40 bersama dengan teman sejawat serta dapat membahas masalah-masalah yang
sedang dihadapi untuk dipecahkan bersama-sama. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan adalah program yang ditujukan untuk terus menjaga profesi seorang guru agar senantiasa menjadi tenaga guru yang profesional dalam menjalankan
tugas pokok dan fungsinya yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bertahap, berkelanjutanuntuk meningkatkan profesionalitasnya.
3. Jenis Kegiatan PKB
Dalam rangka kegiatan PKB Nanang Priatna, 2013: 191 mengemukakan bahwa kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan PKB terdiri dari tiga
jenis kegiatan, 1 Pengembangan diri adalah upaya-upaya untuk meningkatkan profesionalitas agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan
perundang-undangan sehingga
mampu melaksanakan
tugaspokok serta
kewajibannya dalam pembelajaran dan pembimbingan termasuk pelaksanaan tugas-tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah. Kegiatan
pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru; 2 Publikasi ilmiah adalah karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan kepada
masyarakat sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran disekolah dan pengembangan dunia pendidikan secara umum,
kegiatan publikasi ilmiah meliputi membuat publikasi ilmiah atas hasil penelitian dan membuat publikasi, 3 Kegiatan yang ketiga dari Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan adalah karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi, atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap
41 peningkatan kualitas proses pembelajaran disekolah dan pengembangan dunia
pendidikan, sains, teknologi, dan seni. Kegiatan karya inovatif meliputi menemukan teknologi tepat guna; menemukan atau menciptakan karya seni;
membuat atau memodifikasi alat pelajaran, alat peraga, dan alat praktikum; dan mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa jenis kegiatan PKB dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: 1 Pengembangan diri yang terdiri dari kegiatan diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru; 2 Pubikasi ilmiah yang terdiri dari pembuatan publikasi ilmiah atas hasil penelitian dan membuat publikasi; 3 Karya
inovatif yang terdiri dari menemukan teknologi tepat guna, menemukan atau menciptakan karya seni, membuat atau memodifikasi alat pelajaran, alat peraga,
dan alat praktikum, dan mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya.
4. Jumlah Minimum Angka Kredit