17
dapat dikembangkan metode observasi untuk memperoleh gambaran pendapat umum.
e. Strategi Pembelajaran Mandiri
1 Belajar mandiri merupakan strategi pembelajaran yang
bertujuan untuk membangun inisiatif individu, kemandirian, dan peningkatan diri. Fokusnya adalah pada
perencanaan belajar mandiri oleh peserta didik dengan bantuan guru. Belajar mandiri juga bisa dilakukan dengan
teman atau sebagai bagian dari kelompok kecil.
3. Pengertian Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang berada diluar program yang tertulis di kurikulum, seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan siswa Kamus
Besar Bahasa Indonesia, 2007:384. Sedangkan menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 81A Tahun 2013 definisi
ekstrakurikuler adalah sebagai berikut. Kegiatan ekstrakurikuler adalah program kurikuler yang alokasi waktunya
tidak ditetapkan dalam kurikulum. Jelasnya bahwa kegiatan ekstrakurikuler merupakan perangkat operasional supplement dan
complements kurikulum, yang perlu disusun dan dituangkan dalam rencana kerja tahunankalender pendidikan satuan pendidikan.
Fungsi dan tujuan dari kegiatan ekstrakurikuler menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 81A Tahun 2013 adalah
sebagai berikut.
18
a. Fungsi
Kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan memiliki fungsi pengembangan, sosial, rekreatif, dan persiapan karir.
1 Fungsi pengembangan, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler berfungsi
untuk mendukung perkembangan personal peserta didik melalui perluasan minat, pengembangan potensi, dan pemberian kesempatan untuk
pembentukan karakter dan pelatihan kepemimpinan. 2
Fungsi sosial, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial peserta
didik. Kompetensi sosial dikembangkan dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memperluas pengalaman sosial, praktek
keterampilan sosial, dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial. 3
Fungsi rekreatif, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dalam suasana rileks, menggembirakan, dan menyenangkan sehingga menunjang
proses perkembangan peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat menjadikan kehidupan atau atmosfer sekolah lebih menantang dan lebih
menarik bagi peserta didik. 4
Fungsi persiapan karir, yakni bahwa kegiatan ekstrakurikuler berfungsi untuk mengembangkan kesiapan karir peserta didik melalui
pengembangan kapasitas. b.
Tujuan Tujuan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan
adalah:
19
1 Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat meningkatkan kemampuan kognitif,
afektif, dan psikomotor peserta didik. 2
Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat mengembangkan bakat dan minat peserta didik dalam upaya pembinaan pribadi menuju pembinaan manusia
seutuhnya. Setelah mengetahui definisi, fungsi, dan tujuan ekstrakurikuler dapat
disimpulkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang berada diluar program yang tertulis di kurikulum, yang alokasi waktunya tidak ditetapkan
di kurikulum, namun perlu disusun dan dituangkan dalam rencana kerja tahunankalender pendidikan satuan pendidikan.
4. Tinjauan tentang Biola dan Teknik Permainan Biola
a. Tinjauan tentang Biola
Dalam penelitian ini, biola yang dimaksudkan peneliti adalah violin. Dalam Dictionary of Music and Musician Sadie, 2002:702
Violin adalah salah satu dari instrument musik yang mempunyai akustik yang sempurna dan memiliki fleksibilitas suara yang
mengagumkan. Violin mempunyai keindahan dan daya tarik emosional yang hampir sama dengan suara manusia, tetapi dapat pula
dimainkan dengan lincah, memungkinkan untuk instrumen tersebut mengekspresikan mood dan efek bergantung pada kemauan dan skill
player, dari rentang lembut dan halus sampai brilian dan dramatis. Violin mempunyai kemampuan yang sangat baik untuk mensustain
nada dan memproduksi berbagai macam nuansa, ekspresi dan
20
intensitas nada yang lebih baik dari instrumen lainnya. Violin dapat memainkan semua nada kromatis, semitone, bahkan microtone di
rentang 4 oktaf, dan pada tingkatan tertentu dapat memainkan akor dengan baik.
Instrumen violin digolongkan sebagai instrumen berdawai chordophone. Chordophone adalah alat musik yang sumber bunyinya
berasal dari dawai senar Banoe, 2003: 83. Violin modern mulai berkembang di Italia sekitar tahun 1600 Sadie, 2002:713. Meskipun
terlihat sederhana, faktanya violin terdiri dari 70 bagian yang membutuhkan keterampilan baik dari pengrajin untuk menyatukannya.
Secara akustik, violin merupakan salah satu instrumen yang rumit.
Berikut adalah bagian-bagian violin modern.
21
Gambar 1. Struktur violin modern Sadie. 2002:703