Penentuan Data Observasi Statistik Deskriptif Data

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Penentuan Data Observasi

Penelitian ini menggunakan 753 data historis harian harga penutupan indeks saham LQ 45 yang secara konsisten bertahan selama periode penelitian yang dimulai pada Agustus 2008 hingga Januari 2012.

4.2 Statistik Deskriptif Data

Hasil analisis statistik deskriptif data dapat dilihat pada tabel 4.1. Hasil perhitungan return saham dapat dilihat pada lampiran 1. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Return Indeks Saham No Indeks Saham Mean Standard Deviation Skewness Kurtosis Maximum Minimum 1 INCO 0.11 3.13 0.834879 9.0011 18.35 -14.47 2 BDMN 0.06 2.97 -0.453319 10.35258 11.48 -23.32 3 TINS 0.08 2.93 0.556363 6.426712 15.41 -11.60 4 ITMG 2.89 2.88 0.985660 8.934519 18.09 -12.71 5 ANTM 0.08 2.84 0.576561 7.09952 18.19 -12.28 6 LSIP 0.23 2.79 0.762355 7.781482 18.20 -11.90 7 MEDC 0.04 2.77 1.065271 11.01611 22.19 -13.06 8 UNTR 0.25 2.70 0.802565 7.977233 18.14 -9.96 9 BBRI 0.16 2.66 0.06772 5.061611 11.12 -14.06 10 ASII 0.27 2.61 0.574779 6.743089 14.53 -10.33 11 BMRI 0.17 2.60 0.043958 5.510889 10.28 -15.68 12 INDF 0.22 2.55 0.264055 5.305262 10.54 -13.93 13 AALI 0.11 2.54 0.76484 8.794686 18.15 -10.94 14 BBNI 0.23 2.54 0.225883 7.915199 14.48 -16.06 15 PTBA 0.15 2.43 0.531617 6.383326 13.69 -9.18 16 LPKR -0.03 2.41 -0.780927 11.20425 10.01 -19.42 17 PGAS 0.09 2.38 0.019517 7.053839 12.01 -13.78 18 ISAT 0.00 2.31 -0.065411 6.966391 9.79 -15.72 19 BBCA 0.13 2.25 -0.062762 4.669236 10.92 -8.76 20 SMGR 0.14 2.23 0.265262 5.915700 14.48 -8.36 21 TLKM 0.01 1.87 0.022386 4.493124 7.00 -9.00 Sumber : www.finance.yahoo.com, diolah kembali Universitas Sumatera Utara Melalui tabel 4.1 diatas yang telah diurutkan berdasarkan standard deviation, dapat dilihat bahwa dengan standar deviasi sebesar 3.13, INCO merupakan saham yang memiliki risiko tertinggi. Sedangkan TLKM dengan standar deviasi sebesar 1.87 adalah saham dengan resiko yang paling rendah dari saham-saham lainnya. Jika dilihat dari skewness yang tidak sama dengan 0 dan nilai kurtosis yang lebih dari 3, maka data tidak berdistribusi normal, Namun hal ini akan lebih dipastikan dalam uji normalitas.

4.3 Pengujian Sifat Data