Uji Kesesuaian Model Uji Parsial

3.4.5. Tehnik Analisis Teknik mempermudah analisis data maka data – data yang

terkumpul diolah dengan menggunakan program komputer SPSS, dan uji statistik yang digunakan adalah regrasi liner berganda, dengan persamaan regresi: Y = β + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + e Anonim, 2008: L - 21 Dimana : Y : Prestasi Belajar Mahasiswa β = Konstanta intersep X 1 = Motivasi X 2 = Kebiasaan Belajar X 3 = Lingkungan Belajar β 1 , β 2 = Koefisien Regresi e = Random error

3.4.6 Uji Hipotesis

3.4.6.1 Uji Kesesuaian Model

Uji Kesesuaian Model atau Uji F ini digunakan untuk mengetahui seseuai tidakya model regresi yang dihasilkan guna melihat pengaruh Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. dari motivasi, kebiasaan belajar, dan lingkunagn belajar terhadap prestasi belajar. Hipotesis Statistik 1. o H : 1 β = 0, menunjukkan model regresi yang dihasilkan tidak cocok guna melihat pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar, dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. 1 H : 1 β ≠ 0, menunjukan model regresi yang dihasilkan cocok guna melihat pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar, dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. 2. Tingkat signifikan yang digunakan adalah 0,05 3. Kriteria keputusan i. Jika nilai probabilitas 0,05, maka o H diterima dan 1 H ditolak yang berarti model regresi yang dihasilkan tidak cocok guna melihat pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. ii. Jika nilai probabilitasnya 0,05, maka o H ditolak dan 1 H diterima yang berarti model regresi yang dihasilkan cocok guna melihat pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar, dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.4.6.2 Uji Parsial

Uji t ini digunakan untuk mengetahui dan membuktikan secara empiris pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. Hipotesis Statistik 1. o H : 1 β = 0, menunjukkan tidak ada pengaruh yang signifikan dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. 1 H : 1 β ≠ 0, menunjukkan ada pengaruh yang signifikan dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. 2. Tingkat yang digunakan adalah 0,05. 3. Kriteria Kepuusan i. Jika nilai probabilitasnya 0,05, maka o H diterima dan 1 H ditolak yang berarti tidak ada pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. ii. Jika nilai probabilitasnya 0,05, maka o H ditolak dan 1 H diterima yang berarti ada pengaruh dari motivasi, kebiasaan belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.4.6.3 Menentukan Koefisien Determinasi R

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH Pengaruh Kemandirian Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Program Studi Pen

0 3 14

KONTRIBUSI LINGKUNGAN PENDIDIKAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT I Kontribusi Lingkungan Pendidikan Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Keuangan Lanjut I Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fa

0 3 10

KONTRIBUSI LINGKUNGAN PENDIDIKAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT I Kontribusi Lingkungan Pendidikan Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Keuangan Lanjut I Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fa

0 3 16

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG Prestasi Belajar Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Persepsi Mahasiswa Tentang Ketrampilan Mengajar Dosen Dan Motivasi Belajar Pada M

0 1 21

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG Prestasi Belajar Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Persepsi Mahasiswa Tentang Ketrampilan Mengajar Dosen Dan Motivasi Belajar Pada M

0 2 14

STUDI TENTANG PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP MATA KULIAH DASAR Studi Tentang Prestasi Belajar Ditinjau Dari Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan I Pada Mahasi

0 0 16

STUDI TENTANG PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP MATA KULIAH Studi Tentang Prestasi Belajar Ditinjau Dari Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan I Pada Mahasiswa Pr

0 1 14

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN BELAJAR PADA MAHASISWA Prestasi Belajar Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Kebiasaan Belajar Pada Mahasiswa Progra

0 3 16

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN BELAJAR PADA MAHASISWA Prestasi Belajar Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Kebiasaan Belajar Pada Mahasiswa Progra

0 1 15

MOTIVASI, KEBIASAAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR BERPENGARUH TERHADAP PRESTASI BELAJAR DALAM MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH ( Studi Empiris pada Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur)

0 0 18