Analisis Pengujian Dengan SEM

4.2.5 Analisis Pengujian Dengan SEM

Pada Gambar 4.8 tersebut terlihat struktur morfologi campuran aspal dengan agregat pasir dimana terlihat aspal berikatan dengan partikel-partikel kecil dari pasir, dan permukaan campuran aspal tersebut juga terlihat lebih rapat yang berarti pori-pori yang dihasilkan pun cukup kecil. Partikel-partikel kecil yang berwarna putih tersebut adalah pasir, sedangkan yang berwarna hitam dan mendominasi dipermukaan adalah aspal, dengan adanya partikel-partikel pasir di sekitar permukaan menyebabkan air lebih mudah masuk ke dalam campuran aspal tersebut. Pada Gambar 4.9 hasil foto SEM terhadap permukaan campuran aspal dan polipropilena 70:30 sebelum dilakukan pengujian kuat tekan memperlihatkan perubahan atau perbedaan struktur dari campuran aspal dengan agregat tanpa polipropilena. Dimana terlihat permukaan campuran aspal cukup keras yang menunjukkan polipropilena telah menyebar di dalam campuran aspal tersebut dan menyatu, dan terlihat juga partikel-partikel kecil dipermukaan yang merupakan agregat pasir terperangkap dalam ikatan yang terjadi antara aspal dengan polipropilena. Permukaan campuran menunjukkan banyaknya pori-pori yang terbentuk, dan secara fisis terlihat bahwa campuran kurang homogen, dan juga diketahui bahwa terjadi perubahan bentuk yang signifikan setelah penambahan bahan polimer. Dan Gambar 4.10 tersebut terlihat campuran aspal dengan polipropilena setelah dilakukan pengujian kuat tekan, dimana terlihat sedikit ada kerusakan pada struktur permukaannya, dan adanya bentuk seperti jarum-jarum kecil yang menunjukkan adanya ikatan yang terjadi antara aspal, polipropilena dan MAH yang terputus akibat proses pengujian kuat tekan. Hasil SEM tersebut merupakan bagian sisi dalam dari campuran aspal dengan polipropilena yang mana terlihat morfologinya lebih rapat dan pori-pori yang terbentuk lebih sedkit, dibandingkan campuran aspal dengan polipropilena yang sebelum dilakukan pengujian. Hal ini menunjukkan bahwa polipropilena yang ditambahkan berperan dalam meningkatkan kekuatan mekanik dari aspal. Universitas Sumatera Utara BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan