Statistik Deskriptif Variabel Analisis Data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2.2 Analisis Data

2.2.4 Statistik Deskriptif Variabel

Statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan suatu data secara statistik. Untuk mengintepretasikan hasil statistik dari ROA Y, KAP X 1 , TSB X 2 dan LDR X 3 dapat dilihat dari tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Masing-Masing Variabel Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation KAP 96 .001 .046 .01519 .010294 TSB 96 .058 .075 .06450 .006611 LDR 96 .402 .994 .79061 .122807 ROA 96 .007 .045 .02129 .009628 Valid N listwise 96 Sumber : Output SPSS 20, data sekunder yang diolah, 2015 Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 4.1 di atas dapat diketahui bahwa n atau jumlah pada setiap variabel yaitu 96 buah yang berasal dari 24 sampel perbankan yang terdaftar di BEI dari tahun 2010-2013. Variabel Return on Assets ROA Y mempunyai nilai minimum 0,007 dan nilai maksimum 0,045. Dari tabel maksimum dapat dilihat bahwa nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai mean-nya menunjukkan rendahnya variasi antara nilai maksimum dan minimum selama periode pengamatan, atau dengan kata lain tidak ada kesenjangan yang cukup besar dari Return on Assets ROA terendah dan tertinggi. Pada tabel 4.1 di atas variabel kualitas aktiva produktif KAP X 1 mempunyai nilai minimum 0,001 dan nilai maksimum 0,046. Dari tabel 4.1 dapat dilihat bahwa nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai mean-nya menunjukkan rendahnya variasi antara nilai maksimum dan minimum selama periode pengamatan, atau dengan kata lain tidak ada kesenjangan yang cukup besar dari kualitas aktiva produktif KAP terendah dan tertinggi. Variabel tingkat suku bunga TSB X 2 mempunyai nilai minimum 0,058 dan nilai maksimum 0,075. Dari tabel 4.1 dapat dilihat bahwa nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai mean-nya menunjukkan rendahnya variasi antara nilai maksimum dan minimum selama periode pengamatan, atau dengan kata lain tidak ada kesenjangan yang cukup besar dari tingkat suku bunga TSB terendah dan tertinggi. Variabel loan to deposit ratio LDR X 3 mempunyai nilai minimum 0,042 dan nilai maksimum 0,994. Dari tabel 4.1 dapat dilihat bahwa nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai mean-nya menunjukkan rendahnya variasi antara nilai maksimum dan minimum selama periode pengamatan, atau dengan kata lain tidak ada kesenjangan yang cukup besar dari loan to deposit ratio LDR terendah dan tertinggi.

2.2.5 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Financing to Deposit Ratio dan Non Performing Financing terhadap Profitabilitas Bank Syariah di Indonesia

1 65 87

Pengaruh Loan To Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Earning Per Share, Debt To Equity Ratio, Dan Firm Size Terhadap Dividend Payout Ratiopada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 54 89

Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Return On Assets, Suku Bunga SBI Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit: Studi Empiris Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

6 110 108

Analisis Pengaruh Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional terhadap Return on Asset Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011

3 85 86

Pengaruh Non Perorming Loan, Loan To Deposit Ratio, Dan Net Interest Margin Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2013

0 42 104

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Loan to Deposit Ratio, Capital Adequancy Ratio, dan Operational Eficiency Terhadap Pertumbuhan Tingkat Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI untuk Periode 2009-2011

3 122 107

Pengaruh LDR(Loan To Deposit Ratio),NPL(Non Perfoming Loan), ROE (Retrn On Eqity),IML(Instert Margin On Loan) Dan BOPO (Biaya Operasional Terhdap Pendapatan Operasinal ) Terhadap Kecupan Modal Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei

2 35 119

Pengaruh Capital Adequwacy Ratio (CAR),Retrn On Asset (ROA), Retrn On Equwacy (ROE), Loan To Deposit Ratio (LDR), Dan Price EarningRatio (PER) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei

1 41 115

Pengaruh LDR (Loan to Deposit Ratio), NPL (Non Performing Loan) ROA (Return On Asset) dan BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) Terhadap Kecukupan Modal Perbankan Pada Bank Yang Terdaftar Di BEI

5 73 103

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Bank - Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif, Tingkat Suku Bunga dan Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010-2013

0 2 21