35
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitihan
Permasalahan dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian dengan metode assosiatif. Penelitian assosiatif adalah penelitian yang
menghubungkan dua variabel atau lebih. Dengan penelitian ini dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu
gejala. Penelitian assosiatif ini bersifat hubungan simetris, kausal atau timbal balik antara dua variabel atau lebih untuk menjelaskan adanya pengaruh
lingkungan kerja X1 kompetensi X2 dan disiplin kerja X3 terhadap kinerja pegawai Y pada Badan Pertanahan Nasional Kota Medan.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitihan
Penelitihan ini dilakukan di Kantor Pertanahan Nasional Kota Medan Provinsi Sumatera Utara, di Jalan Jend. Abdul Haris Nasution Pangkalan Mansyur
Medan. Penelitihan ini direncanakan di laksanakan pada Bulan Maret 2015 sampai dengan selesai.
3.3 Batasan Operasional
Sebagai batasan operasional, peneliti membahas mengenai lingkungan kerja, kompetensi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai di Kantor
Pertanahan Nasional Kota Medan. Peneliti menetapkan faktor-faktor yang akan di teliti, yaitu lingkungan kerja sebagai variabel bebas, kompetensi pegawai sebagai
Universitas Sumatera Utara
36 variabel bebas, disiplin kerja sebagai variabel bebas, serta kinerja karyawan
sebagai variabel terikat
3.4 Defenisi Operasional
Memberikan gambaran yang jelas tentang variabel-variabel dan memahami dalam pelaksaan berkaitan tentang penelitihan yang terdiri dari:
1. Variabel Lingkungan kerja X1 Lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar karyawan pada
saat bekerja baik formal dan informal, yang berbentuk fisik ataupun non fisik, langsung atau tidak langsung, yang dapat mempengaruhi dirinya dan
pekerjaannya saat bekerja. 2. Variabel Kompetensi X2
Kompetensi yang terdiri dari kecerdasan yang di miliki karyawan dalam melakukan pekerjaan dan memecahkan masalah pekerjaan dengan secara
efektif dan efesien, 3. Disiplin kerja X3
Disiplin kerja dalam sebuah perusahaan wajib di lakukan, agar karyawan patuh dalam setiap tindakan, dan perilakunya sesuai keinginan perusahaan tersebut.
4. Kinerja karyawan Y Merupakan hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan untuk
menyelesaikan tugas atau pekerjaan dengan derajat kesediaan dan tingkat kemampuan tertentu.
Universitas Sumatera Utara
37
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
NO Variabel
Defenisi Variabel Dimensi
Indikator Skala
1 Lingkungan
Kerja X1 Segala
sesuatu yang ada disekitar
para pegawai yang dapat
mempengaruhi pegawai
dalam menjalankan tugas-
tugas yang ada Lingkungan
kerja fisik 1. Peralatan kantor.
2. Ruang kerja. L
ik er
t Lingkungan
kerja non fisik 3. Kerjasama tim.
4. Rasa peduli. 5. Kepercayaan.
L ik
er t
2 Kompetensi
X2 Kemampuan kerja
setiap
individu dalam
menyelesaikan pekerjaannya.
Knowledge pengetahuan
dalam menyelesaikan
tugas 6. Mengetahui teori pekerjaan.
7. Mengetahui cara pengoperasian alat.
8. Berfikir kreatif. Skill
keterampilan dalam
melaksanakan tugas.
9. Mampu memecahkan masalah. 10.Berkomunikasi yang baik dan
bertanggung jawab. Attitude sikap
atau nilai
individu yang
menunjukkan bagaimana
seseorang melihat dirinya
sendiri
atau sesuatu.
11. Kepatuhan. 12. Kerajinan.
13. Kemandirian.
3 Disiplin
kerja X3 Kesediaan
karyawan untuk taat terhadap
aturan perusahaan Kehadiran
14. Hadir sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
15. Pulang Kerja tepat waktu. L
ik er
t Sikap
16. Melayani
pelanggan perusahaan dengan ramah.
17. Bekerja sesuai prosedur yang berlaku.
Tanggung Jawab
18. Menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan tepat waktu. 19.
Membantu penyelesaian
masalah masyarakat. L
ik er
t Norma
20. Menjalankan dan mengikuti peraturan perusahaan yang
berlaku. 21. Patuh terhadap atasan.
4
Kinerja karyawan
Y hasil yang dicapai
melalui serangkaian
kegiatan dan tata cara
tertentu dengan
menggunakan Kuantitas kerja
Kualitas kerja 22 Volume Pekerjaan.
23 .Pelaksanaan
dan hasil
pekerjaan sesuai dengan harapan perusahaan.
24. Minimalisasi
tingkat kesalahan dalam bekerja.
L ik
er t
Universitas Sumatera Utara
38
Sumber: Sedarmayanti 2001, Hutapea dan Toha 2008, Robbins 2003, Robbins 2009.
3.5 Skala Pengukuran Variabel