Persyaratan Peminjaman Plafon Kredit

Berikut ini grafik nilai kegunaan atribut prosedur pinjaman kredit pada analisis conjoint : Gambar 3. Grafik Nilai Kegunaan Taraf Prosedur Pinjaman Kredit Sumber : Analisis Data Primer, 2016

3. Persyaratan Peminjaman

Persyaratan Peminjaman yang menjadi pilihan lembaga kredit formal ialah kredit dengan persyaratan peminjaman susah. Persyaratan peminjaman susah yaitu Lembaga kredit mewajibkan petani untuk menjadi anggota lembaga kredit tersebut. Artinya petani dalam meminjam kredit harus menjadi anggota lembaga kredit tersebut. Persyaratan peminjaman susah lebih dipilih daripada persyaratan peminjaman mudah dan persyaratan peminjaman sedang karena untuk meminjamkan kredit lembaga kredit formal mewajibkan petani untuk menjadi anggota. Dengan Universitas Sumatera Utara menjadi anggota maka akan lebih mudah bagi lembaga kredit formal melacak keberadaan petani jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Selain itu sudah merupakan sistem dari lembaga kredit formal yang bersangkutan artinya proses pembayaran kredit dengan debet pinjaman ke rekening, agar mempunyai rekening maka diwajibkan menjadi nasabah. Hasil ini dapat dilihat di Tabel 14. Dimana pada atribut prosedur peminjaman susah memiliki nilai kegunaan utility values terkecil diantara taraf yang lain yaitu sebesar -1.94. Berikut ini grafik nilai kegunaan atribut persyaratan pinjaman kredit pada analisis conjoint : Gambar 4. Grafik Nilai Kegunaan Taraf Persyaratan Pinjaman Kredit Sumber : Analisis Data Primer, 2016

4. Plafon Kredit

Plafon Kredit yang menjadi pilihan lembaga kredit formal ialah kredit dengan plafon kredit sedang. Plafon kredit sedang apabila dana yang dikeluarkan oleh Universitas Sumatera Utara lembaga kredit kepada petani dalam meminjam kredit memiliki tingkat resiko yang sedang atau jika dinyatakan dengan angka sebesar Rp.100-200 juta. Plafon kredit sedang lebih dipilih lembaga kredit formal karena plafon kredit yang besar akan berisiko tinggi bagi lembaga kredit formal dalam memberikan kredit. Sedangkan plafon kredit yang kecil tidak dipilih oleh lembaga kredit formal karena dengan plafon kredit kecil akan sulit mencapai target yang besar karena jumlah pegawai yang terbatas. Sehinga lembaga kredit formal lebih memilih plafon kredit sedang. Hasil ini dapat dilihat di Tabel 14. Dimana pada atribut platform agunan sedang memiliki nilai kegunaan utility values terkecil diantara taraf yang lain yaitu sebesar -0.096. Berikut ini grafik nilai kegunaan atribut persyaratan pinjaman kredit pada analisis conjoint : Gambar 5. Grafik Nilai Kegunaan Taraf Plafon Agunan Kredit Sumber : Analisis Data Primer, 2016 Universitas Sumatera Utara

5. Tenggang Waktu