Analisis Bivariat Hasil Penelitian

2.2 Nilai Pvalue Intensitas Nyeri Sebelum Dan Sesudah Dilakukan Intervensi

Berdasarkan hasil penelitian dengan uji Wilcoxon maka diperoleh nilai Pvalue 0,000. Maka Ha dalam penelitian diterima yang berarti ada pengaruh komunikasi terapeutik terhadap intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif di klinik santi medan periode februari- mei 2012. Tabel 5.4 Nilai Pvalue Intensitas Nyeri Sebelum Dan Sesudah Dilakukan Intervensi Teknik Komunikasi Terapeutik Variable Pvalue N Intensitas nyeri sebelum dilakukan komunikasi 0,000 40 Intensitas nyeri sesudah dilakukan komunikasi 40

B. Pembahasan

1. Karakteristik responden

Hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti terhadap 40 orang responden, diketahui sebagian besar umur responden 20-35 sebanyak 35 orang 87.5 hal ini sesuai dengan pendapat Notoadmotjo 2007 bahwa umur seseorang berpengaruh terhadap kehidupannya. Maka diperoleh kesimpulan bahwa terdapat kesesuaian antara teori dan kenyataan dimana umur Ibu mempengaruhi tingkat nyeri terhadap persalinan. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden tidak bekerja sebanyak 17 orang 67.5. Hal ini sesuai teori Mender 2003 Ada pengaruh nyeri terhadap ibu status pekerjaan, bahwa ibu yg tidak bekerja akan memiliki tingkat nyeri yang lebih tinggi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pendidikan responden baik yaitu SMA sebanyak 13 orang 46.43. Hal ini sesuai pendapat Notoadmodjo 2007 bahwa pendidikan mempunyai peranan penting dalam menentukan kwalitas manusia. Tingkat pendidikan Masyarakat dikaitkan dengan kemampuan dalam menyerap dan menerima informasi dalam bidang kesehatan dan keluarga. Maka diperoleh kesimpulan bahwa terdapat kesesuaian antara terori dan kenyataan dimana pendidikan mempengaruhi tingkat kecemasan ibu terhadap nyeri persalinan Hasil penelitian menunjukkan semua responden adalah menikah sebanyak 40 orang 100. Hal ini sesuai teori Mender 2003 Ada pengaruh nyeri terhadap ibu yang memiliki status perkawinan, bahwa ibu yang memiliki status perkawinan yang syah akan lebih dapat mengontrol tingkat nyerinya selama persalinan. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar gravida responden primiparra sebanyak 12 orang 43. Hal ini sesuai teori Mender 2003 Ada pengaruh nreyi terhadap ibu primigravida, bahwa primigravida akan mengalami tingkat nyeri yang lebih tinggi. .

2. Interpretasi dan diskusi hasil

Proses penelitian ini dilakukan peneliti dengan bantuan asisten yang telah dilatih bersama untuk menyamakan tindakan yang dilakukan. Ketika pasien datang dan dikaji bahwa pasien tersebut sesuai dengan kriteria responden maka responden tersebut akan diberikan perlakuan komunikasi teraupetik untuk mengurangi nyeri yang dialami ibu saat persalinan. Hal pertama yang dilakukan adalah responden diminta untuk memberi tanda pada tingkat mana nyeri yang responden rasakan saat ini, sesuai dengan tingkat nyeri yang sudah disediakan. Setelah itu dilakukanlah komunikasi teraupetik sesuai dengan prosedur yang ditetapkan mulai dari urutan pertama sampai kesepuluh secara berurutan. Langkah pertama yaitu mendampingi ibu selama masa nyeri, setelah itu memberi ibu semangat misalnya memberi kata-kata penguat seperti “Ayolah ibu