22
D. PEMASARAN
Pemasaran umumnya dipandang sebagai tugas untuk menciptakan, memperkenalkan, dan menyerahkan barang dan jasa kepada konsumen dan
perusahaan lain. Pemasaran adalah proses sosial yang dengan proses di dalam individu dan kelompok mendapatkan apa saja yang mereka butuhkan dan
inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan barang dan jasa yang bernilai dengan pihak lain Kotler,
2004. Sementara itu menurut Limbong dan Sitorus 1987 di dalam Stanton 1994, pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang
ditujukan untuk merencanakan, menetapkan harga, mempromosikan, mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli
yang potensial. Menurut Hiebig dan Scott 1992, terdapat tiga dasar yang perlu melandasi orientasi pemasaran marketing orientation yaitu target
konsumen yang dituju oleh industri, pesaing dalam industri, dan posisi perusahaan dalam target konsumen pesaing.
E. STRATEGI PEMASARAN
Strategi adalah saran yang digunakan untuk mencapai tujuan akhir atau sasaran dan bukanlah sekedar suatu rencana. Menurut David 2004,
manajemen strategi dapat didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan, pelaksanaan, dan evaluasi keputusan-keputusan lintas fungsi yang
memungkinkan organisasi mencapai tujuannya. Manajemen strategi berfokus pada upaya memadukan manajemen, pemasaran, keuangan atau akuntansi,
produksi atau operasi, penelitian, pengembangan, dan informasi komputer untuk mencapai keberhasilan organisasi. Tujuan manajemen strategi adalah
memanfaatkan dan menciptakan peluang-peluang baru dan berbeda di masa datang.
Strategi pemasaran adalah rencana yang disatukan, luas, terintegarasi, dan komprehensif yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan dari pemasaran
perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang cepat dalam suatu organisasi. Bauran Pemasaran marketing mix merupakan salah satu konsep
penting dalam teori pemasaran. Bauran pemasaran adalah seperangkat alat
23 pemasaran yang digunakan secara terus-menerus untuk mencapai tujuan
pemasaran untuk mencapai sasaran pemasaran Kotler, 2000. Bauran pemasaran ini dibagi menjadi produk product, harga price, promosi
promotion, dan tempat place: 1.
Produk Produk merupakan elemen pertama dan yang paling penting dalam
bauran pemasaran. Menurut Kotler 2000, produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi keinginan dan
kebutuhan. Produk merupakan penawaran berwujud perusahaan kepada pasar yang mencakup kualitas, bentuk, merek, dan kemasan produk.
2. Harga
Harga merupakan elemen penting dari bauran pemasaran walaupan dalam proses pemasaran modern terjadi peningkatan peranan faktor bukan
harga. Harga adalah satu-satunya unsur dari empat alat bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, ketika yang lainnya menghasilkan biaya.
Harga merupakan jumlah uang yang pelanggan bayar untuk produk tertentu. Strategi bauran harga meliputi strategi dalam penetapan harga
produk, tingkat harga, keseragaman harga, potongan harga serta syarat- syarat pembayaran.
Perusahaan harus menentukan apa yang ingin dicapai dari produk yang dipasarkannya sebelum penetapan harga dilakukan dengan
mempertimbangkan pelanggan, pesaing, dan biaya produksi. Menurut Kotler 2000, perusahaan perlu menyesuaikan harga berdasarkan kondisi
dalam pasar, karena harga bersifat fleksibel, dapat diubah dengan cepat. Sehingga muncul beberapa metode penetapan harga yang harus
dipertimbangkan perusahaan, yaitu penetapan harga geografis, diskon harga dan potongan pembelian, penetapan harga promosi, penetapan harga
diskriminatif dan penetapan harga bauran produk. 3.
Distribusi Saluran distribusi adalah serangkaian organisasi yang saling
tergantung yang terlibat dalam proses untuk menjadikan produk atau jasa
24 siap digunakan atau dikonsumsi Kotler, 2000. Menurut Stanton 1994,
tugas saluran distribusi secara garis besar mencakup: Mengumpulkan atau mengonsentrasikan aneka ragam produk dari
berbagai produsen. Mengelompokkan produk-produk tersebut dalam jumlah yang sesuai
dengan keinginan konsumen. Menyebarkan kelompok barang tersebut kepada konsumen.
Menurut Kotler 1993, saluran pemasaran barang konsumsi dari produsen kepada konsumen dapat dilaksanakan melalui empat saluran,
dapat dilihat pada Gambar 5. Dari empat saluran tersebut, saluran yang umum yang digunakan adalah saluran grosir-pengecer-konsumen.
Gambar 5. Saluran pemasaran barang konsumen Kotler,1993
4. Promosi
Promosi meliputi semua kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan mempromosikan produknya kepada pasar
sasaran. Bauran promosi terdiri dari tiga alat promosi yaitu : 1
Periklanan yang merupakan segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara personal oleh suatu sponsor tertentu yang
memerlukan pembayaran. Produsen
Agen
Pengecer Pengecer
Pengecer Grosir
Grosir
Konsumen
25 2
Promosi penjualan merupakan kumpulan alat-alat insentif yang beragam, sebagian besar berjangka pendek, dirancang untuk
mendorong pembelian suatu produk atau jasa tertentu secara lebih cepat atau lebih besar oleh konsumen atau pedagang.
3 Hubungan masyarakat, hubungan masyarakat ini melibatkan berbagai
program yang dirancang untuk mempromosikan dan atau menjaga citra perusahaan atau tiap produk perusahaan.
F. PREFERENSI KONSUMEN