Identifikasi Masalah PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIME TOKEN ARENDS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP ISLAM TERPADU BINA INSANI KOTA METRO

1. Ruang Lingkup Objek Penelitian. Penerapan model pembelajaran Cooperative Learning Time Token Arends dalam meningkatkan kemampuan komunikasi dan hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII A di SMP Islam Terpadu Bina Insani Kota Metro. 2. Ruang Lingkup Subjek Penelitian. Siswa kelas VII A di SMP Islam Terpadu Bina Insani Kota Metro. 3. Ruang Lingkup Waktu Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil Tahun Pelajaran 20152016. 4. Ruang Lingkup Ilmu. Menurut National Council for Social Studies NCSS merumuskan IPS social studies sebagai berikut. Ilmu sosial adalah sebuah ilmu yang memadukan antara pengetahuan sosial dan masyarakat manusia untuk mengembangkan atau meningkatkan kemampuan sosial. Dalam program sekolah, ilmu sosial memberikan sebuah pengkajian yang sistematik dan saling berkait dengan berbagai disiplin ilmu seperti antropologi, arkeologi, ekonomi, geografi, sejarah, hukum, psikologi, ilmu politik, ilmu agama, dan sosioligi yang sesuai dengan pokok fikiran konten dengan kemanusiaan, matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Tujuan utama dari ilmu sosial adalah membantu para pemuda untuk mengembangkan kemampuannya dalam rangka membuat keputusan atau kebijakan yang bermanfaat informatif dan tepat guna sesuai dengan masalah yang ada atau solutif untuk kesejahteraan rakyat yang sangat variatifplural, masyarakat demokratis dlm sebuah keterkaitan sistem. Ada lima tradisi social studies seperti: 1 IPS sebagai transmisi kewarganegaraan soscial studies as citizenship transmission; 2 IPS sebagai ilmu-ilmu sosial social studies as social science; 3 IPS sebagai penelitian mendalam social studies as reflective inquiry; 4 IPS sebagai kritik kehidupan sosial social studies social criticism; 5 IPS sebagai pengembangan pribadi individu social studies as personal development of the individual Sapriya, 2009: 13. Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan bagian dari kurikulum sekolah yang diturunkan dari isi materi cabang-cabang ilmu-ilmu sosial: sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, antropologi, filsafat, dan psikologi sosial. Penelitian model pembelajaran Cooperative Learning Time Token Arends untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan hasil belajar kognitif IPS siswa ini termasuk dalam ruang lingkup. 1. IPS sebagai penelitian social studies as reflective inquiry, oleh karena itu penekanan yang terpenting adalah bagaimana guru memberikan motivasi kepada siswa supaya dapat berfikir secara logis dan ilmiah untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan atau masalah- masalah yang diajukan dan ditemukan dalam proses pembelajaran IPS. Pembelajaran IPS harus membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan membuat keputusan-keputusan yang bersifat reflektif dan komunikatif sehingga siswa dapat memecahkan masalah-masalah pribadi dan memberikan partisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial. Kemampuan yang baik dalam membuat keputusan yang bersifat reflektif dan komunikatif ini dapat dipelajari secara individual maupun secara berkelompok dengan cara rajin berlatih. Menurut para ahli Sapriya, 2014: 70, pendekatan inkuiri adalah salah satu cara untuk mengatasi masalah kebosanan siswa dalam belajar dikelas karena proses belajar terpusat kepada kebutuhan siswa student- centered intruction daripada guru teacher-centered instruction. Dengan demikian pembelajaran IPS yang berlangsung lebih mengembangkan potensi siwa dengan lebih maksimal. 2. IPS sebagai pengembangan individu Social Sudies as personal development of the individual. Tujuan utama dari IPS adalah