Definisi Operasional Desain Penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode pra- eksperimen yang bersifat one group pretest-postest yaitu intervensi untuk mengidentifikasi pengaruh komunikasi terapeutik dengan nyeri persalinan kala I fase aktif pada ibu inpartu sebelum dan sesudah dilakukan komunikasi terapeutik. Desain ini digambarkan: Skema 4.1 Desain Penelitian Pretest Perlakuan Postest 01 X 02 Keterangan : 01 : Pretest dilakukan pada kelompok intervensi yang mengalami nyeri persalinan sebelum dilakukan komuniksai terapeutik 02 : Postest dilakukan pada kelompok intervensi yang mengalami nyeri persalinan sesudah dilakukan komuniksai terapeutik X : Intervensi tindakan komunikasi terapeutik

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2002. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin di klinik Santi Medan . Rata- rata ibu yang bersalin di klinik ini ada sebanyak 15 orang per bulan.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Notoatmodjo, 2005. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling atau pengambilan sampel sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditentukan oleh peneliti. Kriterian inklusinya meliputi: a Ibu inpartu tanpa perlakuan induksi b Ibu inpartu dengan fase aktif 4-8 cm c Ibu inpartu dengan dukungan suami d Ibu inpartu presentasi kepala dan tanpa penyulit e Ibu inpartu dan bersedia menjadi responden. Besar sampel: Dalam penelitian ini besar sampel yang akan peneliti gunakan mengacu pada rumus: n = = = 40 n: jumlah sampel N: jumlah populasi d: tingkat signifikansi 0,05 dari rumus diatas maka di peroleh besar jumlah sampel dalam penelitiann ini adalah sebanyak 40 orang.

C. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di klinik Santi jalan starban no 46 medan. Dengan pertimbangan banyaknya ibu bersalin yang dapat di jumpai untuk dijadikan sampel dalam penelitian.