komunitas sebagian besar telah merekomendasikan atau mempromosikan merek tersebut kepada orang lain.
Pada persamaan regresi berganda diketahui bahwa terdapat perubahan yang searah pada variabel brand community ; ritual dan tradisi
X
2
, dan variabel brand community ; rasa tanggung jawab moral X
3
terhadap variabel loyalitas merek Y. Artinya apabila pada variabel brand community ;
ritual dan tradisi X
2
, dan variabel brand community ; rasa tanggung jawab moral X
3
meningkat, maka variabel loyalitas merek Y juga meningkat, begitu pula sebaliknya. Sedangkan pada variabel brand
community ; kesadaran bersama X
1
terdapat perubahan yang berlawanan terhadap variabel loyalitas merek Y. Yang berarti jika pada
variabelbrand community ; kesadaran bersama X
1
meningkat, maka variabel loyalitas merek Y menurun, begitu pula sebaliknya.
Berdasarkan analisis data untuk menjawab tujuan dari penelitian ini, yaitu dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh brand community
kesadaran bersama, ritual dan tradisi, dan rasa tanggung jawab moral terhadap loyalitas merek secara simultan. Hal ini sama halnya dengan apa
yang dikemukakan Kotler 2005:206, kelompok acuan mempunyai pengaruh kuat atas pilihan produk atau merek. Suatu kelompok akan
menjadi referensi utama seseorang dalam membeli suatu produk atau memilih merek. Kelompok itu bisa berupa kelompok sosial yang dapat
mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang, salah satu dari kelompok sosial itu adalah brand community.
Berdasarkan analisis data juga dapat diketahui bahwa terdapat pengaruhbrand community ; rasa tanggung jawab moral X
3
terhadap loyalitas merek Y. Hal ini dikarenakan di dalam variabel brand
community ; rasa tanggung jawab moral X
3
terdapat salah satu dimensinya yaitu integrasi dan mempertahankan anggota. Untuk
memastikan eksistensi merek dalam jangka panjang diperlukan untuk mempertahankan anggota lama dan mengintegrasikan baru. Hal ini sangat
dipengang erat oleh komunitas Volkswagen Club Yogyakarta untuk meregenerasi anggota komunitas. Dengan mempertahankan anggota dan
mengintegrasi anggota baru, hal ini sangat berguna untuk menjaga loyalitas merek.
88
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka kesimpulan pada penelitian ini adalah sebagai
berikut : 1.
Hasil penelitian dengan uji F menunjukkan bahwa brand community kesadaran bersama, ritual dan tradisi, dan rasa tanggung jawab moral
berpengaruh secara simultanatau bersama-sama terhadap loyalitas merek. Hal ini ditunjukkan dengan F
hitung
sebesar 41,487 F
tabel
sebesar 3,23 dan R
2
menjelaskan bahwa pengaruh brand community terhadap loyalitas merek sebesar 73,9 melalui variabel kesadaran
bersama, ritual dan tradisi, dan rasa tanggung jawab moral. Sedangkan sisanya sebesar 26,1 dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang
tidak diteliti dalam penelitian ini. 2.
Hasil penelitian dengan uji t menunjukkan bahwa ada pengaruh secara parsial yaitu brand community ; rasa tanggung jawab moral X
3
terhadap loyalitas merek Y. Hal ini ditunjukkan dengan t
hitung
sebesar 9,817 t
tabel
sebesar 2,201. Sedangkan pada variabel brand community ;
kesadaran bersama X
1
, dan brand community ; ritual dan tradisi X
2
tidak ada pengaruh secara parsial terhadap loyalitas merek Y. Hal ini ditunjukkan pada variabel brand community ; kesadaran
bersama X
1
dengan t
hitung
sebesar -1,707 t
tabel
sebesar 2,201. Dan pada variabel brand community ; ritual dan tradisi X
2
menunjukkan bahwa t
hitung
sebesar 0,643 t
tabel
sebesar 2,201.
B. Saran
Berdasarkan penelitian dan penarikan kesimpulan diatas, maka peneliti memberikan saran kepada Volkswagen Club Yogyakarta yang
dapat menjadi bahan pertimbangan adalah sebagai berikut : Diharapkan Volkswagen Club Yogyakarta tetap menjaga dan
melindungi brand community atau membangun brand community secara lebih terintegrasi dalam mendapatkan anggota komunitas baru dan tetap
mempertahankan anggota komunitas lama seperti halnya yang terdapat pada variabel rasa tanggung jawab moral.Hal ini dikarenakan jika dilihat
dari hasil penelitian ini secara langsung brand community pada variabel rasa tanggung jawab moral mempunyai dampak yang positif untuk
menjaga eksistensi merek serta membangun loyalitas konsumen terhadap merek tersebut.
C. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini masih banyak kendala yang dialami penulis. Adapun keterbatasan penelitian tersebut adalah pada responden yang
mengisi kuesioner belum menunjukkan keadaan yang sebenarnya.
90
DAFTAR PUSTAKA
Ferinnadewi, Erna. 2008. Merek Psikologi Konsumen. Yogyakarta: Graha Ilmu Indriantoro, N. Supomo, B. 1999. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntasi
dan Manajemen . Yogyakarta: BPFE
Jogiyanto. 2004. Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Jakarta: Indeks.
Kotler, Philip. 2002. ManajemenPemasaran. Edisi Milenium. Jakarta: Penerbit PT. Prenhallindo.
Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Indeks Martha Kusuma, Fajar. 2010.
“Analisis Pengaruh Brand Community terhadap Loyalitas Merek pada Pengguna Megapro di Surakarta”. Fakultas
Ekonomi, Universitas Diponegoro, Semarang. McAlexander, J. H., Kim, S. K., dan Robert, S. D. 2003.
“Loyalitas: Pengaruh Kepuasan dan Brand Community” Jurnal Teori Pemarasan Prakstis.
Mowen, C. Minor, M. 2001.Perilaku konsumen. Bandung: Erlangga. Purwanto dan Sulistyastuti.2007. Metode Penelitian Kuantitatif Untuk
Administrasi Publik dan Masalah-Masalah Sosial . Yogyakarta: Gava
Media
Sadat, Andi M. 2009. Brand Belief. Jakarta: Salemba Empat Sanusi, Anwar. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis: Salemba Empat
Schiffman dan Kanuk. 2004. Perilaku Konsumen. Jakarta: Indeks Schiffman dan Kanuk. 2007. Perilaku Konsumen. Jakarta: Indeks
Simamora, Bilson. 2001. Remarketing For Business Recovery. Jakarta: Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta Sunyoto, Danang. 2012. Konsep Dasar Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen.
Yogyakarta: CAPS Tjiptono, Fandy. 2007. Pemasaran Strategik. Yogyakarta: Andi Offset
Tjiptono, Fandy. 2011. Seri Manajemen Merek 01 – Manajemen Strategi
Merek . Yogyakarta: Andi Offset
Umar, Husein. 2005. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
92
LAMPIRAN
1