Fungsi Masjid Arrahman GAMBARAN UMUM MASJID ARRAHMAN DI PERUMAHAN BUMI

Artinya: “Hanyalah yang memakmurkan Masjid-Masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, sertatetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang- orang yang mendapat petunjuk” Berdasarkan ayat tersebut di atas bahwa makna memakmurkan masjid adalah untuk : 1. Pembinaan iman 2. Menegakkan Shalat atau pembinaan taqwa 3. Menunaikan Zakat Infaq dan Shadaqoh 4. Membina kebersihan jiwa, raga dan harta dan kemandirian fungsi kemasyarakatan. 42 Dengan demikian, makna tersebut menunjukan bahwa setiap muslim memiliki tugas untuk memakmurkan Masjid dalam melakukan peran dan fungsinya, baik secara individu maupun secara Lembaga. Remaja Masjid sebagai alat untuk mencapai tujuan dakwah dan wadah bagi remaja muslim, diharapkan dapat menjalankan fungsi dan peranannya sebagai lembaga kemasjidan. Sehingga aktifitas remaja Masjid yang diselenggarakan dapat memenuhi kebutuhan umat serta berlangsung secara berdaya guna efektif dan berhasil guna efesien. Adapun Peran dan Fungsi Remaja Masjid antara lain: 42 Ahmad Muhsin Kamaludiningrat, Ibid, h. 65. a Memakmurkan Masjid Sebagaimana telah diketahui, bahwa peran pengurus serta para remaja Masjid KURMA merupakan organisasi dakwah yang dipimpin dibawah pengawasan dewan kemakmuran Masjid DKM. Karena keterikatannya dengan Masjid, maka peran utamanya adalah memakmurkan Masjid. Di harapkan pengurus dan anggotanya yang aktif datang ke Masjid, untuk melaksanakan shalat berjamaah bersama dengan umat Islam yang lain. Karena Shalat berjamaah adalah merupakan indikator utama dalam memakmurkan Masjid. Selain itu, kedatangan masyarakat muslim ke Masjid akan memudahkan pengurus dalam memberikan informasi, melakukan koordinasi dan mengatur strategi organisasi untuk melaksanakan aktivitas yang telah diprogramkan. Dalam mengajak anggota untuk memakmurkan Masjid tentu diperlukan kesabaran, misalnya: 1. Pengurus memberi contoh dengan sering datang ke Masjid menyelenggarakan kegiatan-kegiatan, menggunakan Masjid sebagai tempat pelaksanaannya. 2. Dalam menyelenggarakan kegiatan diselipkan acara shalat berjamaah. 3. Pengurus menyusun piket jaga Kantor kesekretariat di Masjid. 4. Melakukan anjuran-anjuran untuk datang ke Masjid. b Pembinaan Remaja Muslim Remaja muslim disekitar lingkungan Masjid merupakan Sumber Daya Manusia SDM yang sangat mendukung bagi kegiatan Masjid, sekaligus juga merupakan objek dakwah mad’u yang paling utama. Oleh karena itu, mereka harus dibina secara bertahap dan berkesinambungan, agar mampu beriman, berilmu, dan beramal shalih dengan baik. Selain itu juga mendidik mereka untuk berilmu pengetahuan yang luas serta memiliki ketrampilan yang dapat diandalkan. Dengan pengajian remaja, mentoring, malam bina iman dan taqwa MABIT, bimbingan membaca dan tafsir Al- Qur’an, kajian buku, pelatihan training, ceramah umum, ketrampilan berorganisasi dan lain sebagainya, dan salah satunya wadah yang dibentuk oleh pengurus yang bertujuan sebagai wadah untuk dalam mencari ilmu agama bagi remaja disebut “KURMA Komunitas Remaja Masjid Arrahman ”. Dan apa itu KURMA? Komunitas Remaja Masjid Arrahman KURMA adalah sekumpulan remaja yang aktif dalam kegiatan bimbingan agama dan ilmu Islam sebagai dasar pemikirannya sekaligus simpul ikatannya Masjid sebagai sarana kegiatan untuk mengembangkan potensi remaja sekitar Masjid Arrahman. c Kaderisasi Umat Pengkaderan adalah suatu proses pembentukan kader yang dilakukan sedemikian rupa sehingga diperoleh kader yang siap mengemban amanah organisasi. Pengkaderan anggota remaja Masjid dapat dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung. Pengkaderan langsung dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan yang terstruktur, sedang secara tidak langsung dapat dilakukan melalui kepengurusan, kepanitiaan dan aktivitas organisasi lainnya. Sebagai wadah generasi muda Islam, Pengurus remaja Masjid berusaha untuk mengkader anggotanya dengan membekali mereka dengan berbagai kemampuan yang memadai, baik kemampuan teknis operasional technical skill, kemampuan mengatur orang human skill, maupun dalam menyusun konsep conseptional skill. Sehingga manfaat yang diperoleh dari pengkaderan tersebut dapat menjadi kader- kader KURMA yang “siap pakai” yaitu kader-kader yang beriman, professional, aktivis Islam yang terampil, anggota yang bermotivasi tinggi, memiliki kader yang berpengetahuan dan tingkat intelektualitas yang baik serta menghadirkan calon pemimpin yang memiliki kemauan dan kemampuan dalam meneruskan misi organisasi. d Pendukung kegiatan Pengurus Masjid Adalah kepengurusan DKM “Dewan Kemakmuran Masjid” sebagai kepengurusan yang menaungi dan memantau kegiatan KURMA. Dan kurma sebagai anak organisasi underbouw harus mendukung program dan kegiatan induknya DKM begitu pula sebaliknya. Dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan tertentu, seperti Shalat jum’at, penyelenggaraan kegiatan Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha dan lain sebagainya. Disamping bersifat membantu, kegiatan tersebut juga merupakan aktivitas yang sangat diperlukan dalam bermasyarakat secara nyata. Secara umum, remaja dapat memberi dukungan dalam berbagai kegiatan yang menjadi tanggung jawab pengurus Masjid, diantaranya : 1. Mempersiapkan Sarana shalat berjamaah dan shalat-shalat khusus, seperti: shalat gerhana matahari, gerhana bulan, minta hujan, Idul Fitri dan Idul Adha. 2. Menyusun jadwal dan menghubungi khatib Jum’at, Idul Fitri, dan Idul Adha. 3. Menjadi Panitia kegiatan-kegiatan Masjid. 4. Melaksanakan pengumpulan dan pembagian Zakat. 5. Menjadi pelaksana penggalangan dana. 6. Memberikan masukan yang dipandang perlu kepada Pengurus Masjid dan lain sebagainya. e Dakwah dan Sosial Komunitas remaja Masjid Arrahman KURMA adalah organisasi dakwah Islam yang mengambil spesialisasi remaja muslim melalui Masjid. Organisasi ini berpartisipasi secara aktif dalam mendakwahkan Islam secara luas, disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang melingkupinya. Aktivitas dakwah bil lisan, bil hal, bil qalam dan lain sebagainya dapat diselenggarakan dengan baik oleh pengurus maupun anggotanya. Meskipun diselenggarakan oleh remaja, akan tetapi aktifitas tersebut tidak hanya membatasi pada bidang keremajaan saja tetapi juga melaksanakan aktifitas yang menyentuh masyarakat luas, seperti bhakti sosial, kebersihan lingkungan, membantu korban bencana alam dan lain-lain, semuanya adalah merupakan contoh dari aktivitas dakwah yang dilakukan oleh remaja Masjid dan mereka dapat bekerja sama dengan pengurus Masjid dalam merealisasikan kegiatan kemasyarakatan tersebut.

C. Visi, Misi Dan Tujuan

a. Visi Vision Visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan. Atau dapat dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan want to be dari organisasi atau perusahaan. Visi juga merupakan hal yang krusial bagi perusahaan untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang. Dalam visi suatu organisasi terdapat juga nilai-nilai, aspirasi serta kebutuhan organisasi di masa depan, dan visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-cita masa depan. Visi yang efektif antara lain harus memiliki karakteristik seperti: Imagible dapat di bayangkan. Desirable menarik. Feasible realities dan dapat dicapai. Focused jelas. Flexible aspiratif dan responsif terhadap perubahan lingkungan. Communicable mudah dipahami. Visi bagi organisasi atau perusahaan dapat digunakan sebagai: a. Penyatuan tujuan, arah dan sasaran perusahaan b. Dasar untuk pemanfaatan dan alokasi sumber daya pengendaliannya c. Pembentuk dan pembangun budaya perusahaan corporate culture. 43 Visi dibangunnya Masjid Arrahman Bumi Mas Raya BMR Cikokol Tangerang ini Adalah Sebagai Berikut: 1. Visi Masjid Arrahman: “Menjadi Insan Yang Bermanfaat Bagi Agama Dan Masyarakat Bagi Warga SekitaR Bumi Mas Raya BMR Cikokol Tangerang”. b. Misi Mision Misi Mision adalah apa sebabnya kita ada why we exist or what we belive we can do. Menurut Prasetyo dan Benedicta, di dalam misi produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan, pasar yang dilayani dan teknologi yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam pasar tersebut. Pernyataan misi harus mampu menentukan kebutuhan apa yang dipuasi oleh perusahaan, siapa yang memiliki kebutuhan tersebut, dimana mereka berada dan bagaimana pemuasan tersebut dilakukan. Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa. Pernyataan misi merupakan sebuah kompas yang membantu untuk 43 http:jurnal-sdm.blogspot.com200910definisi-visi-misi-dan-strategi-dan.html yang diakses pada tanggal 22 juli 2014