SASARAN PETUNJUK TEKNIS PENINGKATAN PRODUKSI UBIJALAR TAHUN 2016

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian 17

BAB III PROGRAM, KEGIATAN DAN OUTPUT PENGELOLAAN

PRODUKSI UBIJALAR

A. PROGRAM DAN KEGIATAN

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan menetapkan program tahun 2016 yaitu Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan Untuk Mencapai Swasembada berkelanjutan Padi dan Jagung serta percepatan peningkatan produksi kedelai. Program ini merupakan salah satu program Kementerian Pertanian untuk mewujudkan pemenuhan kebutuhan di sub sektor tanaman pangan.Dalam hal ini, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan melakukan upaya pencapaian produksi dengan prioritas peningkatan produktivitas dan mutu sehingga tercapai swasembada. Dalam mewujudkan pencapaian kinerja program tersebut, kegiatan ekstensifikasi dan Intensifikasi menjadi faktor penentu disamping program lainnya. Namun demikian keberhasilan pencapaian sasaran produksi tanaman pangan, sangat memerlukan dukungan secara integrasi dari berbagai unit kerja lingkup Kementerian Pertanian dan instansi lain dan Pencapaian kinerja program Direktorat Jenderal Tanaman Pangan didukung oleh pencapaian kinerja kegiatan dari Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi dalam program Pengelolaan Produksi Tanaman Aneka Kacang dan Umbi. Dalam upaya peningkatan produksi ubijalar, maka ditetapkan sasaran produksi ubijalar tahun 2016 sebesar 2.700.000 ton, meningkat 21,68 dari ARAM II 2015 sebesar 2.218.992 ton. Untuk mencapai sasaran produksi tersebut ditempuh melalui Peningkatan Produktivitas pada areal tanam yang selama ini telah terbiasa melakukan budidaya ubijalardan Perluasan Areal Tanam yang diarahkan merupakan lahan areal tanam baru diluar Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian 18 areal tanam yang sudah terbiasa bertanam ubijalar. Skenario pencapaian sasaran produksi seprti pada tabel 3, berikut: Tabel 3. Skenario Peningkatan Produksi Ubijalar tahun 2016 NO URAIAN LUAS TANAM LUAS PANEN PROVITAS PRODUKSI Ha Ha KuHa Ton 1 PENINGKATAN PRODUKTIVITAS 167,685 159,301 154.65 2,463,651 - Pembinaan Swadaya Masyarakat 164,485 156,261 154.44 2,413,301 - CF-SKR 500 475 169.00 8,028 - Pengembangan Wilayah Timur 2,700 2,565 165.00 42,323 2 PERLUASAN AREAL TANAM 17,251 16,828 140.45 236,349 - Promosi Investasi 10,000 9,940 155.00 154,067 - Pemanfaatan Lahan 7,251 6,888 119.45 82,283 Perkebunan, Kehutanan, dll JUMLAH 1 + 2 184,936 176,129 153.30 2,700,000 Skenario pencapaian produksi 2016 dapat terealisasi apabila seluruh faktor kunci dan pendukung peningkatan produksi berikut ini dapat dipenuhi: a. Fasilitasi pemerintah dalam penyediaan bantuan sarana produksi. b. Penyediaan anggaran dan pembiayaan c. Kondisi iklim yang mendukung pertanaman ubijalar d. Dukungan nyata pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan

B. URAIAN PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan pengembangan ubijalar yang dibiayai oleh APBN 2016 adalah pengembangan ubijalar seluas 2.700 hektar dan 500 hektar dibiayai dari CF-SKR. Sedangkan untuk Pembinaan swadaya masyarakat seluas 164.485 ha, Promosi Investasi 10.000 ha, dan pemanfaatan lahan perkebunan, kehutanan dll seluas 7.251ha sehingga sasaran produksi ubijalar 2016 diharapkan akan tercapai sebesar 2.700.000 ton.