Sumber Daya Alam
93
Departemen Perindustrian menentukan pengelompokan jenis industri ke dalam empat kelompok utama, yaitu sebagai berikut.
a. Industri Kimia Dasar, yaitu kelompok industri yang bahan baku
atau olahannya menggunakan bahan-bahan kimia. Jenis-jenis industri yang termasuk dalam kelompok industri kimia dasar
antara lain industri semen, pupuk, pestisida, kertas, bahan peledak, dan ban kendaraan.
b. Industri Mesin dan Logam Dasar, yaitu industri bahan dan
produk dasar logam, perlengkapan pabrik, peralatan listrik, dan kendaraan bermotor, dan alat transportasi.
c. Aneka Industri, yaitu kelompok industri yang menghasilkan
barang-barang untuk memenuhi bermacam-macam kebutuhan masyarakat. Termasuk ke dalam kelompok ini antara lain aneka
pengolahan pangan atau aneka makanan dan minuman, seperti susu bubuk, susu cair, minuman kaleng atau botol, kecap,
penyedap rasa, mie instan, dan minyak goreng. Aneka sandang seperti industri benang, tekstil, pakaian jadi garmen, aneka
kimia dan serat meliputi industri cat, deterjen, sabun mandi, korek api, dan pipa paralon. Aneka bahan bangunan dan umum
meliputi gelas, botol minuman, kayu lapis, dan kayu gergajian atau kayu potong.
d. Industri Kecil, yaitu jenis industri rumah tangga.
c. Persebaran Industri di Indonesia
Sebagian besar industri di Indonesia masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh beberapa faktor-faktor yang
sangat menunjang terutama berhubungan dengan ketersediaan tenaga kerja yang lebih banyak, sarana dan prasarana transportasi yang lebih
lancar, kemungkinan pemasaran hasil industri lebih memungkinkan karena selain penduduknya lebih padat, juga pasar sebagai salah
satu tempat distribusi produk lebih variatif, baik pasar tradisional, supermarket
atau pusat-pusat pemasaran lainnya. Persebaran beberapa jenis industri yang terdapat di Indonesia
antara lain sebagai berikut.
1 Industri Mesin dan Logam Dasar
Industri mesin dan logam dasar merupakan kelompok industri yang mengolah bahan baku logam dan produk dasar mesin,
kendaraan bermotor, perlengkapan pabrik, peralatan listrik, dan alat transportasi. Contoh persebaran jenis industri ini antara lain industri
besi-baja PT Krakatau Steel terdapat di Cilegon Banten, PT Pal yang merupakan industri kapal dan galangan kapal di Surabaya Gresik
Jawa Timur, PT Dirgantara Indonesia di Bandung Jawa Barat, dan beberapa industri lainnya di kawasan industri Pulo Gadung Jakarta
serta Tangerang Banten.
2 Industri Kimia Dasar
Industri kimia dasar merupakan jenis industri yang mengolah bahan baku atau bahan mentah untuk menghasilkan produk bahan-
bahan kimia. Beberapa contoh jenis industri kimia dasar antara lain sebagai berikut.
a Industri pupuk terdapat di Palembang-Sumatra Selatan Pupuk
Sriwijaya dan Bontang-Kaltim Pupuk Kaltim. b Industri bahan-bahan kimia, seperti pabrik Soda di Waru-
Surabaya Jawa Timur, Amoniak di Cepu Jawa Tengah, dan Super Posfat di Cilacap Jawa Tengah.
c Industri semen tersebar di Padang Sumatra Barat, Cibinong Jawa Barat, Gresik Jawa Timur, dan Tonasa Gowa-Sulawesi
Selatan.
Sumber: Tempo, 8 Juni 2003
Gambar 3.33 Industri Kertas
Pabrik kertas PT. Indah Kiat Pulp dan Paper salah satu industri kertas.
Sumber: Gatra, Edisi Khusus Agustus 2005
Gambar 3.34 Pabrik Pupuk PUSRI
Pabrik pupuk PUSRI termasuk pada salah satu jenis perusahaan yang bergerak dalam
industri kimia dasar.
Di unduh dari : Bukupaket.com
94
Geografi: Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XI
d Ban kendaraan di Bogor Jawa Barat, Tegal Jawa Tengah, dan Palembang Sumatra Selatan.
e Industri kertas di Padalarang Jawa Barat, Probolinggo dan Banyuwangi Jawa Timur, dan Pematangsiantar Sumatra
Selatan.
3 Aneka Industri
Aneka industri merupakan kelompok industri yang mengolah produk-produk untuk keperluan masyarakat luas dan kebutuhan
konsumsi. Beberapa contohnya, antara lain sebagai berikut. a PT Indofood di Jakarta yang mengolah aneka bahan pangan
mi instan, bumbu perasa, dan kecap dan industri minuman di beberapa daerah di Pulau Jawa.
b Pabrik rokok di Kediri, Kudus, dan Surabaya, serta pabrik tekstil dan garmen di Bandung Jawa Barat.
c Pabrik yang mengolah bahan bangunan terdapat di beberapa wilayah Pulau Jawa, Sumatra, dan Kalimantan.
4 Industri Kecil
Industri kecil merupakan kelompok industri rumah tangga yang menggunakan modal dan tenaga kerja relatif kecil, dengan teknologi
yang bersifat tradisional dan sederhana. Beberapa contoh industri kecil antara lain sebagai berikut.
a Industri kerajinan bambu di Tasikmalaya Jawa Barat. b Kerajinan batik di Yogyakarta, Solo, dan Pekalongan.
c Kerajinan perak bakar di Kotagede dan Solo. d Ukiran kayu di Jepara dan Bali.
e Kerajinan tanah liat di Plered Jawa Barat, Banyumas Jawa
Tengah, dan Kasongan Yogyakarta. f
Kain tenun di Yogyakarta, Solo, Bali, Samarinda, Ujung Pandang, dan Nusa Tenggara.
Eksplorasi Kelompok 3.6
1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 5–6 orang dengan komposisi anggota putra dan putri disesuaikan dengan kondisi kelas Anda.
2. Kunjungi industri kecil di lingkungan sekitar Anda. Carilah informasi mengenai faktor pendorong dan penghambat perkembangan industri tersebut.
3. Lakukan analisis singkat dan serahkan tugas kunjungan tersebut dalam bentuk laporan pada guru Anda.
Sumber: Tempo, 8 Juni 2003
Gambar 3.35 Industri Suku Cadang
Industri suku cadang di Pasuruan, Jawa Timur.
Gambar 3.36 Industri Mengurangi Angka
Pengangguran
Industri besar dapat menyerap jumlah tenaga kerja dan mengurangi angka
pengangguran di Indonesia.
Sumber: Microsoft Encarta Premium DVD, 2006
Di unduh dari : Bukupaket.com
Sumber Daya Alam
95
d. Dampak Kegiatan Industri