Mata Air
Air dari mata air yang terletak didaerah Sibolangit digunakan untuk air baku dari IPA Sibolangit dan disadap dari beberapa mata air sebagai berikut :
1. Lau KabanPuang Aja sebanyak 15 bangunan penangkap air dengan kapasitas 283 ldetik.
2. Lau Bangklewang sebanyak 12 bangunan penangkap air dengan kapasitas 204 ldetik.
3. Rumah Sumbul sebanyak 3 bangunan penangkap air dengan kapasitas.
Air Permukaan
Air permukaan yang saat ini diambil sebagai air baku untuk pengadaan air bersih di pelayanan 1 kota Medan dan sekitarnya berasal dari Sungai Belawan, Sungai Deli,
dan Sungai Belumai.
F. Rencana Kegiatan
Kegiatan operasional dan pengembangan yang diselenggarakan meliputi: 1. Mengelola pendistribusian dan pelayanan air minum yang memenuhi
persyaratan kesehatan kepada masyarakat secara merata, tertib dan teratur. 2. Melaksanakan segala usaha kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan
pembuangan air limbah dalam suatu sistem yang memnuhi persyaratan kesehatan lingkungan.
3. Pengelolaan kegiatan dimaksud dilakukan dengan berpegang pada prinsip- prinsip ekonomi perusahaan dengan tidak melupakan fungsi sosialnya.
Universitas Sumatera Utara
Pada uraian dari tiap program bidang akan diuraikan keadaan saat ini, sasarantarget yang direncanakan untuk dicapai pada tahun mendatang, strategi serta
program yang direncanakan. Program pengembangan usaha dikelompokkan menjadi beberapa program
bidang, yaitu : 1. Program Bidang Teknik dan Operasional
2. Program Bidang Keuangan 3. Program Bidang Pelayanan dan Pemasaran
4. Program Bidang Managemen dan Organisasi 5. Program Bidang Sumber Daya Manusia
Dalam pelatihan dan pengembangan usaha juga terdapat program kegiatan tekhnis dan non tekhnis, uraiannya sebagai berikut :
1. Tekhnis a. Mekanikal
b. Produksi dan Jaringan c. Laboratorium
d. K-3 Kesehatan Keselamatan Kerja 2. Non Tekhnis
a. FinansialKeuangan b. Manajemen Perusahaan
c. Sumber Daya Manusia d. Pengawasan dan Audit
e. Hukum f. Internal Audit ISO 9001:2008
g. Dan lainnya, seperti pelatihan bahasa asing, seminar, costumer service, kewirausahaan, serta ESQ.
Universitas Sumatera Utara
BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian Kompensasi
Salah satu fungsi tradisional bagian personalia adalah penentuan kompensasi bagi para karyawannya. Kompensasi merupakan balas jasa yang diberikan oleh
organisasiperusahaan kepada karyawan, yang dapat bersifat finansial maupun non finansial, pada periode yang tetap. Kompensasi karyawan adalah setiap bentuk
pembayaran atau imbalan yang diberikan kepada karyawan dan timbul dari dipekerjakannya karyawan Gary Dessler, 1998 : 85.
Bagi organisasiperusahaan, kompensasi memiliki arti penting karena kompensasi mencerminkan upaya organisasi dalam mempertahankan dan
meningkatkan kesejahteraan karyawannya. Pengalaman menunjukkan bahwa kompensasi yang tidak memadai dapat menurunkan prestasi kerja, motivasi kerja,
dan kepuasan kerja karyawan, bahkan dapat menyebabkan karyawan yang potensial keluar dari perusahaan. Sistem kompensasi yang baik akan mampu memberikan
kepuasan bagi karyawan dan memungkinkan perusahaan memperoleh, mempekerjakan, dan mempertahankan karyawan.
Kompensasi karyawan mempengaruhi produktivitas dan kecenderungan mereka untuk tetap bersama di organisasinya, walaupun para periset dan para
manajer tidak sepakat mengenai sejauh mana kompensasi mempengaruhi prestasi kerja karyawan. Pengaturan kompensasi yang baik dan benar akan membantu
organisasi untuk memperoleh, mempertahankan, dan memelihara suatu tenaga kerja yang produktif.
Universitas Sumatera Utara