Pengertian Preposisi Preposisi ﻰ dalam Bahasa Arab

1. Pengertian Preposisi

Preposisi adalah kategori yang terletak di depan kategori lain , terutama nomina sehingga membentuk frase eksosentris direktif. 23 Preposisi disebut juga dengan partikel yang dalam bahasa tipe VO biasanya terletak di depan nomina dan menghubungkannya dengan kata lain dalam ikatan eksosentris. 24 Dari aspek semantisnya, preposisi disebut kata depan yaitu menandai berbagai hubungan makna antara konstituen di depan preposisi tersebut dengan konstituen di belakangnya. Preposisi dilihat dari sintaksisnya yaitu preposisi berada di depan nomina, adjektifa, atau adverbia sehingga terbentuk frase yang dinamakan frase preposisional. 25 Preposisi juga disebut dengan partikel atau kata tugas yang hanya mempunyai makna gramatikal tidak mempunyai makna leksikal. Oleh sebab itu preposisi tidak mempunyai fungsi dan makna dalam struktur sintaksis. 26 Preposisi kata depan dalam bahasa Arab disebut dengan harf jar. Harf jar istilah yang dipergunakan untuk menggambarkan kata itu sebagai partikel atau kata tugas yang menyebebkan munculnya bunyi kasroh -- karena dalam kasus genetif. Preposisi kata depan terbagi menjadi dua, diantaranya: a. Kata depan yang tak dapat dipisahkan Kata depan yang tak dapat dipisahkan yaitu kata yang terdiri satu huruf yang selalu terikat dengan kata berikutnya. Kata depan yang tak dapat dipisahkan yaitu: 1. ب yang diatikan di, oleh, dengan. Contoh: ﻚ تاﺬ ﺪ ا 2. ت diartikan demi hanya digunakan dalam sumpah dengan nama Allah yang maha kuasa. 23 Fatimah Djajasudarma, Metode Linguistik, Bandung: Refika Aditama, 2006, h. 49. 24 Harimurti kridalaksana, Kamus Linguistik, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1993, cet.3 h. 177. 25 Hasan Alwi. dkk, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2003, h. 288. 26 Sri Nardiati, dkk. Konjungsi Subordinatif dalam Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: 1996, h.11. 17 3. و diartikan demi untuk suatu sumpah dengan menyebutkan nama-nama biasa. 4. ل diartikan untuk, karena kata depan yang digunakan untuk menyatakan milik. Contoh: ا ﺪ ﺎﻬ ﺎ ﺎﻬ وﺰ و ﺮ Barang siapa yang menikahi wanita karena hartanya, maka Allah tidak akan menambah sesuatu padanya melainkan kefakiran. 5. ك diartikan seperti, bagaikan, contoh: رﺪ ا ﺮ ﺎآ ﺔ Bagaikan rembulan di malam purnama b. Kata depan yang terpisah Kata depan yang terpisah yaitu kata yang berdiri sendiri, baik yang berupa partikel atau kata benda dalam akusatif. Kata depan yang terpisah yaitu:

1. ﻰ إ yang bermakna ’ sampai’, ’kepada’, ’ke’ contoh: