Kondisi Air Ketersediaan Air

53 Tabel 3. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin di Kota Bekasi. No Kecamatan Laki-laki Perempuan Jumlah Laki-Laki + Perempuan Sex Ratio 1 PondokGede 123.934 122.479 246.413 101 2 Jatisampurna 51.963 51.550 103.513 101 3 PondokMelati 65.226 63.993 129.219 102 4 Jatiasih 101.056 98.440 199.496 103 5 BantarGebang 50.715 45.242 95.957 112 6 MustikaJaya 81.084 79.297 160.381 102 7 Bekasi Timur 127.027 121.019 248.046 105 8 Rawa Lumbu 103.642 103.842 207.484 100 9 Bekasi Selatan 102.088 101.508 203.596 101 10 Bekasi Barat 137.128 133.441 270.569 103 11 Medan satria 81.792 79.825 161.617 102 12 Bekasi Utara 154.841 153.357 310.198 102 13 Kota Bekasi 1.182.496 1.153.993 2.336.489 102 Kota Bekasi Hasil SP2000 828.717 835.085 1.663.802 99,24 Sumber : BPS 2011

5.2 Kondisi Air

Kondisi air secara objektif dapat dilihat secara kualitas, kuantitas dan kontinuitas. Kondisi kuantitas berhubungan dengan jumlah ketersediaan air terhadap daya dukung dan daya tampung untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kegiatannya. Kualitas air berhubungan dengan kelayakan pemanfaatan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia, sedangkan kontinuitas melihat sumberdaya air sebagai sumberdaya yang tidak berkurang dalam pemanfaatannya di masa mendatang. Kuantitas air di Kota Bekasi terlihat dari jumlah curah hujan yang cukup. Berdasarkan data dari BPS Kota Bekasi 2011, total curah hujan yang tercatat sepanjang tahun 2009 adalah 1.518 mm. Berikut ini kondisi jumlah hari hujan dan curah hujan per bulan pada tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 4. 54 Tabel 4. Jumlah Hari Hujan dan Curah Hujan per bulan di Kota Bekasi pada tahun 2009 Bulan Hari Hujan Curah Hujan Januari 10 311 Februari 10 302 Maret 10 234 April 5 83 Mei 3 89 Juni 2 64 Juli - - Agustus 1 1 September 3 69 Oktober 3 28 November 8 120 Desember 9 217 Jumlah total 64 1.518 Sumber : Divisi I Perum Jasa Tirta II 2009 dalam BPS Kota Bekasi 2011

5.3 Ketersediaan Air

Air bersih merupakan salah satu sarana sanitasi. Air bersih digunakan untuk mandi, mencuci dan air baku untuk minum. Ketersediaan air bersih merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh makhluk hidup. Penyediaan air bersih di Kota Bekasi dilayani oleh Perusahaan Daerah Air Minum PDAM. Terdapat dua pelayanan air bersih di Kota Bekasi yaitu PDAM Bekasi dan PDAM Tirta Patriot. Kedua PDAM ini memperoleh air baku yang berasal dari Bendungan Kali Bekasi dan Sungai Tarum Barat Kalimalang. Berdasarkan data dari PDAM Bekasi, jumlah sambungan pelanggan PDAM dari tahun 2006 sampai tahun 2010 dapat dilihat pada Tabel 5 dan rata-rata debit bulanan Kali Bekasi pada Tabel 6 55 Tabel 5. Jumlah Sambungan Langganan Air PDAM Bekasi dari tahun 2006 sampai tahun 2010 Tahun Jumlah Sambungan Langganan Air 2006 121.806 2007 128.430 2008 134.275 2009 140.495 2010 147.761 Sumber: PDAM Bekasi 2011 Tabel 6. Rata-rata Debit Bulanan Kali Bekasi dari Tahun 1997-2009 Thn Jan Feb Mar Apr Mei Jun Juli Agst Sep Okt Nov Des 1997 54,72 16,70 27,59 67,24 67,24 12,58 6,09 3,67 1,89 3,54 13,21 31,98 1998 59,10 157,71 211,54 68,71 68,71 118,77 60,49 29,46 37,83 88,31 53,02 24,81 1999 21,33 26,74 14,59 26,84 26,84 13,31 14,49 9,75 4,11 36,31 35,43 32,91 2000 37,59 34,55 10,59 37,89 37,89 15,31 16,38 9,60 10,18 10,73 36,07 6,81 2001 48,14 53,92 42,33 70,31 44,82 44,43 26,47 29,89 29,89 54,82 46,10 22,93 2002 31,11 94,74 48,65 71,22 22,58 17,60 34,45 21,97 4,47 6,70 26,64 27,39 2003 10,62 55,57 40,52 33,38 31,04 16,49 3,81 1,83 6,51 34,35 22,46 24,34 2004 44,28 21,56 19,98 35,26 52,45 90,10 93,80 17,49 34,30 10,20 37,12 33,15 2005 64,59 83,50 97,22 66,11 56,75 69,83 42,66 37,38 24,65 28,09 43,71 36,11 2006 72,48 72,63 36,34 42,52 27,44 14,28 6,94 3,47 1,35 1,60 10,34 42,41 2007 35,38 98,55 25,63 32,63 22,32 25,41 9,94 4,98 6,74 6,29 17,98 2008 30,62 43,24 53,91 52,20 25,70 7,50 16,22 11,17 12,97 19,67 38,85 24,66 2009 56,52 54,56 28,70 52,83 58,38 35,35 24,66 21,41 28,42 38,17 26,15 27,53 Sumber : BPS Kota Bekasi 2011 Air permukaan di Kota Bekasi meliputi beberapa sungai atau kali yang berhulu di Kabupaten Bogor dan bermuara di laut bagian utara Bekasi serta beberapa situ yang berlokasi di beberapa kecamatan yaitu Kecamatan Rawa Lumbu, Jatisampurna dan Bekasi Barat. Sungai di Kota Bekasi yang memiliki potensi dominan secara panjang fisik yaitu Sungai Kali Irigasi Sekunder, Sungai Sasak Jarang, Kali sunter, Kali Bekasi dan Kalimalang Saluran Tarum Barat. Kondisi sungai yang memiliki potensi debit air terbesar baik pada musim kemarau maupun penghujan adalah Kali Bekasi dengan debit air sebesar 5-7 m 3 detik pada musim kemarau dan 650 m 3 detik pada musim hujan. Aliran air dari Kali Bekasi dan Saluran Tarum Barat yang digunakan oleh PDAM Bekasi adalah sumber air 56 yang digunakan sebagai penyedia air bersih. DAS Kali Bekasi yang termasuk Satuan Wilayah Sungai SWS Ciliwung Cisadane yang bermuara di wilayah Provinsi Jawa Barat memiliki luas yakni 178.006 km 2 , dengan luas DPS 1.354,78 km 2 , panjang 97,50 km dan lebar 60 m, jumlah anak sungai 127 buah dengan debit banjir 691 m 3 detik 5 .

5.4 Gambaran Umum PDAM Bekasi