30
c. Indikator Tingkat pencapaian konsep
Menurut Klausmeier ada empat tingkat pecapaian konsep adalah tingkat konkret, tingkat identitas, tingkat klasifikasi, dan tungkat formal yang dikemukakan oleh
Klausmeier. Uraian tentang keempat tingkat pencapaian konsep Klausmeier sebagai berikut
47
: a. Tingkat Konkret
Kita dapat menyimpulkan bahwa seseorang telah mencapai konsep pada tingkat konkret apabila orang itu mengenal suatu benda yang benda yang telah dihadapinya.
Seorang anak kecil yang pernah memperoleh kesempatan bermain dengan mainan dan membuat respon yang sama waktu iamelihat mainan itu kembali, telah mencapai
konsep tingkat konkret. Untuk mencapai konsep tingkat konkre, siswa harus dapat memperlihatkan benda itu dan dapat membedakan benda itu dari stimulus-stimulus
yang ada di lingkungannya. Selanjutnya ia harus menyajikan benda iu sebagai suatu gambaran mental dan menyimpan gambaran mental itu.
b. Tingkat Identitas Pada tingkat identitas, seseorang akan mengenal suatu objek : a. sesudah selang
suatu waktu, b. bila orang itu mempunyai orientasi ruang spatial orientation yang berbeda terhadap objek itu, atau c. bila objek itu ditentukan melalui suatu cara indra
yang berbeda, misalnya mengenal suatu bola dengan cara menyentuh bola itu bukan dengan melihatnya.
47
Ratna Wilis Dahar, Ibid, 65-70
31 Selain ketiga operasi yang dibutuhkan untuk pencapaian tingkat konkret, yaitu:
memperlihatkan, mendeskriminasi, dan mengingat, siswa harus dapat mengadakan generalisasi untuk mengenal bahwa dua atau lebih bentuk yang identik dari benda
yang sama adalah anggota dari kelas yang sama. Ada ahli psikologi yang menggunakan istilah-istilah yang berbeda untuk menunjukkan dua tingkat pencapaian
konsep ini. Gagne menggunakan istilah diskriminasi untuk tingkat konkret dan generalisasi dari diskriminasi untuk tingkat identitas.
c. Tingkat Klasifikasi Pada tingkat klasifikasi, siswa mengenal persamaan equivalence dari dua contoh
yang berbeda dari kelas yang sama. Walaupun siswa itu tidak dapat menentukan criteria atribut ataupun menentukan kata yang dapat mewakili konsep itu, ia dapat
mengklasifikasikan contoh dan noncontoh konsep, sekalipun contoh dan noncontoh itu mempunyai banyak atribut yang mirip.
Operasi mental tambahan yang terlihat dalam pencapaian konsep pada tingkat klasifikasi ialah mengadakan generalisasi bahwa dua atau lebih contoh sampai batas-
batas tertentu itu ekuivalen. Dalam operasi mental ini siswa berusaha untuk mengabstraksi kualitas-kualitas yang sama yag dimiliki oleh sunjek-subjek itu.
d. Tingkat Formal Untuk pencapaian konsep pada tingkat formal, siswa harus dapat menentukan
atribut-atribut yang membatasi konsep. Kita dapat menyimpulkan bahwa siswa telah mencapai suatu konsep pada tingkat formal bila siswa itu dapat memberi nama
konsep itu, mendefinisikan konsep itu dalam atribut-atribut kriterianya,
32 mendiskriminasi dan memberi nama atribut-atribut yang membatasi, dan
mengevaluasi atau memberikan secara verbal contoh dan non contoh konsep.
B. Kajian Materi Pelajaran Biologi
1. Kajian materi biologi yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah pada
materi jaringan hewan. Tabel 2.1 SK,KD,Indiktor, dan Sub materi jaringan hewan berdasarkan silabus
KTSP
2. Materi Jaringan Hewan 1. Jaringan Epitel
Jaringan epitel terdiri atas sel-sel yang terikat satu sama lain. Jaringan epitel adalah jaringan yang melapisi permukaan tubuh epitelium, membatasi
antarorgan mesotelium, atau membatasi organ
dengan rongga dalam tubuh endotelium.
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Sub Materi
2.Memahami Keterkaitan Antara
Strktur Dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
Dan Hewan Serta Penerapannya
Dalam
Konteks Saling Temas
2.1 Mendeskripsikan struktur jaringan
hewan vertebrata dan mengkaitkan
dengan fungsinya Mengidentifikasi
berbagai jaringan
pada hewan Menyebutkan struktur
dan fungsi berbagai jaringan hewan
Menggambar struktur berbagai
jaringan pada hewan
Membedakan jaringan-organ
dan sistem organ
Struktur berbagai jaringan hewan,
1. Jaringan epitel 2. Jaringan ikat
4. Jaringan otot 5. Jaringan saraf
Organ pada
hewan. Sistem organ pada
hewan