Bahan Organik Tanah BO Nitrogen Total N
58
bagi tanaman. Di sisi lain Pospor akan tersedia bagi tanaman pada pH antara 6,0-7,0. Jika larutan tanah terlalu masam, tanaman tidak dapat memanfaatkan
N, P, K dan zat hara lain yang mereka butuhkan. Pada tanah masam, tanaman mempunyai kemungkinan yang besar untuk teracuni logam berat yang pada
akhirnya dapat mati karena keracunan tersebut. Berdasarkan hasil analisis laboratorium menunjukkan bahwa tanah-tanah
di Kabupaten Kepahiang dan Kabupaten Lebong mempunyai pH tanah masam, yaitu 4,08-6,73 rata-rata 5,92 dan 4,14-6,49 rata-rata 5,78. Hal ini dapat
disebabkan oleh curah hujan yang tinggi di dua kabupaten tersebut . Menurut Brady 2001 curah hujan memiliki nilai pH antara 4 dan 4,5 yang sampai
ketanah melalui presipitasi Coy et al. , 1990. Di daerah yang mempunyai curah
hujan tinggi seperti di daerah tropis maka tanah cenderung bersifat agak masam sampai masam karena terjadi pencucian terhadap ion-ion yang bersifat basa.
Pada tanah asam pH rendah, tanah didominasi oleh ion Al, Fe, dan Mn. I on-ion ini akan mengikat unsur hara yang sangat dibutuhkan tanaman,
terutama unsur P fosfor, K kalium, S sulfur, Mg magnesium dan Mo molibdenum sehingga tanaman tidak dapat menyerap makanan dengan baik
meskipun kandungan unsur hara dalam tanahnya banyak. Pada kondisi ini, derajat keasaman tanah bernilai 7. Selain ion-ion Al, Fe, dan Mn mengikat
unsur hara, ion-ion tersebut juga meracuni tanaman. Pada tanah asam, kandungan unsur mikro seperti seng Zn, tembaga Cu dan kobalt Co juga
tinggi sehingga meracuni tanaman. Keasaman tanah telah terbukti memiliki efek merugikan pada
pertumbuhan tanaman
dengan mempengaruhi
ketersediaan hara
dan pertumbuhan tanaman. Dua faktor fundamental yang terkait dengan infertilitas
tanah masam, yaitu kekurangan hara seperti P, Ca dan Mg, dan adanya zat
phytotoxic seperti Al dan Mn terlaut. Di dalam tanah, tanaman menyerap nutrisi terutama dalam bentuk larut. Dalam kondisi asam beberapa nutrisi penting
seperti P, Ca dan Mg yang tidak tersedia dalam larutan tanah untuk diserap tanaman karena banyaknya elemen seperti Al dan Mn Obiri-Nyarko, 2012.