Jawaban Responden Berdasarkan Mempunyai Tabungan atau Tidak Jawaban Responden Berdasarkan Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari Jawaban Responden Berdasarkan Pergantian Sandang Keluarga

Besarnya responden yang memperoleh penghasilan Rp. 100.000- Rp.400.000 disebabkan karena masih adanya sifat ketergantungan mereka terhadap upah yang diterima. Buruh tani di desa ini mendapat upah sebesar Rp.35.000 untuk setiap harinya. Pendapatan responden dihitung perminggu walaupun sebenarnya mereka diupah perhari, namun banyak responden yang mengambil upah sekali seminggu.

5.2.2 Jawaban Responden Berdasarkan Mempunyai Tabungan atau Tidak

Berdasarkan hasil diketahui bahwa seluruh responden yang berjumlah 15 orang memiliki tabungan. Hal ini menunjukkan bahwa adanya kesadaran para responden bahwa pentingnya untuk menabung menyisihkan sebagian dari pendapatan untuk berjaga-jaga. Sebagian responden menyimpan tabungannya di bank yang ada di kota kecamatan yaitu Bank Rakyat Indonesi BRI, Bank Sumatera Utara Bank SUMUT. Namun mayoritas responden masih menyimpan tabungan mereka di rumah dan ada juga yang menabung dalam bentuk jula-jula. Universitas Sumatera Utara

5.2.3. Jawaban Responden Berdasarkan Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari

Tabel 5.2.3 Distribusi Reponden Berdasarkan Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari No. Pemenuhan Kebutuhan Jumlah Jiwa Persentase 1. 2. Terpenuhi Kadang-kadang Terpenuhi 10 5 66,7 33,3 Total 15 100,00 Sumber: Hasil Kuesioner 2012 Sesuai dengan tabel di atas bahwa mayoritas responden mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga yaitu sebanyak 10 orang dengan persentase 66,7 , dan 5 responden yang kebutuhan sehari-harinya kadang-kadang terpenuhi dengan persentase 33,3. Berdasarkan hasil yang diperoleh bahwa tidak ada responden yang tidak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari dalam keluarga, hal tersebut terbukti dari kemampuan responden yang senantiasa mampu memenuhi makanan dalam keluarga kalaupun ada yang kurang terpenuhi kebutuhan sehari-harinya itu adalah kebutuhan yang lain selain makanan seperti kebutuhan pakaian baru, sepatu baru dan lain-lain namun bukan berarti mereka tidak memilikinya. Universitas Sumatera Utara

5.2.4. Jawaban Responden Berdasarkan Pergantian Sandang Keluarga

Tabel 5.2.4. Distribusi Responden Berdasarkan Frekuensi pergantian sandang keluarga No. Frekuensi Jumlah Jiwa Persentase 1. 2. 3. Hari besar saja Jika pendapatan berlebih Lain-lain 2 9 4 13,4 60 26,6 Total 15 100,00 Sumber: Hasil Kuesioner 2012 Berdasarkan hasil yang diperoleh diketahui bahwa 2 responden atau 13,4 melakukan pergantian sandang mereka disaat hari-hari besar saja. Sebanyak 9 responden atau 60 mengganti sandang mereka disaat pendapatan yang diperoleh dirasakan sudah berlebih. Namun ada 4 responden dengan persentase 26,6 mengganti sandang saat pergantian itu memang dirasa perlu walaupun kondisi perekonomian keluarga masih belum dapat dikatakan berlebih. Dalam hal pemenuhan sandang keluarga disinilah terlihat jelas kontibusi petani perempuan di desa sirube-rube, upah ang mereka peroleh dengan bertani bukan hana mampu menambah penghasilan suami dalam urusan pemenuhan kebutuhan sehari-hari namun juga dapat dipergunakan dalam pemenuhan sandang dalam keluarga. Universitas Sumatera Utara

5.2.5. Jawaban Responden Berdasarkan Pengahasilan yang Diperoleh

Dokumen yang terkait

The Knowledge And The Attitudes Of Married Women In The Pap Smear In Village Of Purnama District Of West Dumaiin 2013

0 37 83

Mixed Garden Management And Its Contribution To Household Income Of Farmers In Hegarmanah Village, Sub-District Of Cicantayan, Sukabumi District

0 3 2

This research is on farmers perception of the role agriextensionworker in Sidomulyo dan Muari Village Oransbari Sub District south of Manokwari.

0 11 77

Motivation of Farmers in Running the Business on Private Forest in Cingambul Village, Cingambul Sub-District, Majalengka

0 5 93

RELATED KNOWLEDGE AND ATTITUDE ABOUT WOMEN CHILDREN FAMILY CONSCIOUS NUTRITION (KADARZI) WITH NUTRITIONAL STATUS OF CHILDREN IN THE VILLAGE GEKBRONG DISTRICT GEKBRONG 2015.

0 3 6

THE EFFECT ON CULTURE ACCULTURATION TOWARD THE DUALISM OF KAMPUNG TUA COMMUNITY ECONOMIC SYSTEM IN EASTERN DISTRICT OF ABUNG, NORTH DISTRICT LAMPUNG

0 1 18

WOMEN FARMERS RESPOND ABOUT RICE BARN VILLAGE PROGRAM IN THE PAMOTAN VILLAGE, DAMPIT DISTRICT, MALANG REGENCY

0 0 12

THE INFLUENCE OF THE FAMILY PLANNING PROGRAM SERVICE AND FAMILY DEVELOPMENT BY FAMILY PLANNING EXTENSION WORKER ON THE ACHIEVEMENT OF ACTIVE FAMILY PLANNING ACCEPTORS IN THE FAMILY PLANNING COORDINATING BOARD OF SIMALUNGUN DISTRICT IN 2013 THESIS BY

0 0 19

The Knowledge of Banana Farmers on Procedure to Obtain Bank Credit (A Case of Sagara Farmer Group in Kanoman Village, Cibeber Sub District of Cianjur District)

0 0 10

EDUCATIONAL LEVEL OF RELATIONSHIP WITH THE GENESIS OF EARLY MARRIAGE ON WOMEN UNDER AGE 21TAHUN IN THE VILLAGE OF KEBOROMO SUB-DISTRICT OF TAYU PATI

0 0 10