52 Teknik triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi
sumber dan triangulasi metode. Artinya informasi dibandingkan dan dicek balik dalam waktu dan alat yang berbeda. Sehingga keakuratan data diperoleh dari
perbandingan sumber satu dengan sumber yang lainnya dan dibandingkan dengan isi suatu dokumen yang bersangkutan. Informasi diusahakan diperoleh dari
narasumber yang benar- benar mengetahui permasalahan dalam penelitian.
53
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Profil Rumah Pintar
Nur’aini
Rumah Pintar Nur‟aini terletak di desa Jeruksari Kecamatan Wonosari
Gunungkidul dengan bentuk bangunan berupa joglo. Rumah Pintar Nur‟aini
bersebelahan dengan rumah ketua Rumah Pintar Nur‟aini sendiri. Tanah Rumah
Pintar Nur‟aini merupakan tanah hibah yang diberikan ketua Rumah Pintar
Nur‟aini. Di Rumah Pintar Nur‟aini sarana dan prasaranya sudah cukup memenuhi seperti ruang belajar dan kamar tidur untuk TPA, ruang penyimpanan
komputer dan mesin jahit, ruangan sentra buku dan aula untuk pertemuan dan
kegiatan lainnya.
Nama Lembaga : Rumah Pintar
NUR‟AINI
Alamat Lengkap : RT 01 RW 20 Jeruksari, Wonosari, Gunungkidul
No. Telp. HP : 0274 391093 081904293699 08121560878
Nama Ketua : Adriana, S.Sos, M.Ap
Alamat Lengkap : RT 01 RW 20 Jeruksari, Wonosari, Gunungkidul
No. Telp.HP : 08121560878 0274 391093
Akta Notaris : No 01 Tanggal 20 April 2012
Ijin operasonal : Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga
No ; 421689KPTS2012 tanggal 14 Mei 2012.
NPWP : 02.777.884.4
– 545.000
54
a. Latar Belakang Rumah Pintar
Nur’aini
Pendidikan merupakan salah satu jalan keluar mengatasi kemiskinan, keterbelakangan dan ketertindasan. Ada 3 tiga pilar pendidikan : sekolah,
masyarakat dan keluarga. Sekolah belum menjamin keberhasilan pendidikan dan kualitas anak didik banyak permasalahan yang dihadapi, diantaranya : biaya
pendidikan mahal meskipun ada dana Bos, komersialisasi pendidikan, kurikulum tidak konsisten, tidak ada pendidikan budi pekerti, lulusan tidak siap pakaitidak
terserap di pasar kerja dan lain- lain. Melalui Rumah Pintar kita sampaikan penyadaran arti penting pendidikan,
komitmen, prakarsa, aksi dan partisipasi. Kita membangun kesepakatan Stake Holders, Dana Pendidikan, Kursus : Pengetahuan Umum dan Agama, Pelatihan,
Kerjasama bapak asuh, Lumbung Pendidikan, Sarasehan Pendidikan,
Perpustakaan, Media Komunitas Pendidikan. Rumah Pintar Nuraini merupakan pengembangan kelompok belajar yang
diadakan Takmir Masjid, Perpustakaan Masjid dan Perpustakaan Keluarga. Berdasarkan hasil pertemuan Tokoh Masyarakat Pengurus RT, RW dan Takmir
Masjid perlunya suatu lembaga kemasyarakatan yang lebih luas, kinerja organisasi dipandang lebih efektif dan efisien, sasaran program lebih jelas dan
terarah, lebih dapat dipertanggungjawabkan dan mekanisme organisasi dapat otonom mandiri. Rumah Pintar
Nur‟aini dibentuk agar lebih fokus pada sasaran program anak-anak dan balita golden ages, anak-anak yatim, pemuda putus