yang membuat suatu hubungan akan bertahan dan menjadi lebih kuat karena adanya dasar cinta. Kekuatan cinta yang dimiliki Habibie kepada Ainun sangat luar biasa yang dapat menjadi inspirasi bagi setiap orang. Cinta mereka yang abadi terlihat sampai Ainun meninggal dunia. http:www.kompasiana.commufidundahsyatnya-kekuatan-cinta-dan-kasih- sayang_5518c2dca3331. Diakses pada Tanggal 4 Agustus 2015. Adapun penyebab kekuatan cinta Habibie kepada Ainun tetap abadi setelah Ainun meninggal dunia karena:

4.2.1 Mentaati Perjanjian antara Habibie dan Ainun

Penyebab kekuatan cinta Habibie kepada Ainun tetap abadi setelah Ainun meninggal dunia karena semasa hidupnya Habibie dan Ainun mentaati perjanjian yang mereka ucapkan. Perjanjian inilah yang menjadi bukti kekuatan cinta Habibie dan Ainun. Adanya perjanjian berarti adanya komitmen yang kita ucapkan untuk pasangan kita. Habibie dan Ainun yang memiliki perjanjian atau sebuah komitmen untuk selalu dapat hidup bersama. Kebersamaan mereka yang berlangsung selama 48 tahun 10 hari mengisahkan banyak kenangan suka dan duka di dalam kehidupan mereka. Suka dan duka yang mereka miliki pun sangat banyak membuat Habibie sulit untuk melupakan Ainun 46 yang telah meninggal dunia. Berjanji untuk mengikat diri antara mereka dan berjanji untuk tidak saling meninggalkan karena cinta mereka yang akan selalu bersama. Perjanjian inilah yang membuat Habibie selalu mengikat dirinya untuk Ainun dan tidak akan pernah untuk melupakan Ainun. Bagi Habibie perjanjian yang dulunya pernah diucapkan kepada Ainun harus tetap dijalani karena cinta Habibie hanya untuk Ainun. Adanya perjanjian yang telah mereka ucapkan di saat pernikahan menjadi dasar hubungan mereka untuk selalu memegang pada satu komitmen yang membuat kekuatan cinta mereka semakin kuat sampai Ainun meninggal dunia.

4.2.2 Melakukan Kemesraan dan Keromantisan antara Habibie dan Ainun

Kemesraan atau keromantisan sangat dibutuhkan dalam membina hubungan keluarga yang sejati. Habibie dan Ainun selalu berusaha dalam menjaga kemesraan dan keromantisan cinta mereka di mana pun mereka berada. Kemesraan yang selalu hadir di dalam kehidupan Habibie dan Ainun mungkin membuat banyak orang kagum dengan cinta mereka. Banyak orang yang selalu menunjukkan kemesraannya di depan umum. Namun, bagi Habibie dan Ainun tidak perlu selalu menampakkan kemesraan di antara mereka di depan umum karena cinta mereka akan selalu hadir. Belum lagi sewaktu Habibie dan Ainun menikah, sewaktu pacaran saja Habibie dan Ainun sudah menampakkan kemesraan mereka. Kemesraan yang mereka ucapkan yaitu tidak perlu seseorang yang sempurna karena cukup menemukan orang yang selalu membuatmu bahagia dan membuatmu berarti lebih dari siapa pun. Itulah yang membuat Ainun pertama sekali yakin kepada Habibie. Hal 47 ini yang membuat kemesraan mereka selalu hadir sampai saatnya Ainun telah meninggal dunia. Di waktu akhir Ainun, Habibie juga tetap menjaga kemesraannya dengan tidak lupa mengucapkan bahwa hari ini pernikahan kita ke-6 windu atau 48 tahun. Saya akan selalu mendampingimu di manapun kamu berada, karena jiwa, roh, dan batin kita sudah manunggal sepanjang masa. Itulah ucapan romantis yang diucapkan Habibie kepada Ainun sewaktu Ainun di rumah sakit. Keromantisan Habibie dan Ainun yang membuat cinta mereka semakin bertahan karena adanya dasar kekuatan cinta mereka. Melakukan keromantisan atau kemesraan yang membuat cinta mereka selalu abadi.

4.2.3 Kesucian Cinta antara Habibie dan Ainun