55
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data
1. Gambaran Ringkas Pelaksanaan Penelitian
Pada bab ini akan memberikan gambaran ringkas tentang pelaksanaan penelitian. Pada penelitian ini pengambilan data
menggunakan kuesioner. Kuesioner yang disusun terdiri dari empat bagian, yaitu kesadaran bersama, ritual dan tradisi, rasa tanggung
jawab moral, dan loyalitas merek. Penyebaran kuesioner dilakukan setelah sebelumnya mendapat ijin dari Bpk. Sumartoyo, selaku ketua
komunitas Volkswagen Club Yogyakarta pada bulan April – Mei
2014, terletak di Sekretariat Volkswagen Club Yogyakarta, atau bertempat di Jl. Langenastran Lor No. 8, Yogyakarta. Dimana di
lokasi tersebut adalah salah satu lokasi tempat anggota komunitas Volkswagen Club Yogyakarta berkumpul. Penyebaran kuesioner
dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan keperluan penelitian, artinya setiap
unit atau individu yang diambil dari populasi dipilih dengan sengaja berdasarkan pertimbangan. Terdapat dua pertimbangan dalam
penyebaran kuesioner, yaitu anggota komunitas harus memiliki kendaraan Volkswagen sendiri dan merupakan anggota aktif dalam
komunitas dengan minimal satu tahun keanggotaan.
Dalam penyebaran kuesioner diambil sampel 25 kuesioner terlebih dahulu untuk kemudian dilakukan pengujian instrument untuk
mengetahui valid atau tidaknya pertanyaan dalam kuesioner tersebut. Berdasarkan uji validitas diketahui bahwa semua pertanyaan
dinyatakan valid. Selanjutnya, peneliti kembali menyebarkan 19 kuesioner lagi dengan cara yang sama pada saat menyebarkan 25
kuesioner yang pertama. Setelah 44 kuesioner terkumpul, peneliti memperoleh data
mengenai identitas responden yang meliputi jenis kelamin, usia, pekerjaan, dan jenis kendaraan; kesadaran bersama; ritual dan tradisi;
rasa tanggung jawab moral; dan loyalitas merek. Selanjutnya, peneliti melakukan rekapitulasi dan pengujian instrument yang hasilnya
dinyatakan valid dan reliabel. Lalu peneliti melakukan analisis data menggunakan uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji f, dan
uji t untuk menguji hipotesis yang telah dikemukan pada bab II. 2.
Uji Instrumen Penelitian a.
Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk menunjukkan seberapa nyata
suatu pengujian mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas berhubungan dengan ketepatan alat ukur untuk melakukan
tugasnya mencapai sasarannya. Validitas berhubungan dengan kenyataan actually.
Untuk responden yang berjumlah 44, dapat diperoleh derajat bebas df sebesar N-2 44-2=42. Untuk df = 42 dan nilai
alpha 5 diperoleh nilai r
tabel
sebesar 0,2973. Nilai r
tabel
selanjutnya digunakan untuk kriteria validitas item-item kuisioner. Untuk dapat
dinyatakan valid, maka r
hitung
harus lebih besar dari 0,2973. Tabel V.1
Hasil Uji Validitas Instumen Variabel
Butir r
hitung r
tabel Status
Kesadaran Bersama X1 1
0,640 0,2973 VALID
2 0,561
0,2973 VALID 3
0,711 0,2973 VALID
4 0,693
0,2973 VALID 5
0,691 0,2973 VALID
Ritual dan Tradisi X2 1
0,712 0,2973 VALID
2 0,665
0,2973 VALID 3
0,652 0,2973 VALID
4 0,521
0,2973 VALID 5
0,755 0,2973 VALID
Rasa Tanggung Jawab Moral X3
1 0,525
0,2973 VALID 2
0,602 0,2973 VALID
3 0,773
0,2973 VALID 4
0,573 0,2973 VALID
5 0,672
0,2973 VALID
Loyalitas Merek Y 1
0,784 0,2973 VALID
2 0,561
0,2973 VALID 3
0,577 0,2973 VALID
4 0,700
0,2973 VALID 5
0,720 0,2973 VALID
Sumber : Data primer, olah data SPSS 2015
Berdasarkan tabel V.1 dapat diketahui bahwa seluruh item pernyataan memiliki koefisien validitas 0,2973. Dengan