51 Dari beberapa pendapat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa
tugas-tugas perkembangan remaja adalah: a.
Menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan fisiologis- psikologis.
b. Belajar beersosialisasi sebagai seorang laki-laki maupun wanita.
c. Dapat menjalankan peran sosial.
d. Memperoleh kebebasan secara emosional dari orang tua dan orang
dewasa lain. e.
Menjadi warga negara yang bertanggung jawab. f.
Memperoleh kemandirian dan kepastian secara ekonomi g.
Memilih pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuan h.
Mengembangkan ketrampilan intelektual dan konseptual i.
Mempersiapkan perkawinan dan rumah tangga.
D. Gaya Hidup Hedonisme Remaja Putri sebagai PSK
Secara umum dalam struktur masyarakat, remaja merupakan generasi penerus bangsa yang sedang dalam tahap pembentukan menjadi
seorang intelektual dan diharapkan mampu berperilaku sesuai dengan norma dan nilai yang baik. Remaja juga seharusnya sudah mampu
membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, karena remaja merupakan transisi dari anak-anak menjadi dewasa awal.
Masa remaja adalah masa dimana seseorang sedang mencari identitas dirinya. Remaja mudah sekali terpengaruh oleh lingkungan
sekitar khususnya perkembangan teknologi dan pergaulan teman sebaya.
52 Walaupun remaja sudah dianggap mampu menentukan mana yang baik
dan mana yang buruk bagi dirinya, kerap kali remaja terjerumus dalam pergaulan yang menyesatkan mereka.
Teman sebaya sangat mempengaruhi remaja dalam menentukan identitas dirinya. Hal itu dikarenakan pada masa remaja, peran kelompok
teman sebaya atau “klik” sangatlah besar. Dalam suatu studi Santrock, 2008: 47, keanggotaan klik berkaitan dengan harga diri remaja. Harga diri
dapat meningkatkan kemungkinan remaja menjadi anggota suatu klik, sama seperti keanggotaan klik dapat meningkatkan harga diri remaja.
Milner Penny Upton, 2012: 207 mengemukakan bahwa remaja menggunakan kekuatan konsumsi mereka untuk memperoleh rasa
penerimaan dan memiliki dengan kelompok teman sebaya. Hal ini memicu terjadinya suatu gaya hidup yang tidak sehat dan mengejar kesenangan
semata hedonis. Menurut Burhanuddin Salam 2002: 36
hedon
artinya kesenangan
pleasure
. Prinsip hedonisme ini menganggap bahwa hal yang baik merupakan sesuatu yang mendatangkan kesenangan, sedangkan
sesuatu yang mendatangkan kesusahan, penderitaan, atau tidak menyenangkan merupakan hal yang tidak baik. Seseorang yang menganut
prinsip hedonisme menjadikan kesenangan sebagai tujuan hidupnya. Banyak cara dilakukan oleh para remaja untuk mendapatkan uang
guna memenuhi kebutuhan gaya hidup mereka yang serba hedonis. Mereka akan merasa terpuaskan apabila mereka disanjung oleh teman-
temannya, mampu kelihatan paling gaul diantara anggota klik-nya.
53 Sehingga untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup hedonisnya, mereka
berusaha untuk meminta uang pada orang tua mereka. Tetapi bagi mereka yang keadaan ekonominya kurang berada, maka akan timbul suatu
kesenjangan sosial dan perasaan iri kepada remaja sebayanya yang mampu memiliki segala sesuatu yang bersifat kesenangan dan hura-hura.
Kesenjangan sosial tersebut menimbulkan suatu kenakalan remaja dan bermuara pada seks bebas. Banyak remaja putri yang terjebak dalam
pergaulan dan seks bebas, yang mengakibatkan banyak dari mereka menjalani profesi sebagai PSK demi memenuhi kebutuhan gaya hidup
mereka. Dengan menjajakan dirinya mereka mampu mendapatkan banyak uang dalam waktu sekejap dan mampu untuk bersaing dalam pergaulan
guna mempertahankan gengsi mereka. Hal inilah yang menarik perhatian peneliti untuk lebih dalam
meneliti tentang PSK berseragam putih abu-abu tentang faktor apa sajakah yang melatarbelakangi mereka bekerja sebagai PSK disaat mereka masih
berstatus menjadi pelajar. Selain itu peneliti juga tertarik untuk meneliti bagaimana pemenuhan kebutuhan gaya hidup hedonisme mereka.
E. Pertanyaan Penelitian