33
III. METODOLOGI PENELITIAN
A. KERANGKA PEMIKIRAN
Persaingan yang terjadi pada industri VCO membuat setiap industri yang bergerak memproduksi VCO harus selalu mengkaji ulang secara terus-
menerus strategi pemasarannya. Tingkat persaingan industri VCO yang tinggi disebabkan teknologi yang digunakan untuk menciptakan dan mengolah
minyak kelapa untuk menjadi VCO sangat sederhana dan modal yang diperlukan tidak besar. Hal ini menyebabkan perusahaan yang masuk semakin
banyak dan bervariasi dari tingkat rumah tangga, tingkat menengah, dan industri besar.
Tingkat persaingan yang tinggi pada pasar VCO membawa perubahan lingkungan dalam suatu industri secara langsung maupun tidak langsung.
Perubahan lingkungan ini mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan dalam mengkonsumsi VCO. Sehingga, pangsa pasar pun akan
berubah dan pasar akan mengalami masa stasioner. Masa stasioner adalah kondisi dimana perubahan pangsa pasar sudah mengalami kesetimbangan.
Perubahan ini akan menjadi suatu ancaman terutama untuk industri VCO yang belum memiliki modal yang kuat, tetapi akan menjadi peluang untuk industri
VCO lainnya. Perusahaan perlu menganalisis lingkungan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahannya serta peluang dan ancaman yang dihadapinya.
Sehingga, perusahaan dapat mengambil keputusan strategi pemasaran yang tepat.
VCO yang selama ini dijual di pasaran hanya dikenal sebagai produk suplemen minum dalam kemasan yang berbentuk cair. Sebenarnya, khasiat
VCO banyak sekali, mulai dari produk kecantikan sampai pada kegunaan dalam bidang farmasi baik untuk diminum atau penggunaan dioleskan pada
kulit. Multiple fungsi inilah yang seharusnya menjadi lokomotif penentuan strategi pemasaran produk VCO yang dilakukan PT. Bogor Agro Lestari
untuk bertahan dan memperluas pangsa pasar.
34 Gambar 9. Diagram alir metode penelitian
Tahap pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasi permasalahan PT. Bogor Agro Lestari sebagai produsen
VCO. Kemudian dilanjutkan dengan menganalisis dan mengidentifikasi lingkungan pemasaran PT. Bogor Agro Lestari dengan pendekatan konsep
Permasalahan : Trend Permintaan pasar mulai berubah
Lingkup pasar semakin sempit Persaingan yang semakin ketat dalam
usaha industri VCO PT. Bogor Agro Lestari
Konsep Lingkup Pemasaran
Analisi lingkungan eksternal: Lingkungan Makro
Lingkungan Mikro
Matriks IFE dan EFE
Matriks SWOT
Rekomendasi Alternatif Strategi Pemasaran Terbaik
Analisis lingkungan internal Pemasaran
SDM Produksi
Keuangan
35 lingkungan pemasaran. Langkah-langkah operasional dalam analisis strategi
pemasaran terdiri dari tahap masukan, tahap pencocokan, dan tahap penelitian. Proses penyusunan perencanaan strategis melalui tiga tahap analisis, yaitu;
tahap pengumpulan data, tahap analisis, dan tahap pengambilan keputusan Rangkuti, 2006. Tahap pengumpulan data, dengan melakukan Evaluasi
Faktor Eksternal EFE dan Evaluasi Faktor Internal IFE perusahaan. Matriks IE Internal-Eksternal digunakan untuk melihat kondisi dan posisi
perusahaan saat ini. Kemudian, dilakukan pemilihan alternatif strategi bagi perusahaan menggunakan matriks SWOT. Metode Penelitian yang dilakukan
dalam skripsi ini dapat dilihat secara skematik pada Gambar 9.
B. PENDEKATAN MASALAH