Kerangka Konseptual TINJAUAN PUSTAKA

ROA berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dan likuiditas juga berpengaruh positif signifikan terhadap ROA.

2.3 Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual dibuat untuk memperlihatkan hubungan pengaruh setiap variabel dalam satu penelitian. Berdasarkan rumusan masalah, landasan teoritis dan review penelitian terdahulu, kerangka konseptual ini digambarkan pada Gambar 2.1. Variabel Independen Variabel Dependen H1 H2 H4 H3 Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian Tingkat Suku Bunga X 2 Loan to Deposit Ratio X 3 Profitabilitas Y Kualitas Aktiva Produktif X 1 “Kerangka konseptual adalah suatu model yang menerangkan bagaimana hubungan suatu teori dengan faktor-faktor penting yang telah diketahui dalam suatu masalah tertentu,” Erlina dan Mulyani, 2007:29. Kerangka konseptual akan menghubungkan antara variabel–variebel penelitian, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Dalam penelitian ini, profitabilitas ROA menjadi variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas kualitas aktiva produktif X 1 , tingkat suku bunga X 2 dan loan to deposit ratio LDR X 3 . Alasan peneliti untuk menjadikan profitabilitas ROA Y sebagai variabel dependen adalah untuk mengetahui apakah keuntungan yang diperoleh bank tersebut dipengaruhi oleh ketiga variabel bebas di atas. Profitabilitas merupakan tujuan utama dari sebuah perusahaan. Profitabilitas sangat memegang peranan yang sangat penting untuk masa depan perusahaan, oleh karena itu perusahaan harus memiliki profitabilitas yang baik untuk menjamin masa depan perusahaan. Profitabilitas perbankan diukur dengan ROA. ROA diukur dengan membandingkan laba sebelum pajak dengan total aktiva. Kemudian terdapat faktor yang mungkin mempengaruhi tingkat profitabilitas diantaranya kualitas aktiva produktif, tingkat suku bunga dan loan to deposit ratio LDR. 1. Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif Earning Assets X 1 terhadap Profitabilitas Y Aktiva yang produktif atau Productive Assets sering juga disebut dengan Earning Assets atau aktiva yang menghasilkan, karena penempatan dana bank tersebut ditujukan untuk mencapai tingkat penghasilan yang diharapkan. Aktiva produktif adalah penanaman bank dalam bentuk kredit, surat berharga, penyertaan dan penanaman lainnya yang dimaksudkan untuk memperoleh penghasilan. H 1 : Kualitas aktiva produktif X 1 berpengaruh terhadap profitabilitas Y bank. b. Pengaruh Tingkat Suku Bunga X 2 terhadap Profitabilitas Y Bunga bank dapat diartikan sebagai balas jasa yang diberikan oleh bank yang berdasarkan prinsip konvensional kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya. Dalam kaitannya dengan profitabilitas, bunga bank dapat meningkatkan laba perusahaan. . H 2 : Tingkat suku bunga X 2 berpengaruh terhadap profitabilitas Y bank. c. Pengaruh Loan to Deposit Ratio LDR X 3 terhadap Profitabilitas Y Perkreditan merupakan proses bisnis inti yang berperan penting dalam upaya peningkatan rentabilitas atau profitabilitas bank. Loan to Deposit Ratio LDR mencerminkan kemampuan bank dalam membayar kembali penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan kredit yang diberikan sebagai sumber likuiditasnya, dengan kata lain seberapa jauh pemberian kredit kepada nasabah kredit dapat mengimbangi kewajiban bank untuk segera memenuhi permintaan deposan yang ingin menarik kembali uangnya yang telah digunakan oleh bank untuk memberikan kredit yang diberikan dengan total dana pihak ketiga. Jika rasio berada pada standar yang ditetapkan Bank Indonesia, maka laba akan meningkat. H 3: Loan to Deposit Ratio LDR X 3 berpengaruh terhadap profitabilitas Y bank. d. Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif KAP X 1 , Tingkat Suku Bunga X 2 dan Loan to Deposit Ratio LDR X 3 secara simultan terhadap Profitabilitas Y Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam memperoleh laba. Laba menjadi hal yang penting karena dapat mengukur kinerja dari bank tersebut. Banyak faktor yang dapat menghasilkan laba pada perbankan. Di antaranya ialah berasal dari kualitas aktiva produktif, tingkat suku bunga dan penyaluran kreditnya yang diukur dengan loan to deposit ratio LDR. Aktivitas kredit merupakan hal utama yang dilakukan perusahaan perbankan. Kredit selalu berhubungan dengan suku bunga yang ditetapkan oleh BI untuk setiap perbankan dan kredit macet. Dalam pengukuran profitabilitas perbankan digunakan loan to deposit ratio LDR yaitu total pinjaman dibandingkan total simpanan. Hal tersebut kemudian dapat berhubungan dengan kualitas aktiva produktifnya apabila pinjaman yang diberikan macet. Dalam hal profitabilitas bank, ketiga hal di atas dapat mempengaruhinya. H 4 : Kualitas aktiva produktif X 1 , tingkat suku bunga X 2 dan loan to deposit ratio LDR X 3 berpengaruh secara simultan terhadap profitabilitas Y.

2.4 Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Financing to Deposit Ratio dan Non Performing Financing terhadap Profitabilitas Bank Syariah di Indonesia

1 65 87

Pengaruh Loan To Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Earning Per Share, Debt To Equity Ratio, Dan Firm Size Terhadap Dividend Payout Ratiopada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 54 89

Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Return On Assets, Suku Bunga SBI Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit: Studi Empiris Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

6 110 108

Analisis Pengaruh Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional terhadap Return on Asset Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011

3 85 86

Pengaruh Non Perorming Loan, Loan To Deposit Ratio, Dan Net Interest Margin Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2013

0 42 104

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Loan to Deposit Ratio, Capital Adequancy Ratio, dan Operational Eficiency Terhadap Pertumbuhan Tingkat Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI untuk Periode 2009-2011

3 122 107

Pengaruh LDR(Loan To Deposit Ratio),NPL(Non Perfoming Loan), ROE (Retrn On Eqity),IML(Instert Margin On Loan) Dan BOPO (Biaya Operasional Terhdap Pendapatan Operasinal ) Terhadap Kecupan Modal Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei

2 35 119

Pengaruh Capital Adequwacy Ratio (CAR),Retrn On Asset (ROA), Retrn On Equwacy (ROE), Loan To Deposit Ratio (LDR), Dan Price EarningRatio (PER) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei

1 41 115

Pengaruh LDR (Loan to Deposit Ratio), NPL (Non Performing Loan) ROA (Return On Asset) dan BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) Terhadap Kecukupan Modal Perbankan Pada Bank Yang Terdaftar Di BEI

5 73 103

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Bank - Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif, Tingkat Suku Bunga dan Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010-2013

0 2 21