Tingkat Kesehatan Kualitas Penduduk

48 Geografi: Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XI Faktor lain yang juga berpengaruh adalah tingginya biaya sekolah sehingga sangat sulit dijangkau oleh masyarakat ekonomi lemah, serta keterbatasan daya tampung sekolah dari setiap jenjang pendidikan, terutama tingkat SMA dan Perguruan Tinggi. Untuk mengatasi permasalahan rendahnya kualitas pendidikan penduduk, dilakukan berbagai upaya oleh pemerintah, antara lain: 1 membangun prasarana pendidikan sekolah ke berbagai penjuru tanah air; 2 menggalakkan wajib belajar sembilan tahun; 3 program buku dan perpustakaan masuk desa; 4 penayangan acara-acara pendidikan di berbagai media massa.

b. Tingkat Kesehatan

Parameter kedua yang dapat dijadikan ukuran kualitas penduduk adalah tingkat kesehatan. Hal ini dapat dipahami, sebab apalah artinya penduduk dengan kuantitas banyak, tingkat pen didikan tinggi, tetapi tingkat kesehatannya rendah dan sakit-sakitan, tetap saja produk- tivitas nya rendah. Tingkat kesehatan penduduk dapat diukur dengan melihat aspek angka kematian bayi dan angka harapan hidup. 1 Tingkat Kematian Bayi Infant Mortality Tingkat kematian bayi berhubungan dengan tingkat kesehatan ibu dan anak, pemenuhan gizi keluarga, kesiapan fisik saat proses persalinan, pemerataan fasilitas kesehatan sampai ke pelosok tanah air, ketersediaan obat-obatan yang memadai pada pusat-pusat pelayanan kesehatan, tingkat pendapatan penduduk, dan tingkat pengetahuan serta pendidikan masyarakat. Semakin tinggi angka kematian bayi, semakin rendah kualitas kesehatan sebagian besar penduduk suatu wilayah atau negara. 2 Angka Harapan Hidup Selain angka kematian bayi, faktor lain indikasi kesehatan penduduk adalah angka harapan hidup, yaitu rata-rata tahun hidup atau usia yang mampu dijalani penduduk sejak dilahirkan sampai meninggal dunia. Sebagai contoh pada tahun 2002 angka harapan hidup penduduk laki-laki Indonesia adalah 66 tahun sedangkan wanita 70 tahun. Angka tersebut berarti rata-rata penduduk pria Indonesia memiliki harapan hidup sampai 66 tahun, sedangkan penduduk wanita sampai 70 tahun. Banding kan dengan negara- negara maju, seperti Jepang laki-laki = 78 tahun, perempuan = 85 tahun dan Kanada laki-laki = 76 tahun, perempuan = 81 tahun. Sumber: Publikasi Tabungan Mandiri Gambar 2.14 Angka Harapan Hidup Setiap periode peralihan waktu angka harapan hidup penduduk Indonesia terus mengalami peningkatan. Mengapa demikian? Tabel 2.9 Angka Harapan Hidup Beberapa Negara di Dunia 2002 Nama Negara Jepang Kanada Singapura Brunei Darussalam Malaysia Turki Indonesia India Senegal Kenya Angka Harapan Hidup Laki-laki Wanita 78 76 76 71 70 67 66 62 52 47 85 81 80 76 75 72 70 64 55 48 Sumber: World Population Data Sheet, 2002 Di unduh dari : Bukupaket.com Dinamika Kependudukan 49 Biography Thomas Robert Malthus 1779-1859 dikenal sebagai pendiri demografi, yaitu ilmu yang membahas pertumbuhan penduduk. Bukunya yang berjudul An Essay on the Principle of Population diterbitkan kali pertama di London pada 1798 secara anonim. Menurutnya, semua populasi biologis memiliki potensi untuk bertambah melebihi pertambahannya yang aktual dan untuk menopang pertambahan tersebut dibutuhkan sumber daya yang nyatanya serba terbatas ketersediaannya. Thomas Robert Malthus 1779-1859 a founder of demography, the science which criticize human developing. His book be entitled “An essay on the Principle of Population” published in London on 1798 with anonymous. He say all of biologic populations have a potention to grow exceed actual growing and to shore up and than required resources which limited stock. Sumber: www.york.ac.uk

c. Tingkat Pendapatan