Hasil Belajar TINJAUAN PUSTAKA

tersebut guru menyusun desain instruksional untuk membelajarkan siswa. Hal itu berarti program pembelajaran di sekolah sesuai dengan sistem pendidikan nasional. Adanya perubahan kurikulum sekolah menimbulkan masalah bagi guru dan siswa. Bagi guru, perlu adanya perubahan pembelajaran, sedangkan bagi siswa, perlu mempelajari cara-cara belajar, buku pelajaran, dan sumber belajar baru.

2.3 Hasil Belajar

Hasil belajar merupakan semua perubahan perilaku yang diperoleh setelah mengalami aktivitas belajar. Pemerolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada yang dipelajari Anni, 2004:4. Menurut Bloom, sebagaimana dikutip oleh Sudjana 2008:49-54, hasil belajar dibedakan menjadi tiga ranah yaitu : 1 Ranah kognitif Pada ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek yakni pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. 2 Ranah afektif Pada ranah ini berkenaan dengan sikap dan nilai. Tipe hasil belajar afektif tampak pada siswa dalam berbagai tingkah laku seperti perhatiaannya terhadap pelajaran, disiplin, motivasi belajar, menghargai guru dan teman sekelas, kebiasaan belajar, dan hubungan sosial. Sikap afektif dapat terlihat dalam hal: a. Kemauan untuk menerima pelajaran dari guru-guru. b. Perhatian terhadap sesuatu yang dijelaskan oleh guru. c. Keinginan untuk mendengarkan dan mencatat uraian guru. d. Penghargaan terhadap guru itu sendiri. e. Hasrat untuk bertanya kepada guru. f. Kemauan mempelajari bahan pelajaran lebih lanjut. g. Senang terhadap guru dan mata pelajaran yang diberikan. 3 Ranah psikomotor Hasil belajar psikomotor tampak dalam bentuk keterampilan dan kemampuan bertindak individu. Hasil belajar psikomotor dapat terlihat dalam: a. Segera memasuki kelas pada waktu guru datang dan duduk paling depan dengan mempersiapkan kebutuhan belajar. b. Mencatat bahan pelajaran dengan baik dan sistematis. c. Bertanya kepada guru mengenai bahan pelajaran yang belum jelas. d. Membentuk kelompok untuk berdiskusi tenteng materi pelajaran. e. Melakukan latihan dalam memecahkan masalah berdasarkan konsep bahan yang diperolehnya atau menggunakannya dalam praktek kehidupannya. f. Mau berkomunikasi dengan guru, dan bertanya atau meminta saran bagaimana mempelajari mata pelajaran yang akan diajarkannya. Penelitian ini yang digunakan untuk mengukur keberhasilan proses belajar mengajar yaitu tes hasil belajar sebagai penilaian hasil belajar ranah kognitif, dan observasi sebagai penilaian hasil belajar ranah afektif dan psikomotorik.

2.4 Pengertian Pembelajaran

Dokumen yang terkait

KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBASIS QUANTUM LEARNING DENGAN KOOPERATIF BERBASIS ACTIVE LEARNING PADA POKOK BAHASAN LARUTAN PENYANGGA

0 13 193

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING BERBASIS KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KINERJA SISWA

0 2 162

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Learning Tournament Terhadap Hasil Belajar IPS Sswa Kelas V MI Darul Muqinin

1 13 200

PENGARUH PENERAPAN E-LEARNING BERBASIS WEBLOG SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SMA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 3 23

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS WORD SQUARE TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

3 12 23

PENGARUH PENERAPAN E-LEARNING BERBASIS WEBLOG DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 1 15

PENGARUH MEDIA E-LEARNING BERBASIS WEBLOG DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN TERMOKIMIA.

0 2 21

PENGARUH PENERAPAN E-LEARNING BERBASIS WEBLOG DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADAPOKOK BAHASAN SISTEM KOLOID.

0 3 19

Perbedaan hasil dan minat belajar siswa antara model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut.

0 1 197

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN FLUIDA STATIS

0 0 25