Hasil Uji Kualitas Data

65 Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Instrumen Komitmen Organisasi Item Pertanyaan Sig 2- tailed Pearson Correlation Status KO1 .000 .501 Valid KO2 .000 .487 Valid KO3 .000 .534 Valid KO4 .000 .768 Valid KO5 .000 .750 Valid KO6 .000 .731 Valid KO7 .000 .738 Valid KO8 .000 .667 Valid Sumber: Data primer yang diolah Tabel 4.7 diatas menunjukkan bahwa semua pertanyaan dari setiap variabel dapat dikatakan valid karena memiliki nilai signifikansi dibawah 0,05. b. Uji Reliabilitas Pedoman alat pengukur dikatakan reliable adalah jika nilai koefisien Cronbach’s Alpha dari masing-masing variabel diatas 0,60. Hasil dari pengujian reliabilitas disajikan pada tabel 4.8. Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbachs Alpha Status Motivasi .880 Reliabel Semangat Kerja .819 Reliabel Kinerja .792 Reliabel Kepuasan Kerja .756 Reliabel Komitmen Organisasi .800 Reliabel Sumber: Data primer yang diolah Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa masing-masing variabel yaitu motivasi, semangat kerja, kinerja, kepuasan kerja dan komitmen organisasi dinyatakan reliabel karena memiliki nilai Cronbach’s Alpha lebih besar dari 0,60.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

Pengolahan data dengan menggunakan metode pengujian regresi berganda terlebih dahulu harus dilakukan beberapa tahapan pengujian untuk mencari pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Data yang akan diuji terlebih dahulu harus memenuhi syarat uji asumsi klasik. a. Multikolonieritas Uji multikolonieritas ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel bebas. Untuk menguji ada tidaknya korelasi antara variabel bebas digunakan metode Tolerance dan Variance Inflation Factor VIF. Tabel 4.9 Hasil Uji Multikolonieritas Pengaruh Motivasi dan Semangat Kerja terhadap Kinerja Karyawan Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Motivasi .436 2.291 SemangatKerja .436 2.291 a. Dependent Variable: Kinerja Sumber: Data primer yang diolah Coefficients a 66 Berdasarkan tabel 4.9 diatas, dapat diketahui bahwa setiap variabel mempunyai nilai tolerance mendekati angka 1 dan hasil perhitungan nilai VIF dari masing-masing variabel menunjukkan nilai disekitar angka 2 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi problem multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi sehingga dapat digunakan sebagai alat analisis lebih lanjut. Tabel 4.10 Hasil Uji Multikolonieritas Pengaruh Motivasi dan Semangat Kerja terhadap Kepuasan Kerja Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Motivasi .436 2.291 SemangatKerja .436 2.291 a. Dependent Variable: KepuasanKerja Coefficien a ts Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.10 diatas, dapat diketahui bahwa setiap variabel mempunyai nilai tolerance mendekati angka 1 dan hasil perhitungan nilai VIF dari masing-masing variabel menunjukkan nilai disekitar angka 2 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi 67 problem multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi sehingga dapat digunakan sebagai alat analisis lebih lanjut. Tabel 4.11 Hasil Uji Multikolonieritas Pengaruh Motivasi dan Semangat Kerja terhadap Kinerja dengan Variabel Moderator Komitmen Organisasi Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Motivasi .008 1.523 SemangatKerja .012 1.563 KomitmenOrganisasi .083 2.106 MKO .004 3.404 SMKO .005 2.527 a. Dependent Variable: Kinerja Coefficients a Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.11 diatas, dapat diketahui bahwa setiap variabel mempunyai nilai tolerance mendekati angka 1 dan hasil perhitungan nilai VIF dari masing-masing variabel menunjukkan nilai disekitar angka 1 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi problem multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi sehingga dapat digunakan sebagai alat analisis lebih lanjut. Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolonieritas Pengaruh Motivasi dan Semangat Kerja terhadap Kepuasan Kerja dengan Variabel Moderator Komitmen Organisasi Coefficients a 68 Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1Constant Motivasi .008 1.523 SemangatKerja .012 1.563 KomitmenOrganisasi .083 2.106 MKO .004 3.404 SMKO .005 2.527 a. Dependent Variable: KepuasanKerja Sumber: Data primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.12 diatas, dapat diketahui bahwa setiap variabel mempunyai nilai tolerance mendekati angka 1 dan hasil perhitungan nilai VIF dari masing-masing variabel menunjukkan nilai disekitar angka 1 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi problem multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi sehingga dapat digunakan sebagai alat analisis lebih lanjut. b. Heterokedastisitas Uji heterokedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas. Untuk menguji terjadi atau tidaknya heterokedastisitas dilakukan dengan melihat penyebaran titik-titik data pada Scatterplot. Hasil uji heterokedastisitas disajikan pada gambar 4.1 sampai gambar 4.4. 69