Uji Validitas Uji Daya Beda Aitem

1. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan dengan tujuan untuk menguji coba alat ukur dalam menjalankan fungsinya. Dalam penelitian ini, uji validitas dilakukan dengan tujuan yaitu 1 seberapa jauh alat ukur skala tipe pengambilan keputusan membeli dan angket Technographics dapat mengukur atau mengungkap dengan tepat dan 2 seberapa jauh alat ukur menunjukkan kecermatan atau ketelitian pengukuran atau dengan kata lain dapat menunjukkan keadaan yang sebenarnya Azwar, 2007. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas isi atau content validity yaitu sejauh mana suatu tes yang merupakan seperangkat soal, dilihat dari isinya benar-benar mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur Azwar, 2005. Validasi isi dalam penelitian ini dilakukan dengan professional judgement yakni oleh dosen pembimbing. Validitas berdasarkan atas kelompok tertentu yang telah diketahui kondisinya atau dikenal dengan validity by known group, juga dipergunakan untuk meneliti validitas Skala Tipe Pengambilan Keputusan Membeli. Dengan teknik tersebut, validasi Skala Tipe Pengambilan Keputusan Membeli didasarkan pada kesesuaian antara tipe pengambilan keputusan membeli subyek dengan pilihan jawaban pada skala. Hasil skor yang diperoleh atas kelompok tersebut akan dilihat perbedaan dengan bantuan uji t-test Nurcahyo, 2008 dalam Ginting, 2008. Universitas Sumatera Utara

2. Uji Daya Beda Aitem

Uji daya beda aitem dilakukan untuk melihat sejauh mana aitem mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan tidak memiliki atribut yang diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis aitem ini adalah dengan memilih aitem-aitem yang fungsi ukurnya selaras atau sesuai dengan fungsi ukur tes. Dengan kata lain, memilih aitem yang mengukur hal yang sama dengan apa yang diukur oleh tes secara keseluruhan Azwar, 2007. Pengujian daya beda aitem ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor pada aitem dengan suatu kriteria yang relevan yaitu skor total tes itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment. Prosedur pengujian ini akan menghasilkan koefisien korelasi aitem total yang dikenal dengan indeks diskriminasi aitem Azwar, 2007. Uji daya beda aitem ini akan dilakukan pada Skala Tipe Keputusan Membeli yang akan ditunjukan oleh harga corrected item total correlation.

3. Uji Reliabilitas