Pengolahan Data METODOLOGI PENELITIAN

4.6. Pengolahan Data

Setelah memperoleh semua data yang diperlukan, maka data tersebut akan diolah. Langkah-langkah pengolahan data yang dilakukan, yaitu: 1. Pengolahan Form Plibel Form Plibel yang telah dibagikan kepada semua operator yang ada di UD. Ponimin yaitu sebanyak 10 operator direkapitulasi kemudian dilakukan pengolahan sehingga dapat diketahui resiko keluhan muskuloskeletal yang dialami operator. 2. Uji keseragaman data antropometri Uji keseragaman data dilakukan untuk mengetahui apakah data dimensi tubuh yang diambil seragam atau berada pada batas kendali atas BKA dan dan batas kendali bawah BKB. Apabila dalam satu pengukuran terdapat satu jenis atau lebih data tidak seragam maka data tersebut akan langsung ditolak atau dilakukan revisi dengan cara membuang data out of control tersebut dan melakukan perhitungan kembali. Pada penelitian ini peneliti menggunakan tingkat kepercayaan 95 dan tingkat ketelitian 5 karena tujuan penelitian yaitu merancang fasilitas kerja yang ergonomis, sehingga dengan tingkat kepercayaan 95 dan tingkat ketelitian 5 peneliti yakin data yang disajikan layak untuk membuat rancangan fasilitas kerja tersebut. Persamaan yang digunakan untuk menguji keseragaman data adalah:  2   X BKA  2   X BKB Jika X min BKB dan X max BKA maka data seragam. Jika X min BKB dan X max BKA maka data tidak seragam. Universitas Sumatera Utara 3. Uji kecukupan data antropometri Uji kecukupan data dilakukan untuk mengetahui apakah data dimensi tubuh operator yang telah dikumpulkan dan telah melewati uji sebelumnya sudah mencukupi untuk melakukan perbaikan rancangan mesin perajang. Untuk uji kecukupan data dengan tingkat ketelitian 5 dan tingkat kepercayaan 95 digunakan persamaan : 2 1 2 1 1 2 40                                   n i i n i i n i i X X X N N Keterangan: N I = Jumlah pengamatan yang seharusnya dilakukan dari hasil perhitungan N = Pengamatan pendahuluan Jika N I N, maka data pengamatan cukup Jika N I N, maka data pengamatan kurang dan perlu tambahan data. 4. Uji kenormalan data antropometri. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui apakah data diperoleh telah memenuhi distribusi normal atau dapat didekati oleh distribusi normal sehingga dapat dipakai dalam statistik parametrik. Pada penelitian ini uji kenormalan data dilakukan dengan model kolmogorov-smirnov dengan bantuan software SPSS 13.0 for Windows. Program ini akan secara otomatis menampilkan output uji kenormalan data yang diinputkan Metode kolmogorov-smirnov digunakan karena operator yang menjadi objek penelitian berjumlah 30, sehingga uji kolmogorov-smirnov yang digunakan . Universitas Sumatera Utara 5. Penentuan usulan dimensi fasilitas kerja. Data antropometri hasil pengukuran yang telah melewati uji statistik selanjutnya menjadi ukuran untuk menentukan dimensi fasilitas kerja usulan yang sesuai dengan dimensi operator. 6. Penerapan Metode Rasional. Selaian mempertimbangkan faktor ergonomis dalam merancang fasilitas kerja, peneliti juga mempertimbangkan keinginan konsumen dalam peracangan fasilitas kerja. Oleh sebab itu digunakan metode rasional untuk memenuhi keinginn konsumn tersebut. Adapun langkah-langkah metode rasional tersebut adalah : a. Klarifikasi tujuan b. Penetapan fungsi c. Penyusunan kebutuhan d. Penentuan karakteristik e. Pembangkitan alternatif f. Evaluasi alternatif g. Pengembangan produk Untuk lebih jelasnya mengenai langkah-langkah pengolahan data identifikasi muskoloskeletal disorders dengan Plibel, maka pada Gambar 4.2. dapat dilhat blok diagram pengolahan data identifikasi muskoloskeletal disorder dengan Plibel. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2. Blok Diagram Pengolahan Data Identifikasi Muskoloskeletal Disorders dengan Plibel Pada Gambar 4.4. dapat dilihat blok diagram pengolahan data anthropometri Universitas Sumatera Utara Uji Kecukupan Data Anthropometri Uji Kenormalan Data Anthropometri Uji Keseragaman Data Anthropometri Penerapan Dimensi Antropometri Dalam Perancangan Fasilitas Kerja Penentuan Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi, Minimum dan Maksimum Data Anthropometri Hasil Pengukuran Gambar 4.4. Blok Diagram Pengolahan Data Anthropometri Pada Gambar 4.5. dapat dilihat blok diagram pengolahan data penerapan metode perancangan rasional. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.5. Blok Diagram Pengolahan Data Metode Perancangan Rasional Universitas Sumatera Utara

4.7. Analisis Pemecahan Masalah