kematian akibat konflik dari 19 Maret hingga 13 April 2015. smIslampos
11
Guna mendukung respon positif Islampos terhadap bantuan yang diberikan
Arab Saudi kepada pemerintah Yaman, pada akhir pemberitaan di atas Islampos mencoba mengemukakan akibat dari konflik yang terjadi dengan jatuhnya ratusan
korban jiwa di Yaman. Hal tersebut juga dapat dilihat sebagai salah satu upaya Islampos dalam memainkan peranannya untuk mewujudkan jurnalisme damai
sebagai salah satu prinsip dalam pemberitaannya.
12
2. Analisis Strutur Skrip
Penulis melihat pewarta Islampos dalam pemberitaannya berjudul “Raja
Salman Siap Beri Bantuan 247 Juta Dolar untuk Yaman ”, telah menggunakan
instrumen 5W 1H dalam kelengkapan pemberitaannya. Hal ini dapat dilihat dari penyampaian kutipan yang disadur Islampos dari Saudi Press Agency SPA, yang
merilis pernyataan Raja Salman pada Sabtu 18 April 2015 untuk memberikan bantuan senilai 274 juta USD kepada Yaman, sebagai jawaban atas banding yang
diajukan Perserikatan Bangsa-bangsa PBB dalam mengatasi kerugian dan korban konflik di Yaman.
3. Analisis Struktur Tematik
Setidaknya penulis menemukan dua tema utama dalam pemberitaan ini. Di mana keduanya berkaitan antara bantuan Arab Saudi dengan upaya yang
11
Raja Salman Siap Beri Bantuan 247 Juta Dolar untuk Yaman, Diakses dari . https:www.Islampos.comraja-salman-siap-beri-bantuan-247-juta-dolar-untuk-Yaman-178062
, Diakses pada tanggal 02 Agustus 2015, pukul 14.30 WIB
12
Hasil wawancara penulis dengan Pimpinan Redaksi Islampos Saad Saefullah pada tanggal 14 September 2015 pukul 12.30 WIB di Kantor Pusat Islampos, di Gedung Graha SPU,
Purwakarta Jawa Barat.
dilakukan PBB sebagai lembaga Internasional dalam mengupayakan resolusi konflik di Yaman. Pertama, Arab Saudi siap memberikan dana bantuan senilai
274 juta USD sebagai bentuk tanggung jawab atas penyerangan koalisi negara Arab terhadap pemberontak
Syi’ah Houthi di Yaman. Tema ini menjadi kesimpulan utama yang penulis ambil dalam pemberitaan ini, yang
menggambarkan sikap tegas dan tanggung jawab Arab Saudi terhadap kerugian yang dialami Yaman akibat serangan yang dipimpinnya, dalam upaya menumpas
pemberontak Syi’ah Houthi.
Kedua, Badan Kemanusiaan PBB mengupayakan bantuan untuk kerugain dan korban konflik di Yaman. Penulis menyimpulkan tema ini sebagai salah satu
bentuk peranan Perserikatan Bangsa-bangsa PBB, khususnya Organisasi Kemanusiaan Internasional yang berada di bawah naungan PBB yakni Office for
the Coordination of Humanitarian Affairs OCHA, yang berhasil mengupayakan banding kepada Arab Saudi sehingga negara tersebut memberikan bantuan dana
untuk mengatasi kerugian-kerugian yang dialami Yaman.
4. Analisis Struktur Retoris
Dalam pemberitaan ini, melalui analisis struktur retoris penulis temukan beberapa Frame yang digunakan Islampos dalam menguatkan gagasan serta
respon positif terhadap informasi yang diberitakan. Pertama, pada headline dengan judul “Raja Salman Siap Beri Bantuan 247 Juta Dolar untuk Yaman”,
penulis melihat penggunaan kata “Raja” dalam menggambarkan pimpinan tertinggi kerajaan Arab Saudi oleh Islampos merupakan sebuah bentuk dukungan
ataupun pengakuan akan eksistensi salah satu negara penghasil minyak terbesar di dunia, yang berhasil menanamkan pengaruhnya di Yaman.
Kedua , penggunaan kata “koalisi Teluk” merupakan gambaran Islampos
dalam menyampaikan dukungan sejumlah negara-negara Arab terhadap Arab Saudi yang berhasil memelopori upaya penyerangan terhadap pemberontak
Syi’ah Houthi. Dalam p
aragraf yang sama, penggunaan kata “memerangi” yang digunakan Islampos dalam menggambarkan proses penyerangan koalisi negara
Arab terhadap pemberontak Syi’ah Houthi, penulis artikan sebagai bentuk
dukungan Islampos terhadap operasi militer tersebut. Sementara itu, pada Frame selanjutnya Islampos berupaya memperluas
pandangan bahwa kerugian dan jatuhnya korban akibat serangan militer yang diluncurkan koalisi Arab, menjadi sebuah “dampak konflik” yang dapat diartikan
sebagai akibat dari penyerangan koalisi negara Arab dan pemberontakan kelompok
Syi’ah Houthi. Pada analisis struktur retoris terakhir, Islampos melengkapi berita ini
dengan grafis potret pimpinan tertinggi Arab Saudi yakni Raja Salman Bin Abd Aziz sedang mengikuti sebuah forum sebagai gambaran yang berusaha Islampos
smapaikan kepada khalayak pembaca tentang sosok pemimpin utama yang berada dibalik penyerangan terhadap Kelompok pemberontak
Syi’ah Houthi sekaligus sebagai sosok yang memberikan bantuan dana atas kerugian yang dialami Yaman.
Tabel. 12 Frame Islampos
Frame Islampos: Raja Salman Siap Beri Bantuan 247 Juta Dolar untuk Yaman
Elemen Unit
Strategi Penulisan
Sintaksis Headline
Raja Salman Siap Beri Bantuan 247 Juta Dolar untuk Yaman
Lead Arab Saudi mengumumkan bahwa pihaknya akan
memberikan bantuan kepada Yaman
Episode
Laporan dari kantor berita Saudi Press Agency SPA, bahwa Saudi memberikan
bantuan setelah memenuhi banding dari Perserikatan Bangsa Bangsa PBB
Banding yang diajukan PBB sebagai upaya untuk meminta Arab Saudi memberikan
bantuan bagi 7,5 juta warga Yaman selama tiga bulan.
Kutipan Pengumuman Raja Salman Bin Abd Aziz
yang dikutip dari kantor berita Saudi Press Agency SPA.
Keterangan Badan Kemanusiaan PBB, Office for the Coordination of Humanitarian
Affairs OCHA. Pernyatan
Penutup Sekitar 150 ribu warga Yaman telah mengungsi dan
dilaporkan sebanyak 767 kematian akibat konflik dalam kurun waktu kurang lebih dua bulan yakni
sejak tanggal 19 Maret hingga 13 April 2015.
Skrip Who
Raja Salman Bin Abd Aziz Raja Kerajaan Arab Saudi
What Arab Saudi memberikan bantuan senilai 274 juta
USD kepada Yaman
When Sabtu. 18 April 2015
Where Riyadh, Arab Saudi.
Why Bantuan tersebut sebagai jawaban atas banding
yang diajukan PBB dalam mengatasi kerugian dan korban konflik di Yaman.