59
4.2.2 Uji Reliabilitas
Setelah dilakukan uji validitas, selanjutnya dilakukan uji reliabilitas instrumen. Uji reliabilitas ini dilakukan hanya pada soal yang sudah dinyatakan valid.
Berdasarkan uji validitas, ada 31 soal yang dinyatakan valid maka hanya 31 soal tersebut akan yang akan diuji reliabilitasnya. Pengujian reliabilitas instrumen ini
menggunakan teknik konsistensi internal dengan uji Cronbach’s Alpha. Untuk penghitungannya secara lengkap menggunakan SPSS versi 17. Hasil uji reliabilitas
tiap butir soal yang diperoleh setelah data dihitung dengan menggunakan program SPSS versi 17 selengkapnya ada pada lampiran 11. Berdasarkan uji reliabilitas dengan
rumus Cronbach’s Alpha dengan menggunakan program SPSS versi 17 dapat disimpulkan nilai reliabilitas dengan rumus Cronbach’s Alpha dari 31 butir soal yang
diujikan yakni sebesar 0,855. Tabel 4.3 Hasil Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.855 31
Uji reliabilitas biasanya menggunakan batas tertentu untuk menentukan reliabel atau tidaknya suatu instrumen. Dengan melihat nilai Alpha pada kolom
Cronbach’s Alpha, kita dapat menentukan reliabel tidaknya suatu instrumen. Menurut Nunally 1978 dalam Widhiarso t.t, nilai Alpha 0,7 artinya kurang meyakinkan,
nilai Alpha 0,7 artinya baik, dan nilai Alpha 0,8 artinya sangat baik. Berdasarkan tabel 4.3, dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas keseluruhan dari instrumen yang
60
diujikan Alpha adalah 0,855 maka mengacu pada pendapat Nunally berarti instrumen yang diujikan terbukti reliabel dan masuk dalam kategori sangat baik.
4.2.3 Analisis Tingkat Kesukaran Soal
Analisis tingkat kesukaran dilakukan untuk memperoleh soal yang baik yakni jumlah antara soal dengan kriteria mudah, sedang, dan sukar proporsional.
Perbandingan antara soal mudah-sedang-sukar yang peneliti gunakan yakni 3:5:2. Artinya 30 soal kategori mudah, 50 soal kategori sedang, dan 20 soal kategori
sukar Sudjana 2009: 136. Untuk mengetahui tingkat kesukaran soal, soal diujicobakan terlebih dahulu, kemudian dianalisis lalu dihitung menggunakan rumus
tingkat kesukaran soal. Soal yang dianalisis merupakan soal yang telah terbukti valid. Berdasarkan penghitungan, diperoleh 13 soal kriteria mudah, 13 soal kriteria sedang,
dan 5 soal kriteria sukar. Hasil analisis selengkapnya ada pada lampiran 12, sedangkan kesimpulan hasil penghitungan dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.4 Hasil Analisis Tingkat Kesukaran Soal Keterangan
Kriteria Mudah Sedang Sukar
Nomor Soal 1, 3, 7, 8, 9, 10,
13, 14, 18, 28, 31, 39, 40
2, 4, 5, 11, 16, 22, 25, 26, 27, 30, 33,
36, 37 6, 17, 19, 24, 29
Jumlah 13 butir soal
13 butir soal 5 butir soal
4.2.4 Analisis Daya Pembeda Soal