Sistematika Penulisan Skripsi Penelitian Terdahulu

c. Untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan pembimbingan dan pengawasan anak pada pidana bersyarat yang berdasarkan peraturan perundang – undangan yang berlaku.

1.7 Sistematika Penulisan Skripsi

Penulisan skripsi ini disusun dengan sistemtika pembahasan sebagai berikut : 1.7.1 Bagian awal skripsi yang memuat: Halaman judul, pengesahan, sari, motto dan persembahan, prakata, daftar isi dan daftar lampiran. 1.7.2 Bagian pokok skripsi yang memuat: BAB 1 PENDAHULUAN, Bab ini menguraikan tentang : latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penelitian. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA, Bab ini berisi tentang : pengertian pidana, pemidanaan, pengertian pidana bersyarat, tujuan pidana bersyarat, ukuran dan pertimbangan dalam penjatuhan pidana bersyarat dan sistem pengawasan dan pembimbingan pidana bersyarat. BAB 3 METODE PENELITIAN, bab ini menguraikan tentang: dasar penelitian, metode pendekatan, lokasi penelitian, fokus penelitian, populasi dan sampel penelitian, sumber data penelitian, teknik pengumpulan data, validasi dan keabsahan data, metode analisis data, dan prosedur penelitian. BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN, bab ini menguraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan mengenai : a. Perbandingan pengaturan pidana bersyarat di dalam Kitab Undang – undang Hukum Pidana, Undang – undang Nomor 3 Tahun 1997 Tentang Pengadilan Anak, Konsep Kitab Undang – undang Hukum Pidana Nasional Tahun 2012 dan Undang – undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. b. Pelaksanaan pembimbingan dan pengawasan anak pada pidana bersyarat oleh Balai Pemasyarakatan Klas I Semarang dan Kejaksaan Negeri Semarang. BAB 5 PENUTUP, bab ini menguraikan tentang simpulan dan saran. 1.7.3 Bagian akhir skripsi yang memuat : lampiran dan daftar pustaka 13 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Dalam penelitian ini terdapat tema yang sama dengan judul “ Pelaksanaan Pengawasan dan Pembinaan Pidana Bersyarat “ yang disusun oleh Fitri Sumarni. Dalam bentuk Tesis pada Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara tahun 2002. Permasalahan yang terdapat dalam penelitian terdahulu diantaranya bagaimana peranan jaksa di Kejaksaan Negeri Medan dan pembimbing kemasyarakatan BAPAS Klas I Medan dalam pelaksanaan pidana bersyarat; apa kendala – kendala yang dihadapi oleh jaksa dan pembimbing kemasyarakatan dalam pidana bersyarat dan bagaimana upaya – upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala – kendala yang dihadapi jaksa dan pembimbing kemasyarakatan dalam pelaksanaan pidana bersyarat. Penulisan skripsi ini dengan judul “ Pelaksanaan Pembimbingan dan Pengawasan Anak pada Pidana Bersyarat ” mengambil permasalahan yang akan dilakukan penelitian mengenai bagaimana perbandingan pengaturan tentang pidana bersyarat; bagaimana pelaksanaan pembimbingan dan pengawasan anak pada pidana bersyarat yang dilakukan oleh pembimbing kemasyarakatan di Balai Pemasyarakatan Klas I Semarang dan Kejaksaan Negeri Semarang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian yang akan diteliti berbeda. Permasalahan pada penelitian terdahulu dalam kajian dan obyek yang diteliti berbeda. Perbedaan dalam hal pelaksanaan pidana bersyarat oleh orang dewasa, sedangkan dalam penelitian ini obyek penelitiannya yaitu anak yang menjalani pidana bersyarat.

2.2 Pidana dan Pemidanaan dalam Perspektif Teori

Dokumen yang terkait

Analisis Penilaian Hakim Atas Peranan Petugas Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Dalam Pelaksanaan Pengawasan Dan Pembinaan Pidana Bersyarat (Studi Kasus Di BAPAS Klas I Medan)

0 20 115

Peranan Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Dalam Peradilan Pidana Anak (Studi Kasus Balai Pemasyarakatan Klas I Medan)

0 22 135

Pelaksanaan Pengawasan Dan Pembinaan Pidana Bersyarat (Studi Kasus Di Kejaksaan Negeri Medan Dan...

0 27 5

PERAN BALAI PEMASYARAKATAN DALAM PENGAWASAN TERHADAP ANAK YANG DIJATUHI PIDANA BERSYARAT (Studi di Wilayah Hukum Bandar Lampung)

0 3 67

PENDAHULUAN KENDALA BALAI PEMASYARAKATAN KLAS I YOGYAKARTA DALAM MENJALANKAN PEMBIMBINGAN TERHADAP KLIEN PEMASYARAKATAN YANG MEMPEROLEH PEMBEBASAN BERSYARAT.

0 3 10

PENUTUP KENDALA BALAI PEMASYARAKATAN KLAS I YOGYAKARTA DALAM MENJALANKAN PEMBIMBINGAN TERHADAP KLIEN PEMASYARAKATAN YANG MEMPEROLEH PEMBEBASAN BERSYARAT.

0 2 5

PENDAHULUAN PEMBIMBINGAN ANAK PELAKU TINDAK PIDANA DI BALAI PEMASYARAKATAN KELAS I YOGYAKARTA.

0 4 16

PERANAN BALAI PEMASYARAKATAN (BAPAS) DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK. (Studi Kasus di Balai Pemasyarakatan Klas I Padang).

0 4 6

Efektivitas Pembebasan Bersyarat Dalam Pembimbingan Klien Pemasyarakatan (Studi di Balai Pemasyarakatan Klas 1 Semarang).

0 0 2

BAB II PEMBERIAN PEMBEBASAN BERSYARAT DALAM PEMBIMBINGAN BAPAS (Balai Pemasyarakatan) KELAS I MEDAN. A. Pembebasan Bersyarat - Pembebasan Bersyarat dan Tingkat Pelanggaran yang Dilakukan Klien Pemasyarakatan (Riset di Balai Pemasyarakatan Kelas I Medan)

0 0 46