Suhu Salinitas Intensitas Cahaya pH OksigenTerlarut DO= Disolved Oxygen BOD

m tadi dicatat jumlahnya, sehingga luas bidang yang teramati untuk setiap stasiunnya sebesar 120 m 2 . Pengambilan data epibentik dengan cara menyelam sepanjang transek yang telah ditentukan. Untuk mempermudah pengambilan sampel dilakukan dokumentasi dengan kamera bawah air lalu diidentifikasi Alexander, 2011.

3.6 Pengukuran Faktor Fisik-Kimia Perairan di Kedalaman Habitat Epibentik

3.6.1 Suhu

Pengukuran suhu air dilakukan dengan menggunakan termometer air raksa yang berskala 0-100 ° C. Termometer dimasukkan ke dalam air dan dibiarkan selama beberapa menit sampai menunjukkan skala yang konstan lalu dibaca skala yang tertera pada termometer tersebut.

3.6.2 Salinitas

Pengukuran salinitas dilakukan dengan menggunakan refraktometer. Diteteskan sampel air pada kaca refraktometer dengan menggunakan pipet tetes, kemudian ditutup dan dibaca skala yang tertera pada alat tersebut.

3.6.3 Intensitas Cahaya

Diukur dengan menggunakan lux meter yang diletakkan kearah datangnya cahaya kemudian dibaca angka yang tertera pada lux meter.

3.6.4 pH

Air Nilai pH air diukur dengan menggunakan pH meter ke dalam sampel air, yang diambil, dibaca angka yang tertera pada pH meter.

3.6.5 OksigenTerlarut DO= Disolved Oxygen

Pengukuran oksigen terlarut DO diukur dengan menggunakan metode Winkler. Sampel air diambil dan dimasukkan ke dalam botol Winkler, kemudian ditetesi dengam MnSO 4 dan KOHKI masing-masing sebanyak 1 ml, dihomogenkan dan didiamkan selama beberap saat sampai terbentuk endapan berwarna putih atau kecoklatan. Selanjutnya ditambahkan dengan 1 ml H 2 SO 4 lalu dihomogenkan sampai terbentuk endapan cokelat. Diambil sebanyak 100 ml sampel tersebut dan dimasukkan ke dalam erlenmeyer lalu dititrasi dengan menggunakan Na 2 S 2 O 3 0,0125 N hingga berwarna kuning pucat. Selanjutnya ditetesi dengan 5 tetes amilum dihomogenkan hingga berwarna biru. Lalu dititrasi lagi dengan Na 2 S 2 O 3 0,125 N sampai air berwana bening. Jumlah Na 2 S 2 O 3 0,125 N yang terpakai menunjukkan kadar oksigen terlarut pada perairan tersebut.

3.6.6 BOD

5 Biologycal Oxygen Demand Pengukuran BOD 5 dilakukan dengan menggunakan metode Winkler, yaitu dengan cara mengukur DO air yang telah diinkubasi selama 5 hari sebagai DO akhir air. Nilai dari BOD 5 adalah hasil pengurangan dari nilai DO awal dengan nilai DO akhir air.

3.6.7 COD Chemical Oxygen Demand