52
C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui adanya perbedaan hasil belajar teknik elektronika melalui pembeljaran kooperatif teknik ETH dengan
teknik jigsaw. Setelah melakukan uji normalitas dan homogenitas, diketahui
bahwa kedua kelompok berdistribusi normal dan homogen, maka dari itu pengujian
hipotesis menggunakan t test. “t” test yang dilakukan bertujuan untuk mengatahui ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar teknik elektronika yang
diajarkan melalaui pembelajaran kooperatif teknik ETH dengan teknik jigsaw. “t”
test dilakukan dengan membandingkan nilai gain pada masing-masing kelas.
1. Uji t Independent Sample Test Data Pretest
Tabel 19. Uji t Independent Sample Test Data Pretest
Sumber Data Mean
Varian t
hitung
t
tabel
Keputusan Kelas ETH
44,267 71,39 1,689 2,001 Tidak ada perbedaan hasil
belajar antara kedua kelas Kelas Jigsaw
55,33 137,69 Dengan jumlah sampel 60 siswa, maka dk yaitu 59. Dari tabel distribusi t,
diperoleh t tabel 2,001. Keputusan pengujian yaitu apabila t
tabel
≥ t
hitung
tidak ada perbedaan antara kedua kelas, sedangkan jika t
tabel
≤ t
hitung
maka terdapat perbedaan diantara kedua kelas. Dari data diatas, t
tabel
t
hitung
maka tidak ada perbedaan hasil
pretest anatara kelas ETH dengan kelas jigsaw, maka pada kedua kelas tersebut bisa dilakukan penelitian untuk dikomparasikan.
2. Uji t Independent Sample Test Data Posttest
Tabel 20. Uji t Independent Sample Test Data Posttest
Sumber Data Mean
Varian
t
hitung
t
tabel
Keputusan Kelas ETH
79,6 185,97
2,0252 2,001
Ada perbedaan hasil belajar antara kedua kelas
Kelas
Jigsaw
72,8 151,89
53 Keputusan pengujian yaitu apabila t
tabel
≥ t
hitung
tidak ada perbedaan antara kedua kelas, sedangkan jika t
tabel
≤ t
hitung
maka terdapat perbedaan diantara kedua kelas. Dari tabel diatas, t
hitung
dari t
tabel
maka keputusannya yaitu terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok ETH dengan kelompok
jigsaw.
3. Uji t Independent Sample Test Data Peningkatan Hasil Belajar
Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar, maka digunanan uji t pada peningkatan hasil belajar. Sebelum di lakukan uji t, terlebih dahulu
dicari gain dari masing-masing siswa untuk mengetahui peningkatan hasil belajar. Data gain dari masing-masing siswa dapat dilihat pada lampiran, hasil
perhitungan uji t pada gain yaitu: Tabel 21. Uji t
Independent Sample Test Data Peningkatan Hasil Belajar Sumber Data
Varian t
hitung
t
tabel
Keputusan Kelas ETH
0,036 3,962
2,001 Ada perbedaan peningktan
hasil belajar antara kedua kelas
Kelas Jigsaw
0,072 Keputusan pengujian yaitu apabila t
tabel
≥ t
hitung
tidak ada perbedaan antara kedua kelas, sedangkan jika t
tabel
≤ t
hitung
maka terdapat perbedaan diantara kedua kelas. Dari tabel diatas, t
hitung
dari t
tabel
maka keputusannya yaitu terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar antara kelompok ETH dengan
kelompok jigsaw.Untuk mengetahui metode yang lebih tinggi hasil belajarnya
dengan cara membandingkan nilai gain masing-masing kelas. Berikut hasil perhitungan rata-rata gain dari masing-masing kelas :
54 Tabel 22. Rata-rata Nilai
Gain Kelas ETH dan Jigsaw Sumber
Data ̅
Nilai gain Keputusan
Kelas ETH 0,65
Hasil belajar dengan metode ETH lebih tinggi
Kelas Jigsaw
0,38 Berdasarkan kategori
gain yaitu : 0,71
– 1,00 : tinggi 0,41
– 0,70 : sedang 0,01
– 0,40 : rendah Maka
gain pada kelas ETH masuk kategori sedang, sedangkan gain pada kelas
jigsaw masuk dalam kategori rendah.
D. Pembahasan Hasil Penelitian