Interaksi Sesama Pengunjung Kolam Pancing Deep Zone 1. Gambaran Umum

49

2.1.4. Interaksi Sesama Pengunjung

Pengunjung kolam pancing ini majemuk yaitu dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda. Kebanyakan pengunjung berprofesi sebagai wiraswasta yang rata-rata pengusaha, tetapi tidak sedikit juga yang pegawai negeri, seperti TNI, Brimob, Kepala RUTAN Tj. Gusta, pejabat, pegawai kantoran dan lain-lain. Suku bangsa pengunjung juga majemuk ada suku bangsa Karo, Jawa, Cina, Batak, Mandailing dan lainya yang mana rata-rata jumlah masing-masing seimbang. Pengunjung tidak hanya datang dari daerah sekitar atau masyarakat kota Medan saja, melainkan juga ada dari daerah Binjai, Tj. Merawa, Berastagi, Siantar dan lain-lain. Interaksi yang terjalin antara masing-masing pengunjung tercipta karena adanya rasa saling pengertian dan kebersamaan diantara sesama pengunjung. Para pengunjung umumnya saling mengenal, tetapi tidak saling mengenal secara mendalam hanya sebatas menyapa. Pengunjung kolam pancing Deep Zone sangat ramah-ramah dan peduli dengan pengunjung yang lain, hal ini terlihat ketika para pemancing yang satu tidak memiliki salah satu alat perlengkapan untuk memancing maka para pemancing yang lain dengan iklas memberikan atau meminjamkannya. Para pemancing juga saling bertukar pikiran mengenai memancing, seperti umpan yang digunakan, alat pancing yang bagus, dan strategi cara menarik pancing saat dimakan ikan. Suasana bercanda saat memancing juga terlihat antara para pemancing. Dari sini dapat disimpulkan bahwa sesama pengunjung memiliki rasa kebersamaan yang tinggi dan memiliki kepedulian yang tinggi sebagai para hobi memancing. Walaupun kolam pancing Deep Zone Universitas Sumatera Utara 50 ini bersifat perlombaan yang dimana biasanya dalam perlombaan pasti ada persaingan, namun dalam kegiatan memancing di kolam pancing ini para pemancingnya bersikap sportif dan mematuhi aturan yang sudah ditetapkan panitia kolam pancing Deep Zone. Hal tersebut membuat minimnya terjadi persaingan tidak sehat, prilaku curang maupun konflik antara pemancing saat kegiatan memancing berlangsung. 2.2. Kolam Pancing Paya Buah 2.2.1. Gambaran Umum