Jumlah Pengakses Republika online

Tabel. 8 Content berita isi berita Republika Online NO. CANAL BERITA CONTENT BERITA 1. Index Index Berita 2. Nasional  Politik  Hukum  Umum  Jabodetabek  Daerah  Pemprov Jabar  Pilkada 3. Internasional  Global  Palestina- Israel  Timur Tengah  Australia Plus 4. Khazanah  Hikmah  Religi Nusantara  BRI Syariah  Muallaf  Cahaya Islam  ZIS- Wakaf  Islam Digest  Jejak Islam  Fatwa  Celoteh Kang Erik Yusuf  Empowering Indonesia 5. Gaya Hidup  Tren  Jalan-jalan  Kuliner  Info Sehat  Keluarga  Cantik  Tips  Konsultasi 6. Sepak Bola  Liga Inggris  Liga Spanyol  Liga Dunia  Internasional  Liga Italia  Freekick  Bola Nasional 7. Trendtek  Internet  Elektronik  Gadget  Aplikasi 8. Senggang  Film  Musik  Unik  Blitz  Asia Pop 9. Ekonomi  Bank bjb  Makro-Mikro  Keuangan  Syariah  Korporasi  Global 10. Otomotif  Mobil  Motor  Aksesoris 11. Video  Republika tv 12. Olahraga  Raket  Basket  Arena  Pit Stop 13. Kolom  Resonansi  Fokus 14. Pendidikan  LP3I  EduAction  Dunia Kampus 15. English Version  National Regional  Islam in The Archipelago  General  Travelling  Resonance  International  Speak Out 16. Suara Pembaca  Suara Pembaca  Tanggapan  Syarat dan Ketentuan

B. Profil Islampos

1. Sejarah Berdirinya Islampos

Islampos berdiri pada tanggal 14 Desember 2011 di Purwakarta, didirikan atas kerja sama tiga pendirinya yakni Saad Saefullah, Irfan Fauzan, dan Rosadi Alibasa. Pada saat itu, Islampos didirikan di bawah naungan sebuah Shadaqah Perekat Umat SPU Purwakarta yang merupakan sebuah Lembaga Amil Zakat LAZ. Islampos sendiri merupakan salah satu program kerja dari SPU tersebut. Pada perkembangannya, hanya 3 bulan setelah berdiri, Islampos sudah lepas manajemen dari SPU. 7

2. Filosofi Islampos

Sebagai media Islam yang memiliki orientasi dakwah, Islampos mengusung ideologi sebagai media islam yang mengambil posisi tengah. Maksudnya ialah bahwa Islampos adalah media yang menggabungkan berbagai elemen dan unsur- unsur Islam Indonesia. Hal ini berarti bahwa Islampos tidak mengatasnamakan golongan-golongan kelompok dalam Islam seperti Tarbiyah, Salafy, HTI, maupun yang lainnya, yang menjadi pokok utama dalam Islampos ialah semangat bahwa 7 Hasil wawancara penulis dengan Saad Saefullah selaku Redaktur pelaksana Islampos melalui surat elektronik e-mail pada tanggal 13 Agustus 2015