BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian ex-post facto dan penelitian korelasi. Menurut Nana Sudjana 1989:56 ex-post facto artinya sesudah fakta
dimulai dengan mendeskripsikan situasi sekarang yang diasumsikan sebagai akibat dari faktor-faktor yang telah terjadi atau bereaksi sebelumnya. Dalam
penelitian ex post facto menunjuk kepada perlakuan atau manipulasi variable bebas X telah terjadi sebelumnya, sehingga peneliti tidak perlu memberikan
perlakuan lagi, tinggal melihat efeknya pada variable terikat. Dilihat dari tujuannya, penelitian ini merupakan penelitain korelasi, karena didalam
penelitian ini bermaksud untuk menemukan ada tidaknya peran antara sikap siswa, kebiasaan siswa terhadap prestasi belajar perbaikkan perawatan
kelistrikan otomotif.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2013 di SMK PIRI Sleman yang berlokasi di Jl. Kaliurang, Km. 7,8 Ngabean, Sleman,
Yogyakarta.
C. Variabel Penelitian
Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 96, Variabel adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Terdapat dua
variable dalam penelitian ini, variable-variabel tersebut adalah : 1.
Variabel Terikat Dependent variable merupakan variable yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variable bebas.
Pada penelitian ini yang menjadi variable terikat yaitu prestasi belajar Y.
2. Variabel Bebas Independent variable merupakan variable yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variable terikat. Pada penelitian ini yang menjadi variable bebas adalah
sikap siswa X
1
dan kebiasaan belajar X
2
.
D. Definisi Operasional Variabel
Di dalam penelitian ini diberikan batasan pengertian untuk menyamakan persepsi mengenai variable-variabel yang digunakan, sebagai
berikut : 1.
Prestasi Belajar Prestasi belajar yaitu nilai akhir dalam bentuk angka-angka baik
dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik pada mata pelajaran perbaikkan perawatan kelistrikan otomotif yang terjadi setelah siswa
melakukan perubahan dari pembelajaran dalam kurun waktu tertentu dan dapat diukur dengan menggunakan tes prestasi evaluasi yang dapat
dicantumkan dengan menggunakan raport setelah siswa melakukan pembelajaran dari mata pelajaran perbaikkan perawatan kelistrikan
otomotif kelas XI di SMK PIRI Sleman dengan Program Studi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dan Teknik Sepeda Motor.
2. Kebiasaan belajar
Kebiasaan belajar merupakan suatu bentuk penguasaan kecakapan atau prilaku dari hasil belajar yang dilakukan secara berulang-
ulang, seperti ketepatan dalam menyelesaikan tugas-tugas akademik, keteraturan dalam belajar, keteraturan dalam melaksanakan tugas
sekolah, mengikuti pelajaran secara teratur, menyimpan dan memelihara perlengkapan untuk belajar, membiasakan dalam membaca buku-buku
pelajaran, disiplin dalam memantapkan materi pelajaran, disiplin dalam melaksanakan jadwal pelajaran yang telah dibuat, disiplin dalam
menyelesaikan tugas-tugas sekolah dan mampu berkonsentrasi ketika belajar disekolah dan dirumah.
3. Sikap dalam belajar
Sikap siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar merupakan tingkah laku yang dipilih siswa dalam pengaturan diri untuk
memilih keadaan seperti menerima, menghargai, merespon dan bertanggung jawab dalam belajar dari berbagai macam peristiwa dan
situasi yang terjadi pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Sikap siswa yang dapat diketahui pada saat belajar adalah memperhatikan
media pembelajaran, menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru,